Tuesday, July 1, 2025
27 C
Jayapura

Selamatkan Jutaan kWh di Papua, PLN Lakukan Pemeliharaan Listrik Tanpa Padam

JAYAPURA – PT PLN (Persero) terus berupaya menjaga kualitas layanan dan meningkatkan keandalan listrik bagi masyarakat. Melalui etos kerja pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat berhasil menjaga ketersediaan energi listrik sebesar 1.641.708 kilo Watt hour (kWh).

Adapun jumlah energi ini berhasil disalurkan secara berkelanjutan kepada pelanggan kendati dilakukan pemeliharaan jaringan listrik di 868 titik selama Januari hingga Mei 2025.

Saat ini, sebanyak 36 personel tergabung ke dalam tiga tim pasukan PDKB yang terdiri dari 15 personel di PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jayapura, 15 personel di UP3 Sorong dan 6 personel di UP3 Timika.

Baca Juga :  Gubernur Bakal Jadikan Papua Kawasan Pasifik Termodern

Pasukan khusus tersebut terlatih melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian isolator, konduktor maupun komponen lainnya pada jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Diksi Erfani Umar menjelaskan hadirnya tim PDKB menjadi salah satu solusi untuk mengoptimalkan kontinuitas dan kecepatan pelayanan agar pelanggan tidak mengalami pemadaman saat pemeliharaan berlangsung.

Selain pelayanan kepada pelanggan menjadi lebih baik, tim PDKB ini juga berhasil mengefisiensi perusahaan dengan menjaga kwh yang disalurkan ke pelanggan.

“Berkat kerja keras PDKB, masyarakat tetap dapat menikmati listrik meski terjadi gangguan yang tidak terduga atau proses pemeliharaan dilakukan. Kami sangat mengapresiasi kinerja seluruh tim pasukan yang sudah bekerja dengan terampil dan sesuai prosedur di tengah risiko pekerjaan yang besar,” ungkap Diksi melalui rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Minggu (29/6).

Baca Juga :  Gencar Modus Penipuan, Telkomsel Imbau Pelanggan Berhati-hati

Sambungnya menerangkan, upaya pemeliharaan jaringan listrik tanpa pemadaman oleh Tim PDKB PLN ini tidak hanya memastikan pasokan listrik tetap stabil, tetapi juga mengamankan nilai layanan sebesar kurang lebih Rp2,07 miliar.

JAYAPURA – PT PLN (Persero) terus berupaya menjaga kualitas layanan dan meningkatkan keandalan listrik bagi masyarakat. Melalui etos kerja pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat berhasil menjaga ketersediaan energi listrik sebesar 1.641.708 kilo Watt hour (kWh).

Adapun jumlah energi ini berhasil disalurkan secara berkelanjutan kepada pelanggan kendati dilakukan pemeliharaan jaringan listrik di 868 titik selama Januari hingga Mei 2025.

Saat ini, sebanyak 36 personel tergabung ke dalam tiga tim pasukan PDKB yang terdiri dari 15 personel di PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jayapura, 15 personel di UP3 Sorong dan 6 personel di UP3 Timika.

Baca Juga :  Tingkatkan Pelayanan, PDAM Gandeng BSM

Pasukan khusus tersebut terlatih melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian isolator, konduktor maupun komponen lainnya pada jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Diksi Erfani Umar menjelaskan hadirnya tim PDKB menjadi salah satu solusi untuk mengoptimalkan kontinuitas dan kecepatan pelayanan agar pelanggan tidak mengalami pemadaman saat pemeliharaan berlangsung.

Selain pelayanan kepada pelanggan menjadi lebih baik, tim PDKB ini juga berhasil mengefisiensi perusahaan dengan menjaga kwh yang disalurkan ke pelanggan.

“Berkat kerja keras PDKB, masyarakat tetap dapat menikmati listrik meski terjadi gangguan yang tidak terduga atau proses pemeliharaan dilakukan. Kami sangat mengapresiasi kinerja seluruh tim pasukan yang sudah bekerja dengan terampil dan sesuai prosedur di tengah risiko pekerjaan yang besar,” ungkap Diksi melalui rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Minggu (29/6).

Baca Juga :  OJK Gelar Ngopikuy di Uncen

Sambungnya menerangkan, upaya pemeliharaan jaringan listrik tanpa pemadaman oleh Tim PDKB PLN ini tidak hanya memastikan pasokan listrik tetap stabil, tetapi juga mengamankan nilai layanan sebesar kurang lebih Rp2,07 miliar.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/