Brigjen Thevi juga menambahkan bahwa momentum HUT ke-80 TNI bukan hanya seremonial, melainkan refleksi atas komitmen untuk terus memperkuat persatuan dan kesiapan menuju Indonesia Emas 2045.
“Bila TNI dan rakyat selalu bersinergi, maka Bangsa Indonesia akan senantiasa damai, aman sehingga Indonesia semakin maju dan sejahtera. Kami percaya, dengan semangat kebersamaan, cita-cita Indonesia Emas 2045 akan terwujud,” ujarnya. Diperigatan HUT Ke-80 TNI, telah dilaksanakan serangkaian kegiatan sosial seperti bakti kesehatan dan bakti sosial, donor darah, dan karya bakti, yang menjadi wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat Papua dan juga bukti bahwa kehadiran TNI di Papua senantiasa untuk membangun Papua yang aman, damai dan sejahtera.
Selain itu, dalam pagelaran puncak HUT Ke-80 TNI, sebagai syukur atas anugerah dan rahmat Tuhan, ditandai dengan pemotongan tumpeng. Selanjutnya sebagai wujud penghargaan tumpeng tersebut diberikan kepada Kopda Nataniel Kuneb, peraih Mendali Emas, Kejuaraan menembak pada PON 21 di NAD, Serda Mar Very Dwi Irjayanto, peraih mendali Peraih Medali Perunggu Cabor Selam pada PON 21 di NAD, serta penyerahan mendali bagi prajurit berpertasi yang telah menoreh prestasi dalam kejuaraan Pencak Silat Piala Panglima TNI Tahun 2025, diantaranya Prada Novan Ramdani, peraih mendali Perak, Pratu Ricard Adverson Peraih mendali Perak di Kelas D, Prada Hasrudin Peraih Mendali Perak di Kelas C, Serda Iriandi Peraih Mendali Perunggu di Kelas E, serta Sertu Kowad Sisilia Selvia Awom Peraih Mendali Emas pada kejuaraan Sunset Color Vestival di nomor jarak 5 KM.