Friday, March 29, 2024
25.7 C
Jayapura

Antisipasi Kasus Negatif Palsu

*Tambahan 18 Kasus Positif Baru di Papua

 JAYAPURA-Sebanyak 18 kasus positif baru ditemukan di Provinsi Papua, Kamis (16/7) kemarin. Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., menyebutkan, penambahan kasus positif baru tersebut berasal dari Kota jayapura, 13 kasus, Kabupaten Mimika 4 kasus dan Keerom 1 kasus.  

 “Tambahan 18 kasus positif baru ini bermakna, perjalanan virus mematikan ini masih terus berlangsung. Disiplin kita dalam menjalankan protokol kesehatan harus terus ditingkatkan. Kemudian, intensitas pemeriksaan, baik penemuan kasus maupun pemantauan perjalanan kasus, tidak boleh dikendorkan,” ungkap dr. Silwanus Sumule, kemarin.

Sebaliknya, jikalau dikendorkan sedikit saja, maka akan muncul kasus negatif palsu. Artinya, seolah-olah tidak ada kasus yang terjadi, namun faktanya ada kasus. untuk mengetahui ada dan tidaknya kasus baru, intensitas surveilans tidak boleh dikendorkan.

Baca Juga :  Pemprov Diminta Bantu Pasien Gizi Buruk dan Tumor Asal Yahukimo

“Petugas kesehatan tetap semangat dalam memberikan pelayanan kepada pasien positif Covid-19. Tim Satgas Covid-19 Proivnsi Papua akan selalu bersama-sama dengan petugas kesehatan, bergandengan tangan, saling bahu membahu dengan tujuan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Papua,” tambahnya.

Selain tambahan kasus, dr. Sumule juga mengonfirmasi penambahan kasus sembuh sebanyak 35 pasien. Dari jumlah tersebut terbanyak di Kota Jayapura yaitu 24 pasien. Kemudian Kabupaten Mimika 5 pasien, Keerom 3 pasien, Kepulauan Yapen 2 pasien dan Puncak Jaya 1 pasien. 

“Dengan demikian, diketahui bahwa kasus positif kumulatif telah mencapai 2.424. Dimana 1.199 pasien tengah dirawat, 1.199 pasien telah dinyatakan sembuh, dan 26 pasien meninggal dunia. Sedangkan ODP sebanyak 2.922 orang, PDP berjumlah 247 pasien, dan pemeriksaan PCR/TCM telah mencapai 20.513 sampel,” pungkasnya. (gr/nat)

Baca Juga :  Tersisa 10 Terduga Pelaku

*Tambahan 18 Kasus Positif Baru di Papua

 JAYAPURA-Sebanyak 18 kasus positif baru ditemukan di Provinsi Papua, Kamis (16/7) kemarin. Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K)., menyebutkan, penambahan kasus positif baru tersebut berasal dari Kota jayapura, 13 kasus, Kabupaten Mimika 4 kasus dan Keerom 1 kasus.  

 “Tambahan 18 kasus positif baru ini bermakna, perjalanan virus mematikan ini masih terus berlangsung. Disiplin kita dalam menjalankan protokol kesehatan harus terus ditingkatkan. Kemudian, intensitas pemeriksaan, baik penemuan kasus maupun pemantauan perjalanan kasus, tidak boleh dikendorkan,” ungkap dr. Silwanus Sumule, kemarin.

Sebaliknya, jikalau dikendorkan sedikit saja, maka akan muncul kasus negatif palsu. Artinya, seolah-olah tidak ada kasus yang terjadi, namun faktanya ada kasus. untuk mengetahui ada dan tidaknya kasus baru, intensitas surveilans tidak boleh dikendorkan.

Baca Juga :  SMA Satria Terbakar, Lima Ruangan Murid Tinggal Puing

“Petugas kesehatan tetap semangat dalam memberikan pelayanan kepada pasien positif Covid-19. Tim Satgas Covid-19 Proivnsi Papua akan selalu bersama-sama dengan petugas kesehatan, bergandengan tangan, saling bahu membahu dengan tujuan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Papua,” tambahnya.

Selain tambahan kasus, dr. Sumule juga mengonfirmasi penambahan kasus sembuh sebanyak 35 pasien. Dari jumlah tersebut terbanyak di Kota Jayapura yaitu 24 pasien. Kemudian Kabupaten Mimika 5 pasien, Keerom 3 pasien, Kepulauan Yapen 2 pasien dan Puncak Jaya 1 pasien. 

“Dengan demikian, diketahui bahwa kasus positif kumulatif telah mencapai 2.424. Dimana 1.199 pasien tengah dirawat, 1.199 pasien telah dinyatakan sembuh, dan 26 pasien meninggal dunia. Sedangkan ODP sebanyak 2.922 orang, PDP berjumlah 247 pasien, dan pemeriksaan PCR/TCM telah mencapai 20.513 sampel,” pungkasnya. (gr/nat)

Baca Juga :  Tersisa 10 Terduga Pelaku

Berita Terbaru

Artikel Lainnya