Friday, April 19, 2024
33.7 C
Jayapura

Wallacer dan Pilar Dilepas

DUO BRASIL: Wallacer de Andrade Medeiros dan Luis Carlos Rocha da Silva (Pilar) saat menjalani latihan bersama Persipura di Stadion Mandala, Jayapura Beberapa waktu lalu.( FOTO : Erik/Cepos)

JAYAPURA-Jelang kick off kompetisi Liga 1 musim 2019, kejutan dilakukan oleh tim Persipura Jayapura dengan melepas dua leguin asingnya, Wallacer de Andrade Medeiros dan Luis Carlos Rocha da Silva atau yang akrab disapa Pilar.

Kedua pemain berpaspor Brasil itu dilepas bukan lantaran performanya selama bergabung dengan Persipura sejak bulan Februari lalu, melainkan terkendala dengan dokumen dari klub lamanya.

“Setelah melalui proses panjang untuk mempertahankan dua pemain asing asal Brasil, namun akhirnya harus dipulangkan, karena terkedala dokumen dari kub lamanya,” ungkap Media Offcier Persipura Jayapura, Dhoto Everth Joumilena dalam rilisnya, Minggu (5/5) sore kemarin.

Luis Carlos Rocha da Silva (Pilar) merupakan pemain klub kasta kedua sepak bola Brasil, America Mineiro. Sementara Wallacer de Andrade Medeiros merupakan pemain klub Sepakbola asal Brasil, Remo.

Sementara untuk salah satu pemain asing asal Brasil lainnya, Andre Rebeiro tetap bersama Persipura begitupun dengan pemain Asia asal Korea Selatan, Oh In-Kyun juga masih bersama tim Mutiara Hitam juklukan Persipura Jayapura.

Dengan dilepasnya duo Brasil ini, dalam waktu dekat akan didatangkan dua pemain asing untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Pilar dan Wallacer.

Baca Juga :  Perlu Ditinjau Penempatan Ribuan Militer di Papua

Namun Dhoto masih enggan membeberkan dua nama pemain tersebut. Ia hanya menuturkan bahwa kedua pemain yang akan berlabuh bersama Mutiara Hitam merupakan pesepak bola yang tidak lagi asing dengan sepak bola Indonesia.

“Manajemen sedang mencari penggantinya, tapi intinya pemain asing yang datang sudah pernah merasakan kompetisi sepak bola tanah air,” ujarnya.

Sementara itu, Pelatih Kepala Persipura Jayapura, Luciano Gomes Leandro beranggapan, bahwa kehilangan kedua amunisinya jelang kicf off sedikit memengaruhi persiapan timnya.

Namun ia tetap optimis, jika pemain yang akan didatangkan oleh manajemen pasti akan lebih baik dari kedua pemain yang dilepas. “Saya percaya dengan manajemen. Pasti mereka akan mendatangkan pemain yang bisa bantu kita,” tandasnya. 

Sementara itu, Wallacer saat dikonfirmasi mengakui jika ia sudah tidak lagi berseragam merah hitam milik Persipura. “Iya, saat ini saya sudah tidak di tim lagi, sekarang saya sudah siap-siap untuk balik ke Brasil,” pungkasnya. 

Sementara itu, untuk pemain naturalisasi Godstime Ouseloka yang saat ini trial bersama Boaz Solossa dan kawan-kawan, berhasil membuktikan bahwa dirinya layak menjadi salah satu pilihan di sektor pertahanan Persipura Jayapura untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2019.

Baca Juga :  4 Juni, Pemprov Papua Bahas New Normal

Mantan pemain Aceh United itu ‘mencuri’ perhatian pelatih Peripura, Luciano Gomes Leandro selama menjalani trial. Oleh karena itu, Luciano berharap bisa memakai jasa pemain berdarha Nigeria itu untuk memperkuat lini belakang skuadnya.

“Dia (Godstime) sudah kita beri rekomendasi kepada manajemen, dan sekarang komunikasi kerja sama antara pemain dan manajemen. Dan semoga bisa menemui kesepakatan untuk Godstime bisa ikut bersama kita di kompetisi,” ungkap Luciano.

Menurut mantan taktikal PSM Makassar ini, Godstime tampil gemilang dalam tiga laga ujicoba yang dilakoni Persipura selama TC di Magelang. Bahkan, pemain berusia 30 tahun itu sukses menyumbang satu gol saat Persipura mencukur Persitema Temanggung dalam laga uji coba yang berakhir dengan skor 4-1.

“Waktu dalam uji coba kita lihat dia tampil bagus, dan menurut saya dia akan bantu kita nanti di kometisi. Karena kompetisi ini cukup panjang, pasti kita perlu banyak pemain, kita perlu rotasi pemain, jadi aku fikir dia akan bantu kita nanti,” tandasnya. (eri/nat)

DUO BRASIL: Wallacer de Andrade Medeiros dan Luis Carlos Rocha da Silva (Pilar) saat menjalani latihan bersama Persipura di Stadion Mandala, Jayapura Beberapa waktu lalu.( FOTO : Erik/Cepos)

JAYAPURA-Jelang kick off kompetisi Liga 1 musim 2019, kejutan dilakukan oleh tim Persipura Jayapura dengan melepas dua leguin asingnya, Wallacer de Andrade Medeiros dan Luis Carlos Rocha da Silva atau yang akrab disapa Pilar.

Kedua pemain berpaspor Brasil itu dilepas bukan lantaran performanya selama bergabung dengan Persipura sejak bulan Februari lalu, melainkan terkendala dengan dokumen dari klub lamanya.

“Setelah melalui proses panjang untuk mempertahankan dua pemain asing asal Brasil, namun akhirnya harus dipulangkan, karena terkedala dokumen dari kub lamanya,” ungkap Media Offcier Persipura Jayapura, Dhoto Everth Joumilena dalam rilisnya, Minggu (5/5) sore kemarin.

Luis Carlos Rocha da Silva (Pilar) merupakan pemain klub kasta kedua sepak bola Brasil, America Mineiro. Sementara Wallacer de Andrade Medeiros merupakan pemain klub Sepakbola asal Brasil, Remo.

Sementara untuk salah satu pemain asing asal Brasil lainnya, Andre Rebeiro tetap bersama Persipura begitupun dengan pemain Asia asal Korea Selatan, Oh In-Kyun juga masih bersama tim Mutiara Hitam juklukan Persipura Jayapura.

Dengan dilepasnya duo Brasil ini, dalam waktu dekat akan didatangkan dua pemain asing untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Pilar dan Wallacer.

Baca Juga :  Besok, KPU Yalimo dan Merauke Rapat Pleno

Namun Dhoto masih enggan membeberkan dua nama pemain tersebut. Ia hanya menuturkan bahwa kedua pemain yang akan berlabuh bersama Mutiara Hitam merupakan pesepak bola yang tidak lagi asing dengan sepak bola Indonesia.

“Manajemen sedang mencari penggantinya, tapi intinya pemain asing yang datang sudah pernah merasakan kompetisi sepak bola tanah air,” ujarnya.

Sementara itu, Pelatih Kepala Persipura Jayapura, Luciano Gomes Leandro beranggapan, bahwa kehilangan kedua amunisinya jelang kicf off sedikit memengaruhi persiapan timnya.

Namun ia tetap optimis, jika pemain yang akan didatangkan oleh manajemen pasti akan lebih baik dari kedua pemain yang dilepas. “Saya percaya dengan manajemen. Pasti mereka akan mendatangkan pemain yang bisa bantu kita,” tandasnya. 

Sementara itu, Wallacer saat dikonfirmasi mengakui jika ia sudah tidak lagi berseragam merah hitam milik Persipura. “Iya, saat ini saya sudah tidak di tim lagi, sekarang saya sudah siap-siap untuk balik ke Brasil,” pungkasnya. 

Sementara itu, untuk pemain naturalisasi Godstime Ouseloka yang saat ini trial bersama Boaz Solossa dan kawan-kawan, berhasil membuktikan bahwa dirinya layak menjadi salah satu pilihan di sektor pertahanan Persipura Jayapura untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim 2019.

Baca Juga :  Pesta Miras, Tiga Mahasiswa asal Mimika Tewas

Mantan pemain Aceh United itu ‘mencuri’ perhatian pelatih Peripura, Luciano Gomes Leandro selama menjalani trial. Oleh karena itu, Luciano berharap bisa memakai jasa pemain berdarha Nigeria itu untuk memperkuat lini belakang skuadnya.

“Dia (Godstime) sudah kita beri rekomendasi kepada manajemen, dan sekarang komunikasi kerja sama antara pemain dan manajemen. Dan semoga bisa menemui kesepakatan untuk Godstime bisa ikut bersama kita di kompetisi,” ungkap Luciano.

Menurut mantan taktikal PSM Makassar ini, Godstime tampil gemilang dalam tiga laga ujicoba yang dilakoni Persipura selama TC di Magelang. Bahkan, pemain berusia 30 tahun itu sukses menyumbang satu gol saat Persipura mencukur Persitema Temanggung dalam laga uji coba yang berakhir dengan skor 4-1.

“Waktu dalam uji coba kita lihat dia tampil bagus, dan menurut saya dia akan bantu kita nanti di kometisi. Karena kompetisi ini cukup panjang, pasti kita perlu banyak pemain, kita perlu rotasi pemain, jadi aku fikir dia akan bantu kita nanti,” tandasnya. (eri/nat)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya