Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

Dua Menit Dirasa Kurang, Belum Selesai Menjawab Waktu Habis

JAYAPURA– Agenda depan kandidat pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Jayapura tahap pertama akhirnya, Jumat (18/10) digelar. Mengambil lokasi di Gedung Papua Youth Cretive Hub (PYHC), Kotaraja. Keempat paslon yakni Frans Pekei-Mansur (Pekman), Jhony Banua Rouw-Darwis Massi (JBR Hadir), Boy Markus Dawir-Dipo Wibowo (BMD-Dipo) dan Abisai Rollo-Rustan Saru (ABR-Harus) menuntaskan agenda debat dengan lancar.

Meski terlihat agak kaku namun keempat paslon mendapat apresiasi lantaran mampu memberikan pertanyaan dan jawaban tanpa ada sandungan. Hanya saja dari durasi waktu yang diberikan panitia selama 2 menit dirasa belum cukup untuk mengcover semua pertanyaan maupun jawaban dan sanggahan yang diberikan. Keempat paslon nampaknya keteteran dengan waktu singkat yang diberikan dan dampaknya, seluruh paslon ada yang tidak tuntas memberikan jawaban atau penjelasan secara gamblang.

Baca Juga :  KPU Papua Pegunungan Minta Bakal Calon Mendaftar Lebih Awal

Publik menilai ini satu hal yang patut dievaluasi KPU. “Belum dengar baik eh waktu habis. Ini  akhirnya kami tidak paham bagaimana masing – masing paslon memberikan jawaban atau solusi dari pertanyaan yang dilontarkan pasangan lain. Terlalu cepat,” jawab, Rukmini, satu warga  Kota Jayapura yang menyaksikan debat semalam. Disini juga terlihat semua paslon akhirnya terhenti menjawab atau menanggapi karena waktu habis.

JAYAPURA– Agenda depan kandidat pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Jayapura tahap pertama akhirnya, Jumat (18/10) digelar. Mengambil lokasi di Gedung Papua Youth Cretive Hub (PYHC), Kotaraja. Keempat paslon yakni Frans Pekei-Mansur (Pekman), Jhony Banua Rouw-Darwis Massi (JBR Hadir), Boy Markus Dawir-Dipo Wibowo (BMD-Dipo) dan Abisai Rollo-Rustan Saru (ABR-Harus) menuntaskan agenda debat dengan lancar.

Meski terlihat agak kaku namun keempat paslon mendapat apresiasi lantaran mampu memberikan pertanyaan dan jawaban tanpa ada sandungan. Hanya saja dari durasi waktu yang diberikan panitia selama 2 menit dirasa belum cukup untuk mengcover semua pertanyaan maupun jawaban dan sanggahan yang diberikan. Keempat paslon nampaknya keteteran dengan waktu singkat yang diberikan dan dampaknya, seluruh paslon ada yang tidak tuntas memberikan jawaban atau penjelasan secara gamblang.

Baca Juga :  Soal Penempatan Marinir di Yahukimo, Ini Penjelasan Bupati Didimus

Publik menilai ini satu hal yang patut dievaluasi KPU. “Belum dengar baik eh waktu habis. Ini  akhirnya kami tidak paham bagaimana masing – masing paslon memberikan jawaban atau solusi dari pertanyaan yang dilontarkan pasangan lain. Terlalu cepat,” jawab, Rukmini, satu warga  Kota Jayapura yang menyaksikan debat semalam. Disini juga terlihat semua paslon akhirnya terhenti menjawab atau menanggapi karena waktu habis.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya