Tuesday, May 14, 2024
28.7 C
Jayapura

Imbau Warga Waspada Saat Hujan Deras

SENTANI-Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jayapura Jan W.Rumere, mengatakan,  terkait cuaca yang tidak menentu kadang hujan deras kadang tidak yang terjadi di Kabupaten Jayapura, maka masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir, rawan terjadi longsor dan daerah pesisir pantai harus tetap hati-hati dan waspada.

  “Untuk di Kabupaten Jayapura daerah yang rawan banjir tentu ada. Apalagi kita pernah mengalami musibah banjir bandang. Untuk itu  masyarakat tetap kami imbau untuk selalu waspada jika terjadi hujan deras untuk di wilayah Sentani di bawah kaki Gunung Cycloop,”ujarnya, Selasa (9/8) kemarin.

Lanjutnya, sedangkan daerah yang rawan air pasang surut bisa berdampak pada tinggi gelombang air laut,  berada di wilayah Pantai Utara Kabupaten Jayapura yang ada di Distrik depapre, Ravenirara, Demta dan Yokari. Ini daerah pesisir pantai utara yang bisa terdampak jika terjadi tinggi gelombang pasang surut air laut.

Baca Juga :  Rehab Masjid Jabal Fath Butuh Dana Sekitar Rp 700 Juta

Sedangkan,  di wilayah yang ada di Sentani khususnya yang ada di bawah pegunungan Cycloop juga harus diwaspadai jika terjadi hujan deras dapat menyebabkan terjadinya longsor dan banjir, sehingga untuk meminimalisir hal tersebut, BPBD untuk mengedukasi masyarakat dengan membentuk Kampung Tangguh.

Di mana BPPD Kabupaten Jayapura telah memberikan pelatihan Kampung Tangguh di beberapa kampung tentu dan otomatis warga di sana sebagai anggota tim reaksi cepat.

Untuk itu diminta juga kepada warga yang ada di sekitaran Sentani di bawah Pegunungan Cycloop diminta tidak lagi menebang pohon sembarangan, karena Pegunungan Cycloop  rawan dengan kejadian banjir dan tanah longsor,  akibat banyak hutan dibabat untuk pemukiman dan lading, sehingga pohon untuk menahan hujan dan longsor berkurang. Oleh karena itu kesadaran masyarakat dalam menjaga Pegunungan Cycloop harus dilakukan bukan malah dirusak.(dil/ary)

Baca Juga :  Pelaku Keributan di Pasar Lama Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara

SENTANI-Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jayapura Jan W.Rumere, mengatakan,  terkait cuaca yang tidak menentu kadang hujan deras kadang tidak yang terjadi di Kabupaten Jayapura, maka masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir, rawan terjadi longsor dan daerah pesisir pantai harus tetap hati-hati dan waspada.

  “Untuk di Kabupaten Jayapura daerah yang rawan banjir tentu ada. Apalagi kita pernah mengalami musibah banjir bandang. Untuk itu  masyarakat tetap kami imbau untuk selalu waspada jika terjadi hujan deras untuk di wilayah Sentani di bawah kaki Gunung Cycloop,”ujarnya, Selasa (9/8) kemarin.

Lanjutnya, sedangkan daerah yang rawan air pasang surut bisa berdampak pada tinggi gelombang air laut,  berada di wilayah Pantai Utara Kabupaten Jayapura yang ada di Distrik depapre, Ravenirara, Demta dan Yokari. Ini daerah pesisir pantai utara yang bisa terdampak jika terjadi tinggi gelombang pasang surut air laut.

Baca Juga :  Tersisa Rp 100 M, Bupati Sebut Proses Sedang Berjalan

Sedangkan,  di wilayah yang ada di Sentani khususnya yang ada di bawah pegunungan Cycloop juga harus diwaspadai jika terjadi hujan deras dapat menyebabkan terjadinya longsor dan banjir, sehingga untuk meminimalisir hal tersebut, BPBD untuk mengedukasi masyarakat dengan membentuk Kampung Tangguh.

Di mana BPPD Kabupaten Jayapura telah memberikan pelatihan Kampung Tangguh di beberapa kampung tentu dan otomatis warga di sana sebagai anggota tim reaksi cepat.

Untuk itu diminta juga kepada warga yang ada di sekitaran Sentani di bawah Pegunungan Cycloop diminta tidak lagi menebang pohon sembarangan, karena Pegunungan Cycloop  rawan dengan kejadian banjir dan tanah longsor,  akibat banyak hutan dibabat untuk pemukiman dan lading, sehingga pohon untuk menahan hujan dan longsor berkurang. Oleh karena itu kesadaran masyarakat dalam menjaga Pegunungan Cycloop harus dilakukan bukan malah dirusak.(dil/ary)

Baca Juga :  Pj Bupati Dinilai Lambat Anggarkan Dana Hibah ke KPU

Berita Terbaru

Artikel Lainnya