Sunday, May 12, 2024
27.7 C
Jayapura

Gelar Pelatihan Pengelolan BUMDES di Distrik Biak Timur

 BIAK – Kementerian Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi – Badan Pengembangan SDM, Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI melalui Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Jayapura Selasa,(7/11) – Jumat,(10/11) menggelar Pelatihan Pengelolaan Badan Usaha Milik Kampung / Desa ( BUMDES ) angkatan V di Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor.

  Pelatihan yang dipusatkan di Kantor Kampung Woniki, Distrik Biak Timur tersebut di ikuti oleh 30 peserta dari 6 kampung di Distrik Biak Timur. Para peserta dilatih oleh pelatih yang berkompeten dari Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Jayapura. Masing – masing Erna Ismail SE, Supriadi, S.KM, Charles Membilong, S.IP, M.AP dan Arin Tangke, S.IP.

Baca Juga :  RSUD Biak Masih Kekurangan Dokter Spesialis

Ketua Panitia Pelatihan Pengelolaan BUMDES Angkatan V di Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor, Charles Membilong, S.IP, M.AP mengatakan, pelatihan pengelolaan BUMDES dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan sikap masyarakat dalam pengelolaan BUMDES dan meningkatkan pendapatan masyarakat dan kampung melalui pengelolan BUMDES.

  Dalam pelatihan tersebut, para peserta pelatihan dibekali dengan sejumlah materi tentang pengelolaan BUMDES. Mulai dari materi tentang kebijakan pemerintah dalam mendorong pembangunan kampung / desa melalui pengelolaan BUMDES, pelembagaan, pengelolaan dan sistem akuntasi BUMDES serta pembinaan, pengawasan dan pertanggungjawaban BUMDES.

  Kepada peserta pelatihan diminta untuk mengikuti pelatihan tersebut dengan baik sehingga bisa memahami setiap materi yang disampaikan dan dapat menerapkannya dalam pengelolaan BUMDES di masing-masing kampung / desa di Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor.  “Metode pelatihan yang kami gunakan di sini ceramah, curah pendapat, Tanya jawab, studi kasus, diskusi pleno dan kelompok,”ujarnya.(ren )   

Baca Juga :  Dispar Diminta Rawat Peninggalan Perang II

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

 BIAK – Kementerian Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi – Badan Pengembangan SDM, Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI melalui Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Jayapura Selasa,(7/11) – Jumat,(10/11) menggelar Pelatihan Pengelolaan Badan Usaha Milik Kampung / Desa ( BUMDES ) angkatan V di Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor.

  Pelatihan yang dipusatkan di Kantor Kampung Woniki, Distrik Biak Timur tersebut di ikuti oleh 30 peserta dari 6 kampung di Distrik Biak Timur. Para peserta dilatih oleh pelatih yang berkompeten dari Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Jayapura. Masing – masing Erna Ismail SE, Supriadi, S.KM, Charles Membilong, S.IP, M.AP dan Arin Tangke, S.IP.

Baca Juga :  BKPSDM Terkendala Sarana Transportasi Laut

Ketua Panitia Pelatihan Pengelolaan BUMDES Angkatan V di Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor, Charles Membilong, S.IP, M.AP mengatakan, pelatihan pengelolaan BUMDES dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan sikap masyarakat dalam pengelolaan BUMDES dan meningkatkan pendapatan masyarakat dan kampung melalui pengelolan BUMDES.

  Dalam pelatihan tersebut, para peserta pelatihan dibekali dengan sejumlah materi tentang pengelolaan BUMDES. Mulai dari materi tentang kebijakan pemerintah dalam mendorong pembangunan kampung / desa melalui pengelolaan BUMDES, pelembagaan, pengelolaan dan sistem akuntasi BUMDES serta pembinaan, pengawasan dan pertanggungjawaban BUMDES.

  Kepada peserta pelatihan diminta untuk mengikuti pelatihan tersebut dengan baik sehingga bisa memahami setiap materi yang disampaikan dan dapat menerapkannya dalam pengelolaan BUMDES di masing-masing kampung / desa di Distrik Biak Timur, Kabupaten Biak Numfor.  “Metode pelatihan yang kami gunakan di sini ceramah, curah pendapat, Tanya jawab, studi kasus, diskusi pleno dan kelompok,”ujarnya.(ren )   

Baca Juga :  Sempat Putus Asa, Terus Semangat, Siap Jual ke Pasaran Usai Urus Label Halal

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya