Bupati Puncak Bantu Rp 100 Juta
JAYAPURA-Tinggal beberapa hari lagi petinju asal Papua, Giesler Ap, akan kembali naik ring dalam rangka mempertahankan gelar WBC Asia Pasifik yang diraihnya sekaligus merebut sabuk WBA Asia Pasifik melawan petinju asal Pakistan Muhammad Bilal.
Pertarungan ini akan digelar di GOR Waringin Kotaraja, Sabtu (20/7) lusa.
Untuk mendukung Giesler Ap mengkanvaskan atau memukul KO lawannya, Bupati Puncak Willem Wandik, SE., M.Si., memberikan bantuan uang tunai Rp 100 juta.
Bantuan dana untuk mendukung Giesler Ap diserahkan Bupati Willem Wandik melalui stafnya Dasin Kogoya dan diterima langsung si Raja Ko julukan Giesler Ap.
Penyerahan bantuan tersebut juga disaksikan kordinator penggalangan dana Bung Thedy Pekei pada acara penggalangan dana di depan Dewan Kesenian Taman Imbi Jayapura,Selasa (16/7) lalu.
Bupati Puncak Willem Wandik yang dihubungi lewat handphonnya menyampaikan permohonan maafnya karena tidak bisa hadir menyerahkan bantuan tersebut. Namun dirinya tetap mendukung keegiatan lewat doa agar sukses. Bahkan Giesler Ap bisa mengkanvaskan alias memukul KO lawannya dalam duel nanti.
“Kami berharap Giesler Ap bisa menjatuhkan lawannya. Apalagi main di kampungnya sendiri, negerinya sendiri Papua. Dukungan akan menjadi motivasi sehingga muluskan impiannya kalahkan lawannya dan kelak bisa bertinju di Amerika,” ucap Willem Wandik memberikan spirit.
Dikatakan, dirinya memberikan apresiasinya atas prestasi yang dicapai oleh petinju Papua Geisler Ap. Karena mampu memberikan prestasi dikencah internasional, sekalian membawa nama harum Papua. Apalagi di dunia tinju, yang boleh dibilang sebagai salah satu olah raga favorit di Papua. Namun sayangnya sampai saat ini masih minum prestasi petinju asal Papua di kencah tinju nasional maupun internasional.
“Olahraga tinju merupakan olahraga yang saya sukai. Kalau ada pertandingan live boxing di TV setip hari minggu, biar sibuk bagaimana, saya harus luangkan waktu untuk nonton. Saya selalu bermimpi harus ada anak Papua bisa tampil di luar negeri. Ternyata impian saya sudah kelihatan, saat petinju Papua Geisler AP bisa bersaing di kencah tinju internasional,”ungkapnya.
Lanjut Bupati Willem Wandik, bantuan tersebut juga sebagai bentuk kepedulian dari Pemkab Puncak beserta jajarannya, dalam rangka mendukung olahraga ini. Sehingga ke depan, muncul petinju-petinju terbaik asal Papua, yang mengikuti jejak Geisler Ap.
“Saya juga selama ini mengikuti perkembangan petinju Geisler Ap,melalui kegiatan penggalangan dana yang dilakukan oleh relawan tim Geisler Ap. Saya prihatin juga, kok petinju memiliki prestasi, harusnya kita dukung. Untuk itu bantuan ini bisa menyukseskan kegiatan tinju tersebut,” tambahnya.
Sementara itu, Staf Bupati Puncak, Dasin Kogoya menambahkan bantuan yang diberikan merupakan respon dari Bupati Puncak Willem Wandik, yang peduli dan ingin agar olahraga tinju mampu terlaksana dengan sukses di Jayapura. Karena bagi Bupati Puncak, Papua merupakan gudang petinju di Indonesia dan melalui Geisler Ap, nama Papua akan diperhitungkan di kencah tinju nasional dan internsional.
“Bupati Puncak Willem Wandik, juga ingin agar Geisler Ap, bisa menang saat mempertahankan gelarnya melawan Petinju asal Pakistan Muhammad Bilal, sehingga target ke Ameriksa, bisa tercapai,”tukasnya.
“Bahkan untuk ke Ameriksa, Bupati Puncak siap mendukung,” sambungnya.
Di tempat terpisah, Thedy Pekei selaku Koordinator Relawan Penggalangan Dana Gesler Ap menyampaikan ungkapan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Pasalnya kegiatan penggalangan dana sudah berjalan hampir sebulan penuh dan atas dasar rasa prihatin saja untuk membantu anak Papua yang sudah berhasil membawa nama harum Papua di pentas tinju nasional.
“Kita hanya rasa prihatin saja sehingga melakukan berbagai aksi. Syukur dari berbagai aksi kami, ternyata mendapat perhatian dari kaka-kaka kami salah satunya adalah Bupati Puncak Willem Wandik. Kami akan memanfaatkan dana ini dengan baik untuk suksesnya kegiatan tanggal 20 Juli, yang tinggal beberapa hari lagi,”jelasnya.
Sekadar diketahui, petinju nasional asal Papua Geisler Ap akan mempertahankan sabuk WBC (World Boxing Council) Asia melawan petinju asal Pakistan Muhammad Bilal di GOR Waringin Kotaraja, Sabtu (20/7) lusa. Untuk menggelar pertandingan tersebut, dibutuhkan anggaran sekira Rp 500 juta dengan perincian Rp 200 juta untuk membayar Badan Tinju WBC dan Rp 200 juta untuk badan Tinju WBA, serta sisanya Rp100 juta untuk persiapan akomodasi dan kegiatan di Kota Jayapura khususnya kubu lawan. (Diskominfo Puncak/nat)
