Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Astra Motor Papua:  Berboncengan Harus Utamakan Keselamatan

JAYAPURA -Corporate Communication Astra Motor  Papua, Chairil Shindi Kusuma mengatakan,  sisi keselamatan, keamanan  dan kenyamanan menjadi hal yang penting saat berboncengan.

“Keselamatan berkendara jadi satu hal yang harus diperhatikan, bagaimanapun kondisinya. Terlebih kalau kita berboncengan, harus tetap #Cari_Aman,”ungkapnya kepada Cenderawasih Pos dalam rilisnya, Kamis (6/12) kemarin.

Diakuinya, berbagai hal perlu diperhatikan saat akan berboncengan. Dari hal-hal dasar seperti kendaraan harus  dipastikan baik. Perlengkapan berkendara juga tidak bisa diabaikan.

“Termasuk kondisi pengendara  juga harus diperhatikan. Hal lainnya yang perlu diperhatikan posisi duduk harus nyaman, sehingga  tubuh tidak akan mudah capek, ” terangnya.

Lanjutnya,  komunikasikanlah dengan penumpang atau sebaliknya agar posisi duduk tak mengganggu keseimbangan berkendara. Karena jika posisi duduk penumpang terlalu depan atau terlalu ke belakang akan memengaruhi keseimbangan berkendara.

Baca Juga :  OJK Gelar Edukasi Literasi Keuangan Syariah ke Majelis Taklim

Chairil juga mengingatkan untuk tidak membawa barang berlebihan. Benkendara berboncengan saja sudah memengaruhi tingkat keseimbangan, apalagi ditambah barang bawaan yang banyak, tentu tingkat kesulitannya akan bertambah.

Selain itu, membawa banyak barang bawaan juga akan berpengaruh pada kenyamanan berkendara dan badan pun akan mudah lelah.

Penting diperhatikan juga kontrol kecepatan. Saat berboncengan, beban yang ditopang sepeda motor akan lebih berat. Selain berpengaruh pada kesimbangan, berat beban tersebut juga berpengaruh pada pengereman yang membutuhkan jarak lebih jauh.

Pasalnya saat terjadi pengereman, bobot keseluruhan (motor, pengendara dan penumpang) akan memberi daya dorong ke depan yang lebih besar, apa lagi jika pengereman dilakukan saat kecepatan tinggi.

Baca Juga :  Prabowo: Indonesia Akan Bikin Mobil dan Motor Sendiri

Waspada saat berkendara adalah sebuah keharusan. Supaya pengendara bisa membaca situasi dan kondisi jalan jika ada hal yang berpotensi menumbulkan kecelakaan.

‘’Perlu diingat juga, jangan  berkendara sambil ngobrol dengan penumpang di belakang karena akan mengurangi tingkat  konsentrasi berkendara,” kata Chairil. (ana/ary)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA -Corporate Communication Astra Motor  Papua, Chairil Shindi Kusuma mengatakan,  sisi keselamatan, keamanan  dan kenyamanan menjadi hal yang penting saat berboncengan.

“Keselamatan berkendara jadi satu hal yang harus diperhatikan, bagaimanapun kondisinya. Terlebih kalau kita berboncengan, harus tetap #Cari_Aman,”ungkapnya kepada Cenderawasih Pos dalam rilisnya, Kamis (6/12) kemarin.

Diakuinya, berbagai hal perlu diperhatikan saat akan berboncengan. Dari hal-hal dasar seperti kendaraan harus  dipastikan baik. Perlengkapan berkendara juga tidak bisa diabaikan.

“Termasuk kondisi pengendara  juga harus diperhatikan. Hal lainnya yang perlu diperhatikan posisi duduk harus nyaman, sehingga  tubuh tidak akan mudah capek, ” terangnya.

Lanjutnya,  komunikasikanlah dengan penumpang atau sebaliknya agar posisi duduk tak mengganggu keseimbangan berkendara. Karena jika posisi duduk penumpang terlalu depan atau terlalu ke belakang akan memengaruhi keseimbangan berkendara.

Baca Juga :  Hasjrat Abadi Prediksi Penjualan Mobil Awal Tahun Meningkat

Chairil juga mengingatkan untuk tidak membawa barang berlebihan. Benkendara berboncengan saja sudah memengaruhi tingkat keseimbangan, apalagi ditambah barang bawaan yang banyak, tentu tingkat kesulitannya akan bertambah.

Selain itu, membawa banyak barang bawaan juga akan berpengaruh pada kenyamanan berkendara dan badan pun akan mudah lelah.

Penting diperhatikan juga kontrol kecepatan. Saat berboncengan, beban yang ditopang sepeda motor akan lebih berat. Selain berpengaruh pada kesimbangan, berat beban tersebut juga berpengaruh pada pengereman yang membutuhkan jarak lebih jauh.

Pasalnya saat terjadi pengereman, bobot keseluruhan (motor, pengendara dan penumpang) akan memberi daya dorong ke depan yang lebih besar, apa lagi jika pengereman dilakukan saat kecepatan tinggi.

Baca Juga :  PLN Papua Akuisisi Pasokan Listrik PT. Pertamina EP Papua Field Klamono

Waspada saat berkendara adalah sebuah keharusan. Supaya pengendara bisa membaca situasi dan kondisi jalan jika ada hal yang berpotensi menumbulkan kecelakaan.

‘’Perlu diingat juga, jangan  berkendara sambil ngobrol dengan penumpang di belakang karena akan mengurangi tingkat  konsentrasi berkendara,” kata Chairil. (ana/ary)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya