Longsor di Kampung Pubiakma Jalan Penghubung Jayawijaya -Yahukimo Terputus
Bupati Jayawijaya Atenius Murib memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak dengan menggunakan Helivida dari Kota Wamena, Senin (8/12). (foto:Denny/Cepos)
WAMENA– Ruas jalan yang menghubungkan Jayawijaya dengan Kabupaten Yahukimo tepatnya Distrik Kurima dilaporkan terputus usai bencana longsor yang terjadi di kampung Pobiakma Distrik Asotipo, dari bencana tersebut dilaporkan ada 12 rumah warga yang tertimbun material lumpur dan batu namun tak ada korban jiwa.
Sejumlah rumah tertutup material Lumpur dan batu di kampung Pobiakma Distrik Asotipo Senin (8/12)
Bupati Jayawijaya Atenius Murib, SH, MH ketika dikonfirmasi membenarkan adanya bencana tersebut karena hujan yang mengguyur Jayawijaya sejak semalam, untuk melihat langsung dan mengantar bantuan pangan kepada masyarakat korban terdampak Pemkab Jayawijaya harus menggunakan helikopter untuk sampai Distrik Asotipo
“Setelah kita tinjau ada 12 rumah yang tertimbun lumpur dan material batu, saat kita turun lapangan masyarakat dari Asotipo dan Kurima ada disitu dengan kendaraan namun tak bisa lolos sampai ke Kota Wamena karena akses jalan tertutup material longsor,”ungkapnya di Helivida Wamena Senin (8/12)
Menurutnya, jalan yang terputus ini merupakan akses utama penghubung antara Kabupaten Jayawijaya dan Kabupaten Yahukimo khususnya Distrik Kurima sehingga pemerintah daerah telah memerintahkan kadis PU ke lokasi untuk mengerahkan alat berat guna membuka akses jalan tersebut apabila material itu sudah keras.
WAMENA– Ruas jalan yang menghubungkan Jayawijaya dengan Kabupaten Yahukimo tepatnya Distrik Kurima dilaporkan terputus usai bencana longsor yang terjadi di kampung Pobiakma Distrik Asotipo, dari bencana tersebut dilaporkan ada 12 rumah warga yang tertimbun material lumpur dan batu namun tak ada korban jiwa.
Sejumlah rumah tertutup material Lumpur dan batu di kampung Pobiakma Distrik Asotipo Senin (8/12)
Bupati Jayawijaya Atenius Murib, SH, MH ketika dikonfirmasi membenarkan adanya bencana tersebut karena hujan yang mengguyur Jayawijaya sejak semalam, untuk melihat langsung dan mengantar bantuan pangan kepada masyarakat korban terdampak Pemkab Jayawijaya harus menggunakan helikopter untuk sampai Distrik Asotipo
“Setelah kita tinjau ada 12 rumah yang tertimbun lumpur dan material batu, saat kita turun lapangan masyarakat dari Asotipo dan Kurima ada disitu dengan kendaraan namun tak bisa lolos sampai ke Kota Wamena karena akses jalan tertutup material longsor,”ungkapnya di Helivida Wamena Senin (8/12)
Menurutnya, jalan yang terputus ini merupakan akses utama penghubung antara Kabupaten Jayawijaya dan Kabupaten Yahukimo khususnya Distrik Kurima sehingga pemerintah daerah telah memerintahkan kadis PU ke lokasi untuk mengerahkan alat berat guna membuka akses jalan tersebut apabila material itu sudah keras.
