Friday, March 14, 2025
23.5 C
Jayapura

Konflik Puncak Jaya, Sembilan Orang Tewas

“Seluruh barang bukti hasil sitaan akan dimusnahkan dalam waktu dekat,” tegasnya saat jumpa pers di Halaman Mapolres Puncak Jaya, Selasa (11/3). Sementara itu Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, menyatakan bahwa kondisi keamanan di wilayah tersebut mulai membaik. Hal itu tidak lepas dar kerja sama antara TNI-Polri dan dukungan masyarakat.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban dan tidak mudah terprovokasi. Pilkada adalah pesta demokrasi, bukan ajang pertumpahan darah. Kami juga memastikan bahwa seluruh pihak yang bertanggung jawab atas kekerasan ini akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kuswara.

Sementara jika sebelumnya disebutkan bahwa jika Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa akan mendatangi Puncak Jaya untuk mendorong proses perdamaian ternyata batal. Mantan pilot ini memiliki sejumlah agenda di Nabire yang tak bisa ditunda sehingga harus diselesaikan lebih dulu. (rel/ade)

Baca Juga :  Informasi Ada Pengukuran Tanah Picu Pemalangan Jembatan Wouma

Berikut total kerugian:

Korban Jiwa (MD) 9 orang.

Paslon 01 :

1. Yelipilek Wonda

2. Ason Wonda

3. Pokonius Wonorengga

4. Nonggogen Enumbi

5. Longgok Telenggen

Paslon 02:

1. Agustus Kogoya

2. Kumis Morib

3. Etens Alom

4. Yuli

Luka-Luka 428 orang:

– Paslon 01= 301 orang

-Paslon 02= 127 orang.

Bangunan ludes terbakar, 179  unit:

– 177 unit rumah

– 1 bangunan sekolah (SD Pruleme Belakang Toba Jaya)

– 1 bangunan kantor Balai Desa Trikora

Kendaraan terbakar 26 unit :

– 6 unit mobil double cabin,

– 1 unit mobil truk, dan

– 11 unit kendaraan roda dua (motor).

Pengungsian 1933 orang:

– 47 orang (OAP) mengungsi di Mapolres Puncak Jaya (27 dewasa dan 20 anak-anak).

Baca Juga :  Masuk Ilegal, Satu Warga PNG Dideportasi Kantor Imigrasi Merauke

– 431 orang mengungsi di Kodim 1714 Puncak Jaya (372 OAP dan 59 non-OAP).

– 509 orang (OAP) mengungsi di Halaman GIDI Mulia.

– 900 orang (OAP) mengungsi di Sekolah Al-Kita Mulia.

– 38 orang (non-OAP) mengungsi di Masjid Al-Mujahidin Mulia.

– 23 orang (non-OAP) mengungsi di Mapolsek Mulia.

– 8 orang (non-OAP) mengungsi di Koramil Mulia.

Alat Perang Yang Disita

– 8.789 anak panah

– 460 tali busur panah

– 497 busur panah

– 18 kapak

– 2 pucuk senapan angin

– 2.500 katapel

– 1 katapel rakitan

– 1 unit HT

– 10 atribut panglima perang

– 6 meriam kaleng

– 512 parang

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

“Seluruh barang bukti hasil sitaan akan dimusnahkan dalam waktu dekat,” tegasnya saat jumpa pers di Halaman Mapolres Puncak Jaya, Selasa (11/3). Sementara itu Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, menyatakan bahwa kondisi keamanan di wilayah tersebut mulai membaik. Hal itu tidak lepas dar kerja sama antara TNI-Polri dan dukungan masyarakat.

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban dan tidak mudah terprovokasi. Pilkada adalah pesta demokrasi, bukan ajang pertumpahan darah. Kami juga memastikan bahwa seluruh pihak yang bertanggung jawab atas kekerasan ini akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku,” tegas Kuswara.

Sementara jika sebelumnya disebutkan bahwa jika Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa akan mendatangi Puncak Jaya untuk mendorong proses perdamaian ternyata batal. Mantan pilot ini memiliki sejumlah agenda di Nabire yang tak bisa ditunda sehingga harus diselesaikan lebih dulu. (rel/ade)

Baca Juga :  Informasi Ada Pengukuran Tanah Picu Pemalangan Jembatan Wouma

Berikut total kerugian:

Korban Jiwa (MD) 9 orang.

Paslon 01 :

1. Yelipilek Wonda

2. Ason Wonda

3. Pokonius Wonorengga

4. Nonggogen Enumbi

5. Longgok Telenggen

Paslon 02:

1. Agustus Kogoya

2. Kumis Morib

3. Etens Alom

4. Yuli

Luka-Luka 428 orang:

– Paslon 01= 301 orang

-Paslon 02= 127 orang.

Bangunan ludes terbakar, 179  unit:

– 177 unit rumah

– 1 bangunan sekolah (SD Pruleme Belakang Toba Jaya)

– 1 bangunan kantor Balai Desa Trikora

Kendaraan terbakar 26 unit :

– 6 unit mobil double cabin,

– 1 unit mobil truk, dan

– 11 unit kendaraan roda dua (motor).

Pengungsian 1933 orang:

– 47 orang (OAP) mengungsi di Mapolres Puncak Jaya (27 dewasa dan 20 anak-anak).

Baca Juga :  Di Pegubin Jokowi – Maruf Menang Telak

– 431 orang mengungsi di Kodim 1714 Puncak Jaya (372 OAP dan 59 non-OAP).

– 509 orang (OAP) mengungsi di Halaman GIDI Mulia.

– 900 orang (OAP) mengungsi di Sekolah Al-Kita Mulia.

– 38 orang (non-OAP) mengungsi di Masjid Al-Mujahidin Mulia.

– 23 orang (non-OAP) mengungsi di Mapolsek Mulia.

– 8 orang (non-OAP) mengungsi di Koramil Mulia.

Alat Perang Yang Disita

– 8.789 anak panah

– 460 tali busur panah

– 497 busur panah

– 18 kapak

– 2 pucuk senapan angin

– 2.500 katapel

– 1 katapel rakitan

– 1 unit HT

– 10 atribut panglima perang

– 6 meriam kaleng

– 512 parang

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya