JAYAPURA-Helikopter Airfast dengan nomor registrasi PK-ODB dilaporkan mengalami insiden kecelakaan di Kampung Kawe, Kamis (30/12).
Dari informasi yang ada, helikopter dengan nomor registrasi PK-ODB ini diawaki Capt Agung Miharja, Engineer on board Fauzan dan membawa dua penumpang lainnya.
Kapolres Boven Digoel AKBP. Syamsurizal menyampaikan, secara posisi koordinat, helikopter tersebut mengalami insiden di wilayah Yahukimo. Beberapa menit setelah take off dari Dekai ibukota Kabupaten Yahukimo, halikopter lost contact.
“Informasi yang kami dapat, empat orang yang berada dalam pesawat tersebut semuanya selamat. Terdapat dua kru dan dua penumpang,” ungkap Syamsurizal saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Kamis (30/12).
Lanjut Kapolres, pihaknya di Tanah Merah ibukota Kabupaten Boven Digoel bersama Dandim menyiapkan pola evakuasinya. Sebab, proses evakuasi termudah melalui Boven Digoel.
“Jika cuaca membaik, Jumat (31/12) pagi, helikopter yang akan melakukan evakuasi akan terbang mengambil empat orang ini. Kita libatkan Basarnas yang punya spesifikasi khusus untuk menangani korban, misalnya ada yang cidera atau lainnya,” terang Kapolres.
Menurut Kapolres sebagaimana informasi yang didapatkan melalui satelit, empat orang ini saat ini sedang diamankan warga setempat. “Setelah dilakukan evakuasi, mereka langsung kita bawa ke rumah sakit,” kata Kapolres.
Dijelaskan Kapolres, helikopter yang mengalami insiden ini terbang dari Dekai menuju Kali Silet. Dari Kali Silet, rencananya helikopter akan balik ke Tanah Merah. Tetapi setelah terbang sekira 3 hingga 5 menit, helikopter mengalami crash. (fia/nat)