Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Boaz Penentu Kemenangan

1 Persewar v Persiba 0

JAYAPURA – Gol semata wayang Boaz Solossa memberikan kemenangan bagi timnya Persewar Waropen saat menjamu Persiba Balikpapan dalam lanjutan Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024 di Stadion Mandala Jayapura, Minggu (17/9) kemarin.

Mantan Bintang Persipura itu berhasil mencatatkan namanya pada papan skor usai mengoyak jaring Beruang Madu-julukan Persiba pada menit 72’ lewat titik putih. Tuan rumah mendapatkan hadiah penalti setelah penyerang Persewar, Arodi Uropdana dijatuhkan dalam kotak terlarang.

Tiga poin perdana ini sangat penting bagi Persewar. Tim asuhan Eduard Ivakdalam itu harus bermain 10 orang setelah Victor Pae diganjar kartu merah langsung di menit 54’.

Pada babak pertama, kedua tim bermain lebih hati-hati. Tidak banyak peluang yang mengancam, baik dari Persewar maupun Persiba.

Keluar dari ruang ganti, tontonan menarik mulai diperagakan kedua tim. Persewar yang kekurangan pemain setelah Victor Pae diusir dari lapangan justru membuat pasukan Mutiara Bakau itu gencar melancarkan serangan.

Tuan rumah lewat Richardo Kaka dan Marthen Raweyai yang masuk sebagai pemain pengganti beberapa kali mengancam kiper lawan. Mereka bahkan sama-sama memiliki peluang emas yang masih diselamatkan oleh mistar gawang lawan.

Baca Juga :  Terdakwa Tunggal Pelaku Paniai Berdarah Dituntut 10 Tahun Penjara

Kemenangan ini berhasil mendongkrak posisi Persewar dari dasar klasemen grup 4. Sekaligus mengobati luka mereka ketika kalah 3-0 saat bertandang ke markas PSBS. Sebaliknya, Persiba pun melanjutkan trend buruk mereka dengan menelan kekalahan di dua laga awal.

Pelatih Persewar Waropen, Eduard Ivakdalam memberikan apresiasi kepada seluruh pemainnya yang bisa mengamankan kemenangan meski bermain dengan 10 pemain .

“Pemain bisa menunjukkan bahwa mereka mampu meski dengan 10 pemain. Padahal saya belum begitu menerapkan taktikal bermain dengan 10 pemain, tapi pemain bisa melakukan itu,” ungkap Edu sapaan akrabnya usai laga.

Dia hanya menyayangkan, satu pemainnya kembali mendapatkan kartu merah. Pasalnya, di laga perdana mereka juga kehilangan satu pemain akibat kartu merah.

“Walaupun kita sudah berjuang, tapi masih memiliki masalah. Kita dapat kartu merah. Tapi saya bersyukur pemain tidak panik dan berhasil meraih kemenangan,” ujarnya.

Kemenangan ini, kata Edu, mereka dedikasikan untuk pelatih fisik mereka, Agam Pambudi yang akan melanjutkan karier pada kompetisi Liga 1 Putri Arab.

Baca Juga :  Edu: Tidak ada Pemain Inti di Persewar, Semua Pemain Sama

Senada dengan itu, Boaz Solossa juga menyebutkan bahwa kemenangan ini mereka persembahkan untuk coach Agam Pambudi. Serta menilai bahwa kemenangan ini sangat penting bagi mereka sebagai modal untuk pertandingan berikutnya.

“Kemenangan ini juga untuk seluruh masyarakat Waropen yang hadir nonton, dan kemenangan ini menjadi modal untuk laga berikutnya untuk menghadapi dua laga away,” ucapnya.

Sementara itu, pelatih kepala Persiba, Nil Maizar tidak begitu banyak berkomentar. Mantan pelatih Timnas itu hanya mengaku bahwa mereka akan berbenah untuk menghadapi Persipura.

“Hasil yang kurang bagus, nanti kita perbaiki. Pemain akan maksimal lawan Persipura, tanpa menyerah,” ujarnya.

Kemudian pemain Persiba, Gideon Marchell Huwae menuturkan bahwa mereka sudah berjuang sesuai dengan instruksi pelatih. Hanya saja mereka belum bisa meraih kemenangan.

“Pemain sudah main maksimal, apa yang diinstruksikan pelatih kami sudah lakukan dan penonton bisa lihat sendiri jalannya pertandingan,” pungkasnya. (eri/wen)

1 Persewar v Persiba 0

JAYAPURA – Gol semata wayang Boaz Solossa memberikan kemenangan bagi timnya Persewar Waropen saat menjamu Persiba Balikpapan dalam lanjutan Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024 di Stadion Mandala Jayapura, Minggu (17/9) kemarin.

Mantan Bintang Persipura itu berhasil mencatatkan namanya pada papan skor usai mengoyak jaring Beruang Madu-julukan Persiba pada menit 72’ lewat titik putih. Tuan rumah mendapatkan hadiah penalti setelah penyerang Persewar, Arodi Uropdana dijatuhkan dalam kotak terlarang.

Tiga poin perdana ini sangat penting bagi Persewar. Tim asuhan Eduard Ivakdalam itu harus bermain 10 orang setelah Victor Pae diganjar kartu merah langsung di menit 54’.

Pada babak pertama, kedua tim bermain lebih hati-hati. Tidak banyak peluang yang mengancam, baik dari Persewar maupun Persiba.

Keluar dari ruang ganti, tontonan menarik mulai diperagakan kedua tim. Persewar yang kekurangan pemain setelah Victor Pae diusir dari lapangan justru membuat pasukan Mutiara Bakau itu gencar melancarkan serangan.

Tuan rumah lewat Richardo Kaka dan Marthen Raweyai yang masuk sebagai pemain pengganti beberapa kali mengancam kiper lawan. Mereka bahkan sama-sama memiliki peluang emas yang masih diselamatkan oleh mistar gawang lawan.

Baca Juga :  Pansus DPR RI Jangan Hanya Numpang Lewat

Kemenangan ini berhasil mendongkrak posisi Persewar dari dasar klasemen grup 4. Sekaligus mengobati luka mereka ketika kalah 3-0 saat bertandang ke markas PSBS. Sebaliknya, Persiba pun melanjutkan trend buruk mereka dengan menelan kekalahan di dua laga awal.

Pelatih Persewar Waropen, Eduard Ivakdalam memberikan apresiasi kepada seluruh pemainnya yang bisa mengamankan kemenangan meski bermain dengan 10 pemain .

“Pemain bisa menunjukkan bahwa mereka mampu meski dengan 10 pemain. Padahal saya belum begitu menerapkan taktikal bermain dengan 10 pemain, tapi pemain bisa melakukan itu,” ungkap Edu sapaan akrabnya usai laga.

Dia hanya menyayangkan, satu pemainnya kembali mendapatkan kartu merah. Pasalnya, di laga perdana mereka juga kehilangan satu pemain akibat kartu merah.

“Walaupun kita sudah berjuang, tapi masih memiliki masalah. Kita dapat kartu merah. Tapi saya bersyukur pemain tidak panik dan berhasil meraih kemenangan,” ujarnya.

Kemenangan ini, kata Edu, mereka dedikasikan untuk pelatih fisik mereka, Agam Pambudi yang akan melanjutkan karier pada kompetisi Liga 1 Putri Arab.

Baca Juga :  Tugas Berat yang Diemban Radja Nainggolan Bersama Bhayangkara FC

Senada dengan itu, Boaz Solossa juga menyebutkan bahwa kemenangan ini mereka persembahkan untuk coach Agam Pambudi. Serta menilai bahwa kemenangan ini sangat penting bagi mereka sebagai modal untuk pertandingan berikutnya.

“Kemenangan ini juga untuk seluruh masyarakat Waropen yang hadir nonton, dan kemenangan ini menjadi modal untuk laga berikutnya untuk menghadapi dua laga away,” ucapnya.

Sementara itu, pelatih kepala Persiba, Nil Maizar tidak begitu banyak berkomentar. Mantan pelatih Timnas itu hanya mengaku bahwa mereka akan berbenah untuk menghadapi Persipura.

“Hasil yang kurang bagus, nanti kita perbaiki. Pemain akan maksimal lawan Persipura, tanpa menyerah,” ujarnya.

Kemudian pemain Persiba, Gideon Marchell Huwae menuturkan bahwa mereka sudah berjuang sesuai dengan instruksi pelatih. Hanya saja mereka belum bisa meraih kemenangan.

“Pemain sudah main maksimal, apa yang diinstruksikan pelatih kami sudah lakukan dan penonton bisa lihat sendiri jalannya pertandingan,” pungkasnya. (eri/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya