Thursday, May 9, 2024
24.7 C
Jayapura

Harga Emas Bertahan Diangka Rp 850 ribu/gram

JAYAPURA – Randi Pemilik Toko Emas Anugerah di Paldam menjelaskan sampai dengan saat ini harga emas belum bergerak naik, bahkan akhir tahun diprediksikan harga emas tudak mengalami kenaikan.

“Padahal ini sudah 3 bulan, tetapi harga emas masih pada posisi Rp 850 ribu/ gram, sebelumnya harga emas di posisi Rp 950 ribu/gram, pembelian emas juga lesu,”Katanya kepada Cenderawasih, Sabtu (5/11) kemarin.

Lanjutnya, biasanya harga emas turun seminggu pasti sudah naik kembali, namun kali ini statnan, bahkan pembelian emas juga berkurang daya beli dan jual kembali masih lesu.

“Masyarakat lebih cenderung memenuhi kebutuhan bapok dibandingkan, kebutuhan tambahan, berbeda dengan tahun lalu, meski harga emas tinggi masyarakat lebih cenderung beli emas,”Tambahnya.

Baca Juga :  Pengiriman Paket dan Surat Melalui Pos-In Turun

Menurut Rendi, mungkin karena kondisi global dan daya beli yang menurun sehingga harga emas masih dalam posisi stabil tidak ada penurunan.

“Kami tidak memproduksi perhiasan lagi, selain menjual yang sudah ada, karena untuk produksi pastinya ada penjualan emas kembali, tetapi ini semuanya statnan,”Pungkasnya. (ana/gin)

JAYAPURA – Randi Pemilik Toko Emas Anugerah di Paldam menjelaskan sampai dengan saat ini harga emas belum bergerak naik, bahkan akhir tahun diprediksikan harga emas tudak mengalami kenaikan.

“Padahal ini sudah 3 bulan, tetapi harga emas masih pada posisi Rp 850 ribu/ gram, sebelumnya harga emas di posisi Rp 950 ribu/gram, pembelian emas juga lesu,”Katanya kepada Cenderawasih, Sabtu (5/11) kemarin.

Lanjutnya, biasanya harga emas turun seminggu pasti sudah naik kembali, namun kali ini statnan, bahkan pembelian emas juga berkurang daya beli dan jual kembali masih lesu.

“Masyarakat lebih cenderung memenuhi kebutuhan bapok dibandingkan, kebutuhan tambahan, berbeda dengan tahun lalu, meski harga emas tinggi masyarakat lebih cenderung beli emas,”Tambahnya.

Baca Juga :  APBN Papua Tahun 2021 Terealisasi  Rp 10,88 Triliun atau 120,9%

Menurut Rendi, mungkin karena kondisi global dan daya beli yang menurun sehingga harga emas masih dalam posisi stabil tidak ada penurunan.

“Kami tidak memproduksi perhiasan lagi, selain menjual yang sudah ada, karena untuk produksi pastinya ada penjualan emas kembali, tetapi ini semuanya statnan,”Pungkasnya. (ana/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya