JAYAPURA – Untuk kali pertama sebuah moment penganugerahan diberikan oleh Kapolda Papua kepada sejumlah sosok yang dianggap menginspirasi. Pemberian penghargaan ini mengambil tajuk Kapolda Award, Awarding The Best, Inspiring The Rest. Ketua panitia kegiatan, Michael Jhon Yarisetouw menyampaikan bahwa gagasan ini muncul untuk memunculkan frame baru khususnya bagi mereka di luar Papua bahwa di Papua sejatinya ada banyak sosok yang bisa menginspirasi, memberi contoh dan menularkan hal – hal positif pada orang lain.
Ia menjelaskan bahwa sejatinya award ini diberikan saat masih suasana 17 Agustus lalu namun karena situasi pandemi dan jadwal yang berhalangan akhirnya dilakukan di bulan Oktober. “Kegiatannya besok (hari ini, Jumat 23/10) di Sentani dan awalnya kami ingin ada nuansa 17 Agustus namun kami pikir tidak masalah karena tidak lama lagi ada moment sumpah pemuda dan semangat ini yang ingin kami munculkan,” kata Michael, Kamis (22/10).
Dikatakan ada 12 sosok yang akan menerima award ini mulai dari yang menggeluti dunia literasi, penggiat sosial dan disabilitas termasuk penggiat lingkungan. “Kami ingin menampilkan orang – orang muda dan memberitahu kepada orang di luar sana bahwa ada sosok anak muda yang peduli terhadap pendidikan, terhadap isu sosial maupun disabilitas. Ini perlahan – lahan merubah cara pandang orang bahwa sejatinya di Papua, di Jayapura ada sosok yang tetap melakukan hal – hal positif,” bebernya.
Kapolda Award ini menjadi tahun pertama dan kata Michael sengaja tidak dibuat meriah karena situasi pandemi. “Dan memang undangan kami berikan terbatas agar tetap mematuhi protokol kesehatan namun keluarga atau masyarakat masih tetap bisa menyaksikan lewat live streaming di media sosial,” pungkasnya. (ade/wen)
Kapolda Award Akan Diberikan Kepada 12 Sosok Inspirasi
JAYAPURA – Untuk kali pertama sebuah moment penganugerahan diberikan oleh Kapolda Papua kepada sejumlah sosok yang dianggap menginspirasi. Pemberian penghargaan ini mengambil tajuk Kapolda Award, Awarding The Best, Inspiring The Rest. Ketua panitia kegiatan, Michael Jhon Yarisetouw menyampaikan bahwa gagasan ini muncul untuk memunculkan frame baru khususnya bagi mereka di luar Papua bahwa di Papua sejatinya ada banyak sosok yang bisa menginspirasi, memberi contoh dan menularkan hal – hal positif pada orang lain.
Ia menjelaskan bahwa sejatinya award ini diberikan saat masih suasana 17 Agustus lalu namun karena situasi pandemi dan jadwal yang berhalangan akhirnya dilakukan di bulan Oktober. “Kegiatannya besok (hari ini, Jumat 23/10) di Sentani dan awalnya kami ingin ada nuansa 17 Agustus namun kami pikir tidak masalah karena tidak lama lagi ada moment sumpah pemuda dan semangat ini yang ingin kami munculkan,” kata Michael, Kamis (22/10).
Dikatakan ada 12 sosok yang akan menerima award ini mulai dari yang menggeluti dunia literasi, penggiat sosial dan disabilitas termasuk penggiat lingkungan. “Kami ingin menampilkan orang – orang muda dan memberitahu kepada orang di luar sana bahwa ada sosok anak muda yang peduli terhadap pendidikan, terhadap isu sosial maupun disabilitas. Ini perlahan – lahan merubah cara pandang orang bahwa sejatinya di Papua, di Jayapura ada sosok yang tetap melakukan hal – hal positif,” bebernya.
Kapolda Award ini menjadi tahun pertama dan kata Michael sengaja tidak dibuat meriah karena situasi pandemi. “Dan memang undangan kami berikan terbatas agar tetap mematuhi protokol kesehatan namun keluarga atau masyarakat masih tetap bisa menyaksikan lewat live streaming di media sosial,” pungkasnya. (ade/wen)
