Sunday, September 28, 2025
23.2 C
Jayapura

Dibutuhkan yang Bisa Menerjemahkan Visi Misi Bupati

11 Pejabat Tinggi Pratama Lanny Jaya Ikut Uji Kompetensi dan Evaluasi

JAYAPURA – Sebanyak 11 Pejabat Timpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lanny Jaya mengikuti uji kompetensi dan evaluasi kinerja yang digelar di Hotel Horison, Kotaraja, Senin (22/9). Kegiatan selama dua hari ini nantinya akan dilakukan penilaian oleh tim asesor dan selanjutnya hasil tersebut diserahkan ke bupati untuk ditentukan siapa yang patut menempati posisi pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Pimpinan OPD ini juga wajib memahami bagaimana menerjemahkan visi misi bupati dan bekerja sesuai tujuan pembangunan di Lanny Jaya. Bupati Lanny Jaya, Aletinus Yigibalom menyampaikan bahwa ia menginginkan hasil dari uji kompetensi dan evaluasi ini akan melahirkan pejabat yang memiliki komitmen tinggi untuk sama-sama berfikir bagaimana membangun Lanny Jaya yang tentunya dimulai dari kampung.

Baca Juga :  Cerdaskan Anak Bangsa, Pemkab Yalimo Bangun Sekolah Unggulan

Ia juga meminta untuk pejabat bisa langsung menempati tempat tugas dan jangan terlalu lama di luar. Ia tak ingin setelah mendapatkan jabatan malah tidak efektif karena berada di luar Tiom.

“Pejabat jangan meninggalkan tempat tugas namun memahami apa yang harus dilakukan. Semua berfikir bagaimana bisa melakukan perubahan, pembangunan yang positif di Lanny Jaya. Tak perlu masive atau besar tapi tetap harus ada capaian yang nampak. Harus ada perubahan yang dirasakan masyarakat,” beber Aletinus kepada Cenderawasih Pos usai pembukaan kegiatan.

Foto bersama Bupati Lanny Jaya, Aletinus Yigibalom bersama peserta uji kompetensi dan evaluasi

Jadi kata Aletinus tidak harus banyak perubahan tapi harus ada dan itu semua dimulai dari kampung. Pembangunan jalan, sarana infrastruktur dan kebutuhan prioritas lainnya harus dipikirkan bersama dan direalisasikan. Ini agar tidak hanya program pemerintah daerah yang bisa diaplikasikan melainkan juga program pemerintah pusat dan provinsi juga bisa didorong hingga ke distrik dan kampung-kampung guna mempercepat pemerataan pembangunan.

Baca Juga :  Seluruh OPD Diingatkan Soal Penyerapan Anggaran

11 Pejabat Tinggi Pratama Lanny Jaya Ikut Uji Kompetensi dan Evaluasi

JAYAPURA – Sebanyak 11 Pejabat Timpinan Tinggi Pratama Kabupaten Lanny Jaya mengikuti uji kompetensi dan evaluasi kinerja yang digelar di Hotel Horison, Kotaraja, Senin (22/9). Kegiatan selama dua hari ini nantinya akan dilakukan penilaian oleh tim asesor dan selanjutnya hasil tersebut diserahkan ke bupati untuk ditentukan siapa yang patut menempati posisi pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Pimpinan OPD ini juga wajib memahami bagaimana menerjemahkan visi misi bupati dan bekerja sesuai tujuan pembangunan di Lanny Jaya. Bupati Lanny Jaya, Aletinus Yigibalom menyampaikan bahwa ia menginginkan hasil dari uji kompetensi dan evaluasi ini akan melahirkan pejabat yang memiliki komitmen tinggi untuk sama-sama berfikir bagaimana membangun Lanny Jaya yang tentunya dimulai dari kampung.

Baca Juga :  Stok Beras saat ini Kebanyakan Berasal dari Surabaya dan Makassar

Ia juga meminta untuk pejabat bisa langsung menempati tempat tugas dan jangan terlalu lama di luar. Ia tak ingin setelah mendapatkan jabatan malah tidak efektif karena berada di luar Tiom.

“Pejabat jangan meninggalkan tempat tugas namun memahami apa yang harus dilakukan. Semua berfikir bagaimana bisa melakukan perubahan, pembangunan yang positif di Lanny Jaya. Tak perlu masive atau besar tapi tetap harus ada capaian yang nampak. Harus ada perubahan yang dirasakan masyarakat,” beber Aletinus kepada Cenderawasih Pos usai pembukaan kegiatan.

Foto bersama Bupati Lanny Jaya, Aletinus Yigibalom bersama peserta uji kompetensi dan evaluasi

Jadi kata Aletinus tidak harus banyak perubahan tapi harus ada dan itu semua dimulai dari kampung. Pembangunan jalan, sarana infrastruktur dan kebutuhan prioritas lainnya harus dipikirkan bersama dan direalisasikan. Ini agar tidak hanya program pemerintah daerah yang bisa diaplikasikan melainkan juga program pemerintah pusat dan provinsi juga bisa didorong hingga ke distrik dan kampung-kampung guna mempercepat pemerataan pembangunan.

Baca Juga :  Ribut di Warung Berujung Satu Anggota TNI Tertembak

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/