JAYAPURA – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua mencatat tiga daerah di tanah Papua menunjukan penurunan harga, sedangkan satu daerah menunjukan kenaikan harga.
Tiga daerah dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Januari 2025 yaitu, Provinsi Papua, Provinsi Papua Selatan dan Provinsi Papua Tengah. Sedangkan Papua Pegunungan menunjukan kenaikan harga.
“Secara bulanan terjadi deflasi di tiga provinsi yakni Provinsi Papua 1,13 persen, Provinsi Papua Selatan sekitar 0.75 persen dan Provinsi Papua Tengah sebesar 1.78 persen, sementara Provinsi Papua Pegunungan mengalami inflasi sebesar 0,23 persen,” ucap Kepala BPS Papua, Adriana Helena Carolina, melalui siaran pers yang diterima wartawan Cenderawasih Pos, Senin (3/2).
Dijelaskan, Januari 2025 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Provinsi Papua sebesar 0,60 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,47 di Provinsi Papua.
“Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau, kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga, kelompok kesehatan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya serta kelompok pendidikan dan lainnya,” terangnya.