Kabid Humas menambahkan, situasi kondusif juga terjaga di wilayah lain, termasuk di Provinsi Papua Pegunungan, Kabupaten Jayawijaya, yang menjadi lokasi penyampaian aspirasi masyarakat kepada DPRK Jayawijaya.
Hal ini menurutnya bukti bahwa masyarakat Papua bijak menyikapi informasi yang beredar di media sosial. Hal ini diharapkan dapat ditingkatkan gina menjaga papua aman dan damai.
“Upaya ini merupakan hasil kerja bersama, mulai dari Polda Papua, aparat keamanan, pemerintah daerah, hingga dukungan seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Kabid Humas mengimbau masyarakat agar tetap bijak dalam menggunakan media sosial, serta tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar.
“Kami mengajak agar seluruh elemen masyarakat selalu melakukan saring sebelum sharing, tidak mudah terpengaruh oleh ujaran kebencian maupun berita hoaks yang biasanya disebarkan melalui akun-akun palsu,” pungkasnya. (rel/tri)
Kabid Humas menambahkan, situasi kondusif juga terjaga di wilayah lain, termasuk di Provinsi Papua Pegunungan, Kabupaten Jayawijaya, yang menjadi lokasi penyampaian aspirasi masyarakat kepada DPRK Jayawijaya.
Hal ini menurutnya bukti bahwa masyarakat Papua bijak menyikapi informasi yang beredar di media sosial. Hal ini diharapkan dapat ditingkatkan gina menjaga papua aman dan damai.
“Upaya ini merupakan hasil kerja bersama, mulai dari Polda Papua, aparat keamanan, pemerintah daerah, hingga dukungan seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Kabid Humas mengimbau masyarakat agar tetap bijak dalam menggunakan media sosial, serta tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar.
“Kami mengajak agar seluruh elemen masyarakat selalu melakukan saring sebelum sharing, tidak mudah terpengaruh oleh ujaran kebencian maupun berita hoaks yang biasanya disebarkan melalui akun-akun palsu,” pungkasnya. (rel/tri)
