JAYAPURA โ Tim DVI Biddokes RS Bhayangkara hingga pekan kemarin masih menunggu hasil tes DNA dari para korban Pesawat Sam Air yang jatuh dalam penerbangan dari Bandara Elelim menuju Lapangan Terbang Poik Kabupaten Yalimo pada Jumat 23 Juni lalu. Tes DNA diperlukan untuk mengidentifikasi jenasah sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.
Saat ini seluruh DNA jenazah telah dikirim ke Lab DNA Pusdokkes Polri di Jl Cipinang Baru Raya, Jakarta Timur dan membutuhkan waktu sekitar 2 minggu untuk mendapatkan hasilnya. Kabiddokkes RS Bhayangkara, Dr Nariyana menjelaskan bahwa enam jenasah semua telah dikirim dan pihaknya masih menunggu hasil.
โKurang lebih 2 pekan baru ada hasilnya,โ beber Nariyana di Mapolda Papua pekan kemarin.
Disebutkan dari enam korban ada dua orang yang merupakan kakak beradik. Ini akan sedikit memudahkan karena sample DNA akan mewakili dua korban.
โSudah saya perintahkan Karo DVI bersama Paur Yankes berangkat ke Lab DNA Pusdokkes Polri dan semoga 2 pekan ke depan semua sudah selesai. Untungnya lab ini terbuka 24 jam,โ tambah Nariyana. (ade/wen)