  Mendukung BTM, kata Batolomeus, sudah menjadi kewajiban mereka, karena BTM-YB sudah dianggap orang tua bagi masyarakat Mamberamo Raya. Selain itu paslon BTM-YB ini menurut dia bagian dari representatif UU Otsus. Keduanya representasi masyarakat Tabi-Saireri.
 “Kalau ada orang sendiri, lantas untuk apa beralih ke orang lain, yang belum jelas visi dan misinya,” kata Bartolomeus.
  Dikatakan, pasca mendengar informasi bahwa BTM mendapat dukungan dari PDIP, Bertolomeus bersama masyarakat setempat langsung membentuk Posko pemenangan BTM-YB di Mamberamo Raya.
  “Dukungan ini murni, kesadaran kami, dan pasca BTM menyatakan diri maju menjadi Gubernur, kami langsung bikin Posko di Mamberamo Raya,” jelasnya.
 Pihaknya mengharapkan masyarakat Mamberamo Raya tidak terpengaruh dengan tawaran politik dari paslon lain, karena BTM-YB hadir untuk membangun rakyat Papua khusisnya Mambersmo Raya.
  “Apalagi visi dan misi BTM itu, ingin membangun Mamberamo Raya, maka kami ingin visi dan misi ini terwujud, sehingga mamberamo raya bisa maju seperti kabupaten lain di Papua,” tuturnya.
  Diapun mengatakan masyarakat sangat merindukan sosok BTM-YB hadir langsung di Kabupaten tersebut. “Semoga BTM-YB bisa kesana, dan menemui masyarakat, karena masyarakat sudah sangat rindu dengan kedua orang tua ini,” tuturnya. (*/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
