Sementara itu Kapolsek Abepura Kompol Yulianus Samberi menyebutkan bahwa untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi di wilayah hukumnya itu, pihaknya melakukan upaya-upaya melakukan pencegahan diantaranya, dengan melakukan patroli rutin.
“Bapak Kapolresta telah memerintahkan jajarannya melakukan upaya-upaya pencegahan. Menindak lanjuti perintah tersebut kita di Polsek Abepura rutin melakukan patroli dibeberapa wilayah yang sering menjadi tempat bermain meriam spritus,” kata kapolsek kepada Cenderawasih Pos, Rabu (5/11).
Patroli dilaksanakan untuk mengimbau dan mencegah aktifitas para remaja dalam memainkan spiritus, karena berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain. Dalam beberapa kali kegiatan patroli, Polsek Abepura mengamankan puluhan meriam yang digunakan dari tangan pemilik guna dimusnahkan. Hal ini dikandung maksud agar tidak bermain lagi.Untuk itu pihaknya pun meminta kepada para orang tua agar mengawasi anak-anaknya. Mainan Meriam spirtus ini tergolong berbahaya, mengingat ledakan yang dihasilkan sangat besar dan bisa saja nantinya bisa melukai diri sendiri maupun orang lain.
“Kami tegas menyampaikan kepada para orang tua supaya mengawasi anak-anaknya. Mainan ini kan berbahaya, kalau ledakan yang dihasilkan sangat besar, bisa melukai tidak saja dirinya sendiri, tapi juga orang lain yang didekatnya,” ujar Kapolsek.
Sementara itu Kapolsek Abepura Kompol Yulianus Samberi menyebutkan bahwa untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi di wilayah hukumnya itu, pihaknya melakukan upaya-upaya melakukan pencegahan diantaranya, dengan melakukan patroli rutin.
“Bapak Kapolresta telah memerintahkan jajarannya melakukan upaya-upaya pencegahan. Menindak lanjuti perintah tersebut kita di Polsek Abepura rutin melakukan patroli dibeberapa wilayah yang sering menjadi tempat bermain meriam spritus,” kata kapolsek kepada Cenderawasih Pos, Rabu (5/11).
Patroli dilaksanakan untuk mengimbau dan mencegah aktifitas para remaja dalam memainkan spiritus, karena berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain. Dalam beberapa kali kegiatan patroli, Polsek Abepura mengamankan puluhan meriam yang digunakan dari tangan pemilik guna dimusnahkan. Hal ini dikandung maksud agar tidak bermain lagi.Untuk itu pihaknya pun meminta kepada para orang tua agar mengawasi anak-anaknya. Mainan Meriam spirtus ini tergolong berbahaya, mengingat ledakan yang dihasilkan sangat besar dan bisa saja nantinya bisa melukai diri sendiri maupun orang lain.
“Kami tegas menyampaikan kepada para orang tua supaya mengawasi anak-anaknya. Mainan ini kan berbahaya, kalau ledakan yang dihasilkan sangat besar, bisa melukai tidak saja dirinya sendiri, tapi juga orang lain yang didekatnya,” ujar Kapolsek.