JAYAPURA – PT. Federal International Finance (FIFGROUP), sebagai salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk (Astra) dan juga bagian dari Astra Financial, terus berkomitmen dalam hal pengembangan UMKM.
Berkaitan dengan program nasional tersebut, FIF Cabang Jayapura juga turut berpartisipasi dalam hal pengembangan UMKM, khususnya di Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
Remedial Section Head FIF Group Jayapura, Ferianto Raga Lawa mengatakan, terkait program CSR UMKM dari pusat untuk Papua, khususnya FIF Cabang Jayapura sebanyak 3 nasabah.
“Kami diberikan jatah oleh pusat sebanyak 3 nasabah. Kuota ini sudah ditentukan langsung oleh Kantor Pusat, jadi setiap cabang tidak bisa menambah kuota, “ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Rabu (30/8) kemarin.
Lanjutnya, untuk kriteria dimana nasabah tersebut memiliki riwayat pinjaman di FIF bagus, ada juga nasabah baru yang sudah disurvei terlebih dahulu.
“Pinjaman yang kami berikan kepada pelaku UMKM tidak dikenakan bunga. Jadi benar-benar untuk membantu para pelaku UMKM kecil seperti penjual jasjus, penjual kelontong yang kecil-kecil, dengan harapan dapat membantu para pelaku UMKM kecil, ” terangnya.
Untuk pinjaman sendiri, dihargai Rp 2 juta, untuk masing-masing UMKM, nasabah FIF Cabang Jayapura yang masuk kriteria ada yang di Kota Jayapura maupun ada yang dari Kab. Jayapura. “Maksimal pinjaman Rp 2 juta, dengan batas platform sebesar 10 kali angsuran perbulan, ” tambahnya. (ana/ary)
JAYAPURA – PT. Federal International Finance (FIFGROUP), sebagai salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk (Astra) dan juga bagian dari Astra Financial, terus berkomitmen dalam hal pengembangan UMKM.
Berkaitan dengan program nasional tersebut, FIF Cabang Jayapura juga turut berpartisipasi dalam hal pengembangan UMKM, khususnya di Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
Remedial Section Head FIF Group Jayapura, Ferianto Raga Lawa mengatakan, terkait program CSR UMKM dari pusat untuk Papua, khususnya FIF Cabang Jayapura sebanyak 3 nasabah.
“Kami diberikan jatah oleh pusat sebanyak 3 nasabah. Kuota ini sudah ditentukan langsung oleh Kantor Pusat, jadi setiap cabang tidak bisa menambah kuota, “ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Rabu (30/8) kemarin.
Lanjutnya, untuk kriteria dimana nasabah tersebut memiliki riwayat pinjaman di FIF bagus, ada juga nasabah baru yang sudah disurvei terlebih dahulu.
“Pinjaman yang kami berikan kepada pelaku UMKM tidak dikenakan bunga. Jadi benar-benar untuk membantu para pelaku UMKM kecil seperti penjual jasjus, penjual kelontong yang kecil-kecil, dengan harapan dapat membantu para pelaku UMKM kecil, ” terangnya.
Untuk pinjaman sendiri, dihargai Rp 2 juta, untuk masing-masing UMKM, nasabah FIF Cabang Jayapura yang masuk kriteria ada yang di Kota Jayapura maupun ada yang dari Kab. Jayapura. “Maksimal pinjaman Rp 2 juta, dengan batas platform sebesar 10 kali angsuran perbulan, ” tambahnya. (ana/ary)
