Tuesday, September 17, 2024
26.7 C
Jayapura

DJP Kanwil Papabrama, 80,91% WP Sudah Lakukan Pemadanan NIK-NPWP

JAYAPURA – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) memperingati hari pajak 2024 dengan menggelar kampanye simpatik Spectaxcular tahun 2024. Dalam peringatan hari pajak tersebut, Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo menjelaskan, peringatan Hari Pajak 2024 identik dengan perubahan yang berkesinambungan dan perbaikan ke arah yang lebih baik.

“Diharapkan DJP bisa menjadikan peringatan Hari Pajak Tahun 2024 ini sebagai momentum untuk terus berbenah diri, melakukan reformasi dalam mengemban tugas negara, sekaligus memberikan layanan terbaik bagi pemangku kepentingan,”ungkapnya katanya kepada Cenderawasih Pos, dalam rilisnya, Selasa (16/7) kemarin.

Sementara itu, Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat,  Dwi Astuti juga mengatakan,  bahwa per 14 Juli 2024, sebagian besar NIK sudah dipadankan sebagai NPWP. Dari total 74,69 juta Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri, tersisa sebanyak 668 ribu atau 0,9% NIK-NPWP yang masih harus dipadankan.

Baca Juga :  KPKNL: Penerimaan Negara Bukan Pajak dari BMN Capai Rp 11,7 Miliar

“Artinya, 74 juta atau 99,1 persen Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri telah melakukan pemadanan NIK-NPWP. Keseluruhan data yang telah padan tersebut terdiri dari 4,37 juta data yang dipadankan secara mandiri oleh wajib pajak, sisanya dipadankan oleh sistem, ” jelasnya.

Selain untuk Papua, Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Papabrama, Theresia Naniek Widyaningsih menjelaskan,  Wajib Pajak yang telah melakukan pemadanan mencapai sekitar 80,91%.

“Artinya jumlah Wajib Pajak Orang Pribadi Warga Negara Indonesia yang terdaftar di wilayah kerja Kanwil DJP Papabrama dan telah melakukan pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) mencapai 1.063.146 Wajib Pajak dari total 1.314.056,” terangnya . (ana/ary)

Baca Juga :  PT. Bosowa Berlian Motor Jayapura CV Dealer Gelar Customer Fleet Mini Gathering

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) memperingati hari pajak 2024 dengan menggelar kampanye simpatik Spectaxcular tahun 2024. Dalam peringatan hari pajak tersebut, Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo menjelaskan, peringatan Hari Pajak 2024 identik dengan perubahan yang berkesinambungan dan perbaikan ke arah yang lebih baik.

“Diharapkan DJP bisa menjadikan peringatan Hari Pajak Tahun 2024 ini sebagai momentum untuk terus berbenah diri, melakukan reformasi dalam mengemban tugas negara, sekaligus memberikan layanan terbaik bagi pemangku kepentingan,”ungkapnya katanya kepada Cenderawasih Pos, dalam rilisnya, Selasa (16/7) kemarin.

Sementara itu, Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat,  Dwi Astuti juga mengatakan,  bahwa per 14 Juli 2024, sebagian besar NIK sudah dipadankan sebagai NPWP. Dari total 74,69 juta Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri, tersisa sebanyak 668 ribu atau 0,9% NIK-NPWP yang masih harus dipadankan.

Baca Juga :  Bapenda Gelar Kegiatan Uji Publik Raperda Pajak dan Retribusi Daerah

“Artinya, 74 juta atau 99,1 persen Wajib Pajak Orang Pribadi Dalam Negeri telah melakukan pemadanan NIK-NPWP. Keseluruhan data yang telah padan tersebut terdiri dari 4,37 juta data yang dipadankan secara mandiri oleh wajib pajak, sisanya dipadankan oleh sistem, ” jelasnya.

Selain untuk Papua, Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kanwil Papabrama, Theresia Naniek Widyaningsih menjelaskan,  Wajib Pajak yang telah melakukan pemadanan mencapai sekitar 80,91%.

“Artinya jumlah Wajib Pajak Orang Pribadi Warga Negara Indonesia yang terdaftar di wilayah kerja Kanwil DJP Papabrama dan telah melakukan pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) mencapai 1.063.146 Wajib Pajak dari total 1.314.056,” terangnya . (ana/ary)

Baca Juga :  KPKNL: Penerimaan Negara Bukan Pajak dari BMN Capai Rp 11,7 Miliar

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya