Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Persipura Tegaskan Kemenangan di Laga Perdana

Wilayah Timur Akan Menyajikan Laga Bertajuk Derby Papua

JAYAPURA – Operator Kompetisi Liga 2 2022/2023 atau PT Liga Indonesia Baru (LIB) secara resmi telah mengeluarkan draf jadwal. Kick off rencananya dimulai pada 28 Agustus mendatang.

Untuk wilayah timur, laga pembuka akan menyajikan pertandingan Babel United (Persipal) menjamu tamunya Persiba Balikpapan yang digelar di Stadion Gawalise Palu.

Kemudian esok harinya, giliran Persipura Jayapura akan menjamu Kalteng Putra FC di Stadion Lukas Enembe pada 29 Agustus.

Sementara Persewar Waropen akan bertandang ke markas PS Deltras Sidoarjo. Begitu juga dengan PSBS Biak yang juga menuju Sidoarjo untuk menantang Putra Delta Sidoarjo.

Juru taktik Persipura Jayapura, Ricky Nelson mengaku timnya siap untuk mengawali kompetisi dengan kemenangan perdana kontra Kalteng Putra FC.

Pelatih kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur itu mulai menebar ancaman. Dirinya menegaskan jika mereka tidak akan membiarkan tim tamu untuk membawa poin dari markas baru mereka.

“Tidak ada pilihan lain, yang namanya home harus sapu bersih,” ungkap Ricky kepada Cenderawasih Pos ketika ditemui di lapangan pemanasan Stadion Lukas Enembe, Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (20/8).

Tapi mantan pelatih sepak bola PON NTT itu mengingatkan pemainnya untuk tidak lengah. Menurutnya, Kalteng Putra FC musim ini memiliki deretan pemain yang berkualitas.

“Kalteng Putra sudah melakukan persiapan di Jakarta, beberapa pemain mereka bagus-bagus juga dan nanti kami akan menyiapkan program dengan menyesuaikan jadwal,” ujarnya.

Laga perdana ini juga menjadi sebuah spirit baru bagi para pasukan Mutiara Hitam, mengingat untuk pertama mereka akan bermain di Stadion Lukas Enembe, stadion yang digadang-gadang merupakan stadion ketiga terbesar tanah air setelah JIS dan GBK.

Baca Juga :  Sembilan Pemain Persipura Sudah Pamit

Coach Ricky pun berharap tuah dari stadion Lukas Enembe, layaknya Stadion Mandala yang selalu menjadi momok bagi tim tamu. Sebab Stadion Mandala selama ini dikenal sebagai tempat yang ‘angker’ bagi tim tamu dan hal itu juga diharapkan bisa terjadi di Stadion Lukas Enembe.

Adapun kompetisi Liga 2 2022/2023 musim ini akan lebih menarik dari musim sebelumnya. Pasalnya beberapa tim yang memiliki nama besar seperti Persipura Jayapura, Sriwijaya FC, PSMS Medan, Kalteng Putra, Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan, Persiba Balikpapan dan beberapa klub lainnya akan saling sikut untuk mendapatkan tiga tiket Liga 1 musim depan.

Operator kompetisi sendiri telah mengatur format kompetisi dengan membagi 28 kontestan dalam 3 wilayah atau grup. Dan yang paling menarik musim yakni wilayah timur. Dimana di sana tiga klub asal Papua, yakni Persipura, Persewar Waropen dan PSBS Biak akan saling berhadapan dalam partai bertajuk derby Papua.

Persipura sebagai tim yang dituakan tidak boleh lengah, mengingat Persewar Waropen dan PSBS Biak juga melakukan persiapan yang matang musim ini. Tak hanya Persipura, Persewar dan PSBS juga memiliki misi untuk promosi ke liga 1. Sehingga mereka akan saling bertarung untuk memperebutkan dua tiket dari wilayah timur bersama enam tim lainnya.

Di wilayah timur, selain Persipura, Persewar dan PSBS, juga ada Persiba Balikpapan, Putra Delta Sidoarjo, PS Deltras Sidoarjo, Babel United (Persipal) dan Sulut United. Sembilan tim ini akan memperebutkan dua tiket menuju babak 6 besar.

Baca Juga :  Minta Liga 2 Dilanjutkan

Dan yang paling dinantikan dalam laga wilayah timur tentunya pertandingan bertajuk derby Papua. Apalagi masyarakat Papua saat ini sangat haus tontonan sepak bola tanah air setelah dalam waktu yang cukup lama mereka tidak bisa menyaksikan tim kebanggaan mereka berlaga di Bumi Cenderawasih, Papua akibat Pandemi yang memaksa kompetisi liga 1 maupun liga 2 menggunakan sistem home turnamen yang dimainkan di luar pulau Papua.

Derby Papua baru akan tersaji pada pekan ketiga yang mempertemukan PSBS dengan Persewar. Dalam laga ini, PSBS akan bertindak sebagai tuan rumah dan menjamu Persewar di Stadion Cendrawasih Biak pada 9 September mendatang. Kemudian pada pekan keempat, giliran Persipura yang akan menjamu PSBS di Stadion Lukas Enembe pada 17 September.

Kemudian pada 27 September, Persewar akan menjamu Persipura di Stadion Mandala Jayapura. Pasalnya musim ini, Persewar mendaftarkan Stadion Mandala sebagai markas mereka dan Persipura memilih hijrah ke Stadion Lukas Enembe.

Untuk putaran kedua, tepatnya pada pekan ke-13, giliran Persewar yang akan menjamu PSBS di Stadion Mandala Jayapura pada 19 November. Kemudian pekan ke-14 Persipura akan bertandang ke markas PSBS pada 25 November. Dan derby Papua akan ditutup dengan pertemuan Persipura dengan Persewar di Stadion Lukas Enembe pekan ke-16 pada 9 Desember.

Jika dua dari tiga tim asal Papua yang berhasil lolos ke babak enam besar, maka derby Papua bisa saja masih berlanjut. Dan harapan seluruh masyarakat Papua tentunya mendoakan agar ada wakil Papua yang bisa kembali berkompetisi pada kasta sepak bola tertinggi tanah air atau kompetisi liga 1. (eri/nat)

Wilayah Timur Akan Menyajikan Laga Bertajuk Derby Papua

JAYAPURA – Operator Kompetisi Liga 2 2022/2023 atau PT Liga Indonesia Baru (LIB) secara resmi telah mengeluarkan draf jadwal. Kick off rencananya dimulai pada 28 Agustus mendatang.

Untuk wilayah timur, laga pembuka akan menyajikan pertandingan Babel United (Persipal) menjamu tamunya Persiba Balikpapan yang digelar di Stadion Gawalise Palu.

Kemudian esok harinya, giliran Persipura Jayapura akan menjamu Kalteng Putra FC di Stadion Lukas Enembe pada 29 Agustus.

Sementara Persewar Waropen akan bertandang ke markas PS Deltras Sidoarjo. Begitu juga dengan PSBS Biak yang juga menuju Sidoarjo untuk menantang Putra Delta Sidoarjo.

Juru taktik Persipura Jayapura, Ricky Nelson mengaku timnya siap untuk mengawali kompetisi dengan kemenangan perdana kontra Kalteng Putra FC.

Pelatih kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur itu mulai menebar ancaman. Dirinya menegaskan jika mereka tidak akan membiarkan tim tamu untuk membawa poin dari markas baru mereka.

“Tidak ada pilihan lain, yang namanya home harus sapu bersih,” ungkap Ricky kepada Cenderawasih Pos ketika ditemui di lapangan pemanasan Stadion Lukas Enembe, Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (20/8).

Tapi mantan pelatih sepak bola PON NTT itu mengingatkan pemainnya untuk tidak lengah. Menurutnya, Kalteng Putra FC musim ini memiliki deretan pemain yang berkualitas.

“Kalteng Putra sudah melakukan persiapan di Jakarta, beberapa pemain mereka bagus-bagus juga dan nanti kami akan menyiapkan program dengan menyesuaikan jadwal,” ujarnya.

Laga perdana ini juga menjadi sebuah spirit baru bagi para pasukan Mutiara Hitam, mengingat untuk pertama mereka akan bermain di Stadion Lukas Enembe, stadion yang digadang-gadang merupakan stadion ketiga terbesar tanah air setelah JIS dan GBK.

Baca Juga :  Ditahan Imbang, Perjuangan Masih Sulit

Coach Ricky pun berharap tuah dari stadion Lukas Enembe, layaknya Stadion Mandala yang selalu menjadi momok bagi tim tamu. Sebab Stadion Mandala selama ini dikenal sebagai tempat yang ‘angker’ bagi tim tamu dan hal itu juga diharapkan bisa terjadi di Stadion Lukas Enembe.

Adapun kompetisi Liga 2 2022/2023 musim ini akan lebih menarik dari musim sebelumnya. Pasalnya beberapa tim yang memiliki nama besar seperti Persipura Jayapura, Sriwijaya FC, PSMS Medan, Kalteng Putra, Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan, Persiba Balikpapan dan beberapa klub lainnya akan saling sikut untuk mendapatkan tiga tiket Liga 1 musim depan.

Operator kompetisi sendiri telah mengatur format kompetisi dengan membagi 28 kontestan dalam 3 wilayah atau grup. Dan yang paling menarik musim yakni wilayah timur. Dimana di sana tiga klub asal Papua, yakni Persipura, Persewar Waropen dan PSBS Biak akan saling berhadapan dalam partai bertajuk derby Papua.

Persipura sebagai tim yang dituakan tidak boleh lengah, mengingat Persewar Waropen dan PSBS Biak juga melakukan persiapan yang matang musim ini. Tak hanya Persipura, Persewar dan PSBS juga memiliki misi untuk promosi ke liga 1. Sehingga mereka akan saling bertarung untuk memperebutkan dua tiket dari wilayah timur bersama enam tim lainnya.

Di wilayah timur, selain Persipura, Persewar dan PSBS, juga ada Persiba Balikpapan, Putra Delta Sidoarjo, PS Deltras Sidoarjo, Babel United (Persipal) dan Sulut United. Sembilan tim ini akan memperebutkan dua tiket menuju babak 6 besar.

Baca Juga :  Lakukan Sidak, Tidak Ada Nakes Mogok Pelayanan

Dan yang paling dinantikan dalam laga wilayah timur tentunya pertandingan bertajuk derby Papua. Apalagi masyarakat Papua saat ini sangat haus tontonan sepak bola tanah air setelah dalam waktu yang cukup lama mereka tidak bisa menyaksikan tim kebanggaan mereka berlaga di Bumi Cenderawasih, Papua akibat Pandemi yang memaksa kompetisi liga 1 maupun liga 2 menggunakan sistem home turnamen yang dimainkan di luar pulau Papua.

Derby Papua baru akan tersaji pada pekan ketiga yang mempertemukan PSBS dengan Persewar. Dalam laga ini, PSBS akan bertindak sebagai tuan rumah dan menjamu Persewar di Stadion Cendrawasih Biak pada 9 September mendatang. Kemudian pada pekan keempat, giliran Persipura yang akan menjamu PSBS di Stadion Lukas Enembe pada 17 September.

Kemudian pada 27 September, Persewar akan menjamu Persipura di Stadion Mandala Jayapura. Pasalnya musim ini, Persewar mendaftarkan Stadion Mandala sebagai markas mereka dan Persipura memilih hijrah ke Stadion Lukas Enembe.

Untuk putaran kedua, tepatnya pada pekan ke-13, giliran Persewar yang akan menjamu PSBS di Stadion Mandala Jayapura pada 19 November. Kemudian pekan ke-14 Persipura akan bertandang ke markas PSBS pada 25 November. Dan derby Papua akan ditutup dengan pertemuan Persipura dengan Persewar di Stadion Lukas Enembe pekan ke-16 pada 9 Desember.

Jika dua dari tiga tim asal Papua yang berhasil lolos ke babak enam besar, maka derby Papua bisa saja masih berlanjut. Dan harapan seluruh masyarakat Papua tentunya mendoakan agar ada wakil Papua yang bisa kembali berkompetisi pada kasta sepak bola tertinggi tanah air atau kompetisi liga 1. (eri/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya