Friday, November 22, 2024
33.7 C
Jayapura

Prajurit di Puncak Mulai Disiagakan

JAYAPURA – Pasca penyerangan dan penganiayaan seorang tukang ojek bernama Damri yang berakhirnya dengan meregang nyawa, pihak Polres Kabupaten Puncak segera bersiap – siap. Meski  kondisi seperti ini bukan kali pertama namun kesiapsiagaan aparat tak bisa ditawar. Kondisi Ilaga, Puncak sendiri pada Rabu (25/1) terbilang kondusif.

“Penyampaian dari Kapolres Puncak AKBP Nyoman Punia bahwa situasi di Puncak hingga kini masih aman terkendali  namun kapolres telah menyiagakan personelnya,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny melalui ponselnya, Rabu kemarin.

Dikatakan responsive tersebut merupakan bentuk kegiatan kepolisian yang ditingkatkan pasca kejadian penyerangan tukang ojek.

“Ini bentuk pengamanan ekstra saja untuk menjamin keamanan masyarakat,” bebernya. Sementara terkait korban, Damri sendiri jenazahnya telah dievakuasi menuju Kabupaten Mimika sejak Selasa (24/1).   (ade/wen)

Baca Juga :  Dukungan Masyarakat Adat ke BTM Mulai Mengalir

JAYAPURA – Pasca penyerangan dan penganiayaan seorang tukang ojek bernama Damri yang berakhirnya dengan meregang nyawa, pihak Polres Kabupaten Puncak segera bersiap – siap. Meski  kondisi seperti ini bukan kali pertama namun kesiapsiagaan aparat tak bisa ditawar. Kondisi Ilaga, Puncak sendiri pada Rabu (25/1) terbilang kondusif.

“Penyampaian dari Kapolres Puncak AKBP Nyoman Punia bahwa situasi di Puncak hingga kini masih aman terkendali  namun kapolres telah menyiagakan personelnya,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Benny melalui ponselnya, Rabu kemarin.

Dikatakan responsive tersebut merupakan bentuk kegiatan kepolisian yang ditingkatkan pasca kejadian penyerangan tukang ojek.

“Ini bentuk pengamanan ekstra saja untuk menjamin keamanan masyarakat,” bebernya. Sementara terkait korban, Damri sendiri jenazahnya telah dievakuasi menuju Kabupaten Mimika sejak Selasa (24/1).   (ade/wen)

Baca Juga :  Telkomsel Minta Maaf Soal Gangguan Jaringan Internet, ini Penyebabnya

Berita Terbaru

Belasan Orang Hilang Hingga November 2024

Jangan Ada PSU Maupun Gugatan di MK

DPTb Kota Jayapura 21 Orang

Artikel Lainnya