Sunday, April 28, 2024
27.7 C
Jayapura

Trend Gadai Emas Terus Meningkat

JAYAPURA – Pasca lebaran sampai saat ini trend gadai masih terus meningkat, ada kemungkinan hal ini terus terjadi sampai pada tahun ajaran baru. Deputi Pegadaian Area Jayapura, Asih Subekti mengatakan, sampai saat ini trand gadai masih terus meningkat, dibandingkan trend tebus.

“Hal ini terlihat dari jumlah nasabah yang menggadaikan barang jaminannya berupa emas, masih banyak dan perpanjang barat jaminan juga sama banyaknya dibandingkan tebusan, ” katanya kepada Cenderawasih Pos, Sabtu (27/5) kemarin.

Diakuinya, melihat aktivitas ekonomi semakin membaik, roda ekonomi terus berputar, juga menjadi pendukung trend gadai meningkat, karena aktivitas masyarakat juga sudah mulai pulih usai pandemi Covid-19.

“Sampai dengan 20 Mei 2023, untuk gadai tercatat sebanyak Rp 757, 9 miliar, ini adalah jumlah masyarakat gadai perhiasan emas, investasi emas (masyarakat beli emas di pegadaian tetap masih mengangsur) dan kredit mikro,”jelasnya.

Baca Juga :  Diharapkan Bisa Tingkatkan Kapasitas Usaha Penerima KUR

Lanjutnya, transaksi di Pegadaian masih didominasi gadai perhiasan emas, untuk Pegadaian Area Jayapura, gadai perhiasan saat ini mencapai 85 persen. Barang yang masih berputar di Pegadaian untuk area Jayapura sebanyak Rp 723,8 miliar, ini masih menghasilkan sewa modal di Pegadaian karena ini barang yang masih aktif.

Untuk target di Pegadaian Area Jayapura tahun 2023, kita mendapatkan target sekitar Rp 830 miliar kalau dibanding tahun lalu kita mendapatkan target Rp 716 miliar, artinya tahun ini ada penambahan target dan sampai di bulan Mei kita sudah capai Rp 757,9 miliar, “tandasnya.(ana/ary)

JAYAPURA – Pasca lebaran sampai saat ini trend gadai masih terus meningkat, ada kemungkinan hal ini terus terjadi sampai pada tahun ajaran baru. Deputi Pegadaian Area Jayapura, Asih Subekti mengatakan, sampai saat ini trand gadai masih terus meningkat, dibandingkan trend tebus.

“Hal ini terlihat dari jumlah nasabah yang menggadaikan barang jaminannya berupa emas, masih banyak dan perpanjang barat jaminan juga sama banyaknya dibandingkan tebusan, ” katanya kepada Cenderawasih Pos, Sabtu (27/5) kemarin.

Diakuinya, melihat aktivitas ekonomi semakin membaik, roda ekonomi terus berputar, juga menjadi pendukung trend gadai meningkat, karena aktivitas masyarakat juga sudah mulai pulih usai pandemi Covid-19.

“Sampai dengan 20 Mei 2023, untuk gadai tercatat sebanyak Rp 757, 9 miliar, ini adalah jumlah masyarakat gadai perhiasan emas, investasi emas (masyarakat beli emas di pegadaian tetap masih mengangsur) dan kredit mikro,”jelasnya.

Baca Juga :  Bank Papua Komitmen Bina dan Kembangkan Pelaku Usaha Lokal Papua

Lanjutnya, transaksi di Pegadaian masih didominasi gadai perhiasan emas, untuk Pegadaian Area Jayapura, gadai perhiasan saat ini mencapai 85 persen. Barang yang masih berputar di Pegadaian untuk area Jayapura sebanyak Rp 723,8 miliar, ini masih menghasilkan sewa modal di Pegadaian karena ini barang yang masih aktif.

Untuk target di Pegadaian Area Jayapura tahun 2023, kita mendapatkan target sekitar Rp 830 miliar kalau dibanding tahun lalu kita mendapatkan target Rp 716 miliar, artinya tahun ini ada penambahan target dan sampai di bulan Mei kita sudah capai Rp 757,9 miliar, “tandasnya.(ana/ary)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya