Tuesday, April 23, 2024
27.7 C
Jayapura

Pemda Jayawijaya Ingin Wujudkan Peningkatan SDM Masyarakat

SERAHKAN BENDERA: Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua, SE, MSi saat menyerahkan Bendera Merah Putih kepada anggota Paskibra untuk dikibarkan pada upacara HUT RI ke-74 di Lapangan Pendidikan, Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (17/8). (FOTO : Denny/ Cepos )

WAMENA-Meskipun sehari sebelumnya sempat terjadi mpat terjadi penghadang terhadap prajurit TNI oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), namun hal itu tidak menganggu jalannya perayaan dan kemeriahan HUT Republik Indonesia ke-74 di Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (17/8). 

Peringatan HUT RI ke-74 yang mengangkat tema SDM Unggul, Indonesia Maju, digelar dalam upacara bendera yang dipimpin Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua  di Lapangan Pendidikan, Wamena.  

Tema HUT RI ke-74, merupakan cerminan dari apa yang dilakukan Pemkab Jayawijaya saat ini yang terus berupaya untuk memajukan SDM masyarakat Jayawijaya dari distrik hingga ke kampung-kampung. 

Pemkab Jayawijaya dibawa kepemimpinan Bupati Jhon Richard Banua dan Wakil Bupati Marthin Yogobi, terus berusaha agar pembangunan SDM lebih merata sehingga pelayanan pendidikan dan kesehatan selalu diutamakan.

Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua mengakui jika upacara HUT RI Ke 74 tahun ini merupakan  yang pertama untuknya dan wakil bupati sejakn dilantik oleh Gubernur Papua, Desember 2018 lalu. 

Pemerintah Kabupaten Jayawijaya berharap dengan hari kemerdekaan ini bersama-sama dengan masyarakat bisa bekerja untuk negara ini.

“Saya tekankan aparat sipil yang ada di Jayawijaya untuk kembangkan pelayanan kepada masyarakat agar lebih baik lagi. Sehingga dapat mewujudkan SDM yang unggul, Indonesia Maju yang merata dari distrik hingga kampung,”ungkapnya kepada wartawan usai upacara. 

Baca Juga :  Sudah 234 Peserta BPJS Mandiri Minta Turun Kelas

Diakuinya, tema HUT RI tahun ini merupakan tanggung jawab pemerintah. Tema HUT RI ke-74 menurutnya sesuai dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Jayawijaya. Untuk itu, sebagai kepala daerah, pihaknya akan coba untuk kembangkan SDM Jayawijaya lebih baik lagi.

Dikatakan, wujud dari peningkatan SDM kini sudah mulai terlihat perlahan demi perlahan. Dimana dalam lomba pengelolaan dana desa tingkat Provinsi Papua, ada kampung di Kabupaten Jayawijaya berhasil meraih juara kedua, dengan penilaian pengelolaan dana desa serta penataan kampung dengan baik.

“Juara dua tingkat provinsi itu juga hasil menggunakan dana kampung dengan baik. Mereka bisa kelola dana sesuai dengan yang kita harapkan. Mereka menata kampung dengan baik itulah penilaian dari provinsi. Kami pemerintah daerah juga bangga karena perlahan SDM kita mulai meningkat,” tegasnya.

Bupati Jhon Banua juga menyebutkan bahwa lomba kampung tingkat kabupaten dimenangkan Kampung Dlinggama. Kampung ini, kepala kampungnya orang tua namun dia benar-benar menggunakan dana kampung dengan baik untuk membangun kampungnya. Seperti membangun perumahan, gereja, sekolah tingkat TK, dengan kondisi medan yang sulit karena harus menyeberang Kali Baliem

Baca Juga :  Johny Banua: Jangan Malu Mengaku Positif Covid

“Wartawan sudah tahu tempatnya, kita pernah menyeberang dengan speedboad ke sana. Kepala kampung ini tidak bisa bahasa Indonesia dengan bagus tetapi dia punya tekad membangun kampung yang baik,” ucapnya dengan bangga.

Ia berharap di masa kepemimpinannya bersama Wabup Marthin Yogobi, ke depan kepala-kepala kampung harus kerja seusai dengan edaran surat yang dikeluarkan oleh pemerintah. Agar penggunaan dana desa benar-benar turun dan bermanfaat untuk kepentingan masyarakat di kampung.

“Kampung yang meraih juara ini menjadi contoh untuk kampong-kampung lain, bagaimana mengelola dana desa dengan baik dan memiliki tekad yang kuat untuk membangun,” tutupnya.

Dari pantauan Cenderawasih Pos, upacara HUT RI ke-74 di Kabupaten Jayawijaya berbeda dari tahun sebelumnya. Dalam upacara, panitia menyuguhkan tari kolosal yang melibatkan 500 siswa SMAN 1 Wamena.

Untuk memeriahkan HUT RI, panitia juga menggelar lomba panjat pinang dengan berbagai hadiah menarik. Rangkaianan peringatan HUT RI juga diisi dengan makan bersama dengan tradisi masyarakat pegunungan tengah Papua, bakar batu di depan tribun utama Stadion Pendidikan Wamena.(jo/nat)

SERAHKAN BENDERA: Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua, SE, MSi saat menyerahkan Bendera Merah Putih kepada anggota Paskibra untuk dikibarkan pada upacara HUT RI ke-74 di Lapangan Pendidikan, Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (17/8). (FOTO : Denny/ Cepos )

WAMENA-Meskipun sehari sebelumnya sempat terjadi mpat terjadi penghadang terhadap prajurit TNI oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), namun hal itu tidak menganggu jalannya perayaan dan kemeriahan HUT Republik Indonesia ke-74 di Kabupaten Jayawijaya, Sabtu (17/8). 

Peringatan HUT RI ke-74 yang mengangkat tema SDM Unggul, Indonesia Maju, digelar dalam upacara bendera yang dipimpin Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua  di Lapangan Pendidikan, Wamena.  

Tema HUT RI ke-74, merupakan cerminan dari apa yang dilakukan Pemkab Jayawijaya saat ini yang terus berupaya untuk memajukan SDM masyarakat Jayawijaya dari distrik hingga ke kampung-kampung. 

Pemkab Jayawijaya dibawa kepemimpinan Bupati Jhon Richard Banua dan Wakil Bupati Marthin Yogobi, terus berusaha agar pembangunan SDM lebih merata sehingga pelayanan pendidikan dan kesehatan selalu diutamakan.

Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua mengakui jika upacara HUT RI Ke 74 tahun ini merupakan  yang pertama untuknya dan wakil bupati sejakn dilantik oleh Gubernur Papua, Desember 2018 lalu. 

Pemerintah Kabupaten Jayawijaya berharap dengan hari kemerdekaan ini bersama-sama dengan masyarakat bisa bekerja untuk negara ini.

“Saya tekankan aparat sipil yang ada di Jayawijaya untuk kembangkan pelayanan kepada masyarakat agar lebih baik lagi. Sehingga dapat mewujudkan SDM yang unggul, Indonesia Maju yang merata dari distrik hingga kampung,”ungkapnya kepada wartawan usai upacara. 

Baca Juga :  Banyak Perubahan di Tolikara

Diakuinya, tema HUT RI tahun ini merupakan tanggung jawab pemerintah. Tema HUT RI ke-74 menurutnya sesuai dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Jayawijaya. Untuk itu, sebagai kepala daerah, pihaknya akan coba untuk kembangkan SDM Jayawijaya lebih baik lagi.

Dikatakan, wujud dari peningkatan SDM kini sudah mulai terlihat perlahan demi perlahan. Dimana dalam lomba pengelolaan dana desa tingkat Provinsi Papua, ada kampung di Kabupaten Jayawijaya berhasil meraih juara kedua, dengan penilaian pengelolaan dana desa serta penataan kampung dengan baik.

“Juara dua tingkat provinsi itu juga hasil menggunakan dana kampung dengan baik. Mereka bisa kelola dana sesuai dengan yang kita harapkan. Mereka menata kampung dengan baik itulah penilaian dari provinsi. Kami pemerintah daerah juga bangga karena perlahan SDM kita mulai meningkat,” tegasnya.

Bupati Jhon Banua juga menyebutkan bahwa lomba kampung tingkat kabupaten dimenangkan Kampung Dlinggama. Kampung ini, kepala kampungnya orang tua namun dia benar-benar menggunakan dana kampung dengan baik untuk membangun kampungnya. Seperti membangun perumahan, gereja, sekolah tingkat TK, dengan kondisi medan yang sulit karena harus menyeberang Kali Baliem

Baca Juga :  Kejati Papua Buru Mafia Tanah, Pelabuhan dan Bandara

“Wartawan sudah tahu tempatnya, kita pernah menyeberang dengan speedboad ke sana. Kepala kampung ini tidak bisa bahasa Indonesia dengan bagus tetapi dia punya tekad membangun kampung yang baik,” ucapnya dengan bangga.

Ia berharap di masa kepemimpinannya bersama Wabup Marthin Yogobi, ke depan kepala-kepala kampung harus kerja seusai dengan edaran surat yang dikeluarkan oleh pemerintah. Agar penggunaan dana desa benar-benar turun dan bermanfaat untuk kepentingan masyarakat di kampung.

“Kampung yang meraih juara ini menjadi contoh untuk kampong-kampung lain, bagaimana mengelola dana desa dengan baik dan memiliki tekad yang kuat untuk membangun,” tutupnya.

Dari pantauan Cenderawasih Pos, upacara HUT RI ke-74 di Kabupaten Jayawijaya berbeda dari tahun sebelumnya. Dalam upacara, panitia menyuguhkan tari kolosal yang melibatkan 500 siswa SMAN 1 Wamena.

Untuk memeriahkan HUT RI, panitia juga menggelar lomba panjat pinang dengan berbagai hadiah menarik. Rangkaianan peringatan HUT RI juga diisi dengan makan bersama dengan tradisi masyarakat pegunungan tengah Papua, bakar batu di depan tribun utama Stadion Pendidikan Wamena.(jo/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya