Tuesday, April 23, 2024
31.7 C
Jayapura

Menanti Kemenangan Away

JAYAPURA-Sukses melewati ujian pertama saat menjamu Madura United di Stadion Mandala Jayapura, dengan membawa Persipura Jayapura meraih kemenangan perdana di kandang, Selasa (16/7) lalu, Pelatih Persipura, Jacksen F Tiago kembali mendapat ujian berat saat timnya menantang Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Minggu (19/7) besok sore.

Jacksen diharapkan bisa kembali menghadirkan kemenangan perdana Mutiara Hitam julukan Persipura pada laga away. Pasalnya, sejak Liga Shopee 2019 digulirkan, Boaz Solossa yang sudah melakoni 4 partai tandang hanya mampu meraih satu poin yaitu saat menahan imbang tuan rumah Persela Lamongan dengan skor 2-2, pada 22 Mei 2019 lalu. 

Selebihnya, Persipura pulang dengan tangan hampa alias menderita kekalahan yaitu dibekuk Persib Bandung 3-0, kalah tipis dari Tira Persikabo 2-1 dan dibungkam Arema FC dengan skor 3-1. 

Pada tahun 2008-2014 saat ditangani Jacksen F Tiago, Persipura tidak begitu sulit meraih tiga poin di kandang lawan. Untuk itu, Jacksen diharapkan bisa kembali mengangkat kejayaan Persipura sekaligus memotus hasil minor Persipura saat bermain tandang. 

Meski diakui, materi pemain yang dimiliki Jacksen saat ini sedikit berbeda ketika ia mampu menghadirkan 3 gelar juara untuk Persipura. Selain itu, Jacksen juga belum terlalu lama menangani Boaz Solossa dan kawan-kawan sehingga tidak adil apabila beban tersebut harus ditanggung oleh Papi Jacko sapaan akrabnya. 

Sejak memoles Persipura menggantikan mantan rekan setimnya Luciano Leandro saat bermain di PSM Makassar, Jacksen mulai menemukan kembali ritme permainan timnya. Oleh sebab itu, menghadapi Bhayangkara FC yang merupakan juara Liga 1 2017,  Jacksen tetap optimis timnya meraih kemenangan perdana di laga away. 

Baca Juga :  Jika Hanya Dua Pasal, Itu Omong Kosong

“Kita sudah latihan di Jayapura dan Jakarta. Pemain saat ini sudah sangat siap. Ada 20 pemain yang kami bawa dan semuanya siap main. Tinggal bagaimana kita lebih mantapkan persiapan sebelum pertandingan,” jelas Jacksen saat dihubungi Cenderawasih Pos via ponselnya, Jumat (19/7).  

Menghadapi The Guardian julukan Bhayangkara FC, Jacksen mewanti-wanti pemainnya untuk tidak memberikan banyak ruang gerak bagi pemain lawan. Pasalnya, calon lawan kali ini merupakan tim yang masih konsisten saat bermain di depan pendukungnya sendiri.

Dalam tiga laga kandang yang dilakoni Indra Kahfi dan kawan-kawan, belum sekalipun mereka menderita kekalahan. Bhayangkara FC hanya kehilangan poin di kandang saat ditahan imbang Tira Persikabo 1-1.

Meskipun demikian Jacksen yakin jika timnya bisa mendulang poin, asalkan pemainnya bisa menerapkan strategi dengan baik.

Dirinya mengaku sudah mengantongi beberapa kelemahan lawannya itu. Sehingga ia bisa kembali melakukan strategi jitu. Seperti saat Persipura menumbangkan Madura United.

“Saat lawan Madura United, kita melakukan beberapa perombakan di sektor posisi pemain. Tentu saat lawan Bhayangkara kita juga akan melihat kelemahan lawan dan kita sampaikan kepada pemain apa yang mereka lakukan di lapangan,” ujarnya.

Baca Juga :  Komnas HAM: Saya yakin Egianus akan Merespon Dengan Baik

Ketika menjamu Madura United di Stadion Mandala Jayapura, Jacksen merombak beberapa posisi pemainnya. Boaz Solossa misalnya diturunkan beroperasi di kiri luar dan Oh In Kyun di kanan luar. Strategi tersebut mampu mematikan wing dari tim lawan yang dikenal begitu cepat.

Begitu juga saat memasang Tibo sebagai striker murni. Pasalnya Tibo dinilai pemain memiliki kecepatan yang cukup mumpuni untuk bisa merepotkan pertahan lawan. Sehingga saat lawan fokus dengan pergerakan Tibo, pemain lain seperti Todd Ferre yang sering tanpa kawalan, bisa lebih sering melakukan solo run ke jantung pertahanan lawan.

Jacksen mengakui, akan kembali menurunkan taktik jitunya saat menghadapi Bhayangkra FC. Pasalnya Persipura butuh poin penuh untuk bisa mendongkrak posisinya yang saat ini masih ada di papan bawah.

Kabar baik juga menghampiri Jacksen. Dalam pertandingan besok sore, ia bisa menurunkan gelandang enerjiknya Ian Kabes dan bek senior Ricardo Salampessy. Hadirnya Ian Kabes membuat pilihan lini tengah Persipura kian solid.

“Kita akan fokus untuk kembalikan motivasi pemain dulu. Jika pemain benar-benar bekerja dengan sepenuh hati, pasti kita bisa meraih kemenangan,” jelasnya.

Dari 21 pemain yang dibawa pada tour perdananya, Jacksen tidak mengikutkan striker anyarnya, Mamadou Samassa. Saat dikonfirmasi, pelatih berusia 51 tahun masih enggan membeberkan alasan pasti tidak membawa mantan pemain Madura United itu. (eri/nat)

JAYAPURA-Sukses melewati ujian pertama saat menjamu Madura United di Stadion Mandala Jayapura, dengan membawa Persipura Jayapura meraih kemenangan perdana di kandang, Selasa (16/7) lalu, Pelatih Persipura, Jacksen F Tiago kembali mendapat ujian berat saat timnya menantang Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Minggu (19/7) besok sore.

Jacksen diharapkan bisa kembali menghadirkan kemenangan perdana Mutiara Hitam julukan Persipura pada laga away. Pasalnya, sejak Liga Shopee 2019 digulirkan, Boaz Solossa yang sudah melakoni 4 partai tandang hanya mampu meraih satu poin yaitu saat menahan imbang tuan rumah Persela Lamongan dengan skor 2-2, pada 22 Mei 2019 lalu. 

Selebihnya, Persipura pulang dengan tangan hampa alias menderita kekalahan yaitu dibekuk Persib Bandung 3-0, kalah tipis dari Tira Persikabo 2-1 dan dibungkam Arema FC dengan skor 3-1. 

Pada tahun 2008-2014 saat ditangani Jacksen F Tiago, Persipura tidak begitu sulit meraih tiga poin di kandang lawan. Untuk itu, Jacksen diharapkan bisa kembali mengangkat kejayaan Persipura sekaligus memotus hasil minor Persipura saat bermain tandang. 

Meski diakui, materi pemain yang dimiliki Jacksen saat ini sedikit berbeda ketika ia mampu menghadirkan 3 gelar juara untuk Persipura. Selain itu, Jacksen juga belum terlalu lama menangani Boaz Solossa dan kawan-kawan sehingga tidak adil apabila beban tersebut harus ditanggung oleh Papi Jacko sapaan akrabnya. 

Sejak memoles Persipura menggantikan mantan rekan setimnya Luciano Leandro saat bermain di PSM Makassar, Jacksen mulai menemukan kembali ritme permainan timnya. Oleh sebab itu, menghadapi Bhayangkara FC yang merupakan juara Liga 1 2017,  Jacksen tetap optimis timnya meraih kemenangan perdana di laga away. 

Baca Juga :  10 Unit Kios Ludes Terbakar

“Kita sudah latihan di Jayapura dan Jakarta. Pemain saat ini sudah sangat siap. Ada 20 pemain yang kami bawa dan semuanya siap main. Tinggal bagaimana kita lebih mantapkan persiapan sebelum pertandingan,” jelas Jacksen saat dihubungi Cenderawasih Pos via ponselnya, Jumat (19/7).  

Menghadapi The Guardian julukan Bhayangkara FC, Jacksen mewanti-wanti pemainnya untuk tidak memberikan banyak ruang gerak bagi pemain lawan. Pasalnya, calon lawan kali ini merupakan tim yang masih konsisten saat bermain di depan pendukungnya sendiri.

Dalam tiga laga kandang yang dilakoni Indra Kahfi dan kawan-kawan, belum sekalipun mereka menderita kekalahan. Bhayangkara FC hanya kehilangan poin di kandang saat ditahan imbang Tira Persikabo 1-1.

Meskipun demikian Jacksen yakin jika timnya bisa mendulang poin, asalkan pemainnya bisa menerapkan strategi dengan baik.

Dirinya mengaku sudah mengantongi beberapa kelemahan lawannya itu. Sehingga ia bisa kembali melakukan strategi jitu. Seperti saat Persipura menumbangkan Madura United.

“Saat lawan Madura United, kita melakukan beberapa perombakan di sektor posisi pemain. Tentu saat lawan Bhayangkara kita juga akan melihat kelemahan lawan dan kita sampaikan kepada pemain apa yang mereka lakukan di lapangan,” ujarnya.

Baca Juga :  Gubernur Ingatkan Netralitas ASN Pada Pemilu Tahun 2024

Ketika menjamu Madura United di Stadion Mandala Jayapura, Jacksen merombak beberapa posisi pemainnya. Boaz Solossa misalnya diturunkan beroperasi di kiri luar dan Oh In Kyun di kanan luar. Strategi tersebut mampu mematikan wing dari tim lawan yang dikenal begitu cepat.

Begitu juga saat memasang Tibo sebagai striker murni. Pasalnya Tibo dinilai pemain memiliki kecepatan yang cukup mumpuni untuk bisa merepotkan pertahan lawan. Sehingga saat lawan fokus dengan pergerakan Tibo, pemain lain seperti Todd Ferre yang sering tanpa kawalan, bisa lebih sering melakukan solo run ke jantung pertahanan lawan.

Jacksen mengakui, akan kembali menurunkan taktik jitunya saat menghadapi Bhayangkra FC. Pasalnya Persipura butuh poin penuh untuk bisa mendongkrak posisinya yang saat ini masih ada di papan bawah.

Kabar baik juga menghampiri Jacksen. Dalam pertandingan besok sore, ia bisa menurunkan gelandang enerjiknya Ian Kabes dan bek senior Ricardo Salampessy. Hadirnya Ian Kabes membuat pilihan lini tengah Persipura kian solid.

“Kita akan fokus untuk kembalikan motivasi pemain dulu. Jika pemain benar-benar bekerja dengan sepenuh hati, pasti kita bisa meraih kemenangan,” jelasnya.

Dari 21 pemain yang dibawa pada tour perdananya, Jacksen tidak mengikutkan striker anyarnya, Mamadou Samassa. Saat dikonfirmasi, pelatih berusia 51 tahun masih enggan membeberkan alasan pasti tidak membawa mantan pemain Madura United itu. (eri/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya