Wednesday, December 4, 2024
26.7 C
Jayapura

DPR Terpilih Pertanyakan Surat Golkar Kota

JAYAPURA – Sejumlah anggota DPRD Kota Jayapura yang terpilih meminta agar partai pemenang dalam hal ini Partai Golkar bisa segera mengutus satu nama yang akan menempati posisi pimpinan DPR.

Pasalnya dari tiga partai yang mengisi posisi itu, tersisa Partai Golkar yang belum menyampaikan. Alhasil sejumlah anggota DPR merasa ada waktu yang terbuang padahal bisa dilakukan untuk turun ke lapangan melakukan pengawasan.

“Untuk agendanya, seharusnya pada 4 November lalu kami sudah punya ketua DPR tadi sampai sekarang belum ada dan kami coba cek di sekwan ternyata memang belum ada nama yang dimasukkan juga,” kata Wakil Ketua DPR sementara, Pares Lord Wenda di kantor DPRD Kota, Selasa (19/11).

Baca Juga :  Ciptakan Rasa Aman, Koramil Oksibil dan Polres Pegubin Laksanakan Patroli

Pares menjelaskan bahwa tahapan yang harus dilakukan yakni setelah membentuk fraksi kemudian dilanjutkan dengan membahas tata tertib kemudian menetapkan pimpinan definitif. Setelah itu barulah pembentukan alat kelengkapan dewan dan komisi – komisi. “Kami menunggu sampai saat ini sudah 1 bulan 5 hari dan hanya Golkar yang belum mengirimkan nama,” bebernya.

JAYAPURA – Sejumlah anggota DPRD Kota Jayapura yang terpilih meminta agar partai pemenang dalam hal ini Partai Golkar bisa segera mengutus satu nama yang akan menempati posisi pimpinan DPR.

Pasalnya dari tiga partai yang mengisi posisi itu, tersisa Partai Golkar yang belum menyampaikan. Alhasil sejumlah anggota DPR merasa ada waktu yang terbuang padahal bisa dilakukan untuk turun ke lapangan melakukan pengawasan.

“Untuk agendanya, seharusnya pada 4 November lalu kami sudah punya ketua DPR tadi sampai sekarang belum ada dan kami coba cek di sekwan ternyata memang belum ada nama yang dimasukkan juga,” kata Wakil Ketua DPR sementara, Pares Lord Wenda di kantor DPRD Kota, Selasa (19/11).

Baca Juga :  Opening Ceremony PON XX 2021, Pertunjukan Adat Budaya Papua

Pares menjelaskan bahwa tahapan yang harus dilakukan yakni setelah membentuk fraksi kemudian dilanjutkan dengan membahas tata tertib kemudian menetapkan pimpinan definitif. Setelah itu barulah pembentukan alat kelengkapan dewan dan komisi – komisi. “Kami menunggu sampai saat ini sudah 1 bulan 5 hari dan hanya Golkar yang belum mengirimkan nama,” bebernya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya