Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

Gagal ke Parlemen, Tapi Menangkan Suara Rakyat

Laporan-Ismail 

Tahun 2024 adalah tahun politik. Setiap orang perlu untuk mendapatkan pembelajaran politik. Lika-liku proses yang disebut pesta demokrasi mencari pilihan pemimpin negara, wakil rakyat dan pemimpin daerah, serempak digelar pada kurun akhir 2023, hingga memeasuki tahun 2024 ini. 

Pilkada di tahun 2024 ini juga sementara dalam proses tahapan yang sedang berlangsung. Tapi jika kita flashback, pada Pileg dan Pilpres t   ahun 2023, belum lama ini, ternyata tidak sedikit yang mengalami gangguan mental, kejiwaan, bahkan merasa sudah hampir putus harapan.

Kami berkesempatan mendapatkan sedikit ilmu bermanfaat yang diberikan oleh salah satu caleg yang gagal melenggang ke DPRD Kabupaten Biak Numfor. Sosok ini, bukan orang baru di Biak, meski berstatus ‘Amber’ atau orang Nusantara/Pendatang.

Baca Juga :  Kebakaran Berulang, Harus Ada Evaluasi Besar-besaran

Tapi, hampir sepuluh ribu masyarakat Nusantara yang ada di Pulau paling utara Pulau Papua ini, tidak ada yang tidak mengenalnya. Berpolitik dan berjiwa sosial dan senantiasa ada dan hadir dalam setiap kesempatan, berkumpul, baik dalam lingkungan kecil hingga lingkungan yang besar.

Abdul Kadir. Pria yang suka berolahraga ini, sejatinya, harus duduk di parlemen. Begitu kata orang-orang yang mendukung. Memiliki kapasitas dan kapabilitas dalam menyuarakan aspirasi masyarakat. Pria ini juga aktif dalam aksi-aksi sosial, seperti membantu memberikan sumbangan kemanusiaan, mendatangi warga yang mengalami duka, hingga mengurus proses-proses hingga ke liang lahat, mengunjungi dan menyambangi para ketua adat lokal Biak.

Laporan-Ismail 

Tahun 2024 adalah tahun politik. Setiap orang perlu untuk mendapatkan pembelajaran politik. Lika-liku proses yang disebut pesta demokrasi mencari pilihan pemimpin negara, wakil rakyat dan pemimpin daerah, serempak digelar pada kurun akhir 2023, hingga memeasuki tahun 2024 ini. 

Pilkada di tahun 2024 ini juga sementara dalam proses tahapan yang sedang berlangsung. Tapi jika kita flashback, pada Pileg dan Pilpres t   ahun 2023, belum lama ini, ternyata tidak sedikit yang mengalami gangguan mental, kejiwaan, bahkan merasa sudah hampir putus harapan.

Kami berkesempatan mendapatkan sedikit ilmu bermanfaat yang diberikan oleh salah satu caleg yang gagal melenggang ke DPRD Kabupaten Biak Numfor. Sosok ini, bukan orang baru di Biak, meski berstatus ‘Amber’ atau orang Nusantara/Pendatang.

Baca Juga :  Belum Semua Ruangan Poli Digunakan, Antrean Masih Padat di Loket Pendaftaran

Tapi, hampir sepuluh ribu masyarakat Nusantara yang ada di Pulau paling utara Pulau Papua ini, tidak ada yang tidak mengenalnya. Berpolitik dan berjiwa sosial dan senantiasa ada dan hadir dalam setiap kesempatan, berkumpul, baik dalam lingkungan kecil hingga lingkungan yang besar.

Abdul Kadir. Pria yang suka berolahraga ini, sejatinya, harus duduk di parlemen. Begitu kata orang-orang yang mendukung. Memiliki kapasitas dan kapabilitas dalam menyuarakan aspirasi masyarakat. Pria ini juga aktif dalam aksi-aksi sosial, seperti membantu memberikan sumbangan kemanusiaan, mendatangi warga yang mengalami duka, hingga mengurus proses-proses hingga ke liang lahat, mengunjungi dan menyambangi para ketua adat lokal Biak.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya