Sunday, November 24, 2024
30.7 C
Jayapura

Jokowi Serahkan BLT Migor

Seminggu Sebelum Lebaran Harus Kelar

JAKARTA-Presiden Joko Widodo kemarin (7/4) menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng (migor) di Pasar Rakyat Angso Duo Baru, Kota Jambi. Bantuan ini bukan langsung minyak goreng namun uang tunai sebesar Rp 300.000 dan harus dibelanjakan minyak.

BLT migor ini merupakan bantuan sosial baru. Sebelumnya Jokowi mengintruksikan kepada menteri terkait untuk mengeluarkan bantuan sosial segera mungkin. Sebaiknya sebelum lebaran. Bantuan sosial ini menurutnya dinanti oleh rakyat.

“Pagi hari ini saya datang ke Pasar Angso Duo di Kota Jambi, Provinsi Jambi, dalam rangka memberikan BLT Minyak Goreng sebesar Rp300.000 yang kita harapkan ini bisa meringankan masyarakat,” kata Jokowi. Sasarannya adalah pedagang kaki lima yang berjualan gorengan.

Kedepan, bantuan ini diberikan merata seluruh pelosok Indonesia. “Tadi sudah kita berikan dan kita harapkan tidak hanya di sini saja, nanti di seluruh provinsi di Tanah Air, BLT Minyak Goreng bisa segera disalurkan,” bebernya. Jokowi juga meminta agar bantuan tersebut bisa disalurkan kepada masyarakat penerima seminggu sebelum Lebaran.

Baca Juga :  Tapal Batas Kab. Jayapura-Yalimo  Masih Bermasalah

Bersamaan dengan pemberian BLT migor, Jokowi juga memberikan bantuan modal kerja (BMK). Besarannya Rp1,2 juta.  “Yang Rp1,2 juta silakan dipakai buat modal usaha,” ucap Jokowi. Dalam kesempatan tersebut, juga disalurkan pembagian Bantuan Langsung Tunai untuk penerima manfaat dari Program Keluarga Harapan (PKH).

Masih dalam kunjungannya di Jambi, Jokowi melepas komoditas pinang biji untuk diekspor di pabrik CV Indokara Kabupaten Muaro Jambi. Pinang biji adalah komoditas yang dibutuhkan di sejumlah negara. dan Provinsi Jambi merupakan salah satu provinsi penghasil pinang di Indonesia. “Ini adalah sebuah komoditas ekspor yang banyak dibutuhkan di Thailand, Iran, India, China, Pakistan, dan kita harapkan ini nanti akan menjadi sebuah komoditas ekspor dalam jumlah yang besar,” ujar Jokowi. Di Indonesia ada 152 ribu hektar lahan ditanami pohon pinang.

Baca Juga :  Wapres Berharap Batas Atas UMP Dibuat Fleksibel

Pada kesempatan tersebut, sebanyak tujuh kontainer pinang biji seberat 126 ton dengan nilai ekonomi mencapai Rp4,069 miliar dilepas oleh Jokowi. Tujuan ekspornya ke Pakistan. Kementerian Pertanian mencatat ekspor komoditas pinang Jambi pada Januari sampai Maret sebanyak 17.174 ton dengan nilai mencapai Rp 416,4 miliar.

Jokowi memerintahkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk menyiapkan varietas yang unggul, baik, dan memiliki kualitas bagus. “Nantinya bijinya dan kita harapkan kita bisa mengekspor dalam jumlah yang lebih besar lagi,” tuturnya.

Tahun lalu ekspor pinang biji di seluruh Tanah Air mencapai lebih dari Rp5 triliun. Jumlah tersebut merupakan angka yang sangat besar dan memberikan pendapatan yang sangat baik bagi para petani. (lyn/JPG)

Seminggu Sebelum Lebaran Harus Kelar

JAKARTA-Presiden Joko Widodo kemarin (7/4) menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng (migor) di Pasar Rakyat Angso Duo Baru, Kota Jambi. Bantuan ini bukan langsung minyak goreng namun uang tunai sebesar Rp 300.000 dan harus dibelanjakan minyak.

BLT migor ini merupakan bantuan sosial baru. Sebelumnya Jokowi mengintruksikan kepada menteri terkait untuk mengeluarkan bantuan sosial segera mungkin. Sebaiknya sebelum lebaran. Bantuan sosial ini menurutnya dinanti oleh rakyat.

“Pagi hari ini saya datang ke Pasar Angso Duo di Kota Jambi, Provinsi Jambi, dalam rangka memberikan BLT Minyak Goreng sebesar Rp300.000 yang kita harapkan ini bisa meringankan masyarakat,” kata Jokowi. Sasarannya adalah pedagang kaki lima yang berjualan gorengan.

Kedepan, bantuan ini diberikan merata seluruh pelosok Indonesia. “Tadi sudah kita berikan dan kita harapkan tidak hanya di sini saja, nanti di seluruh provinsi di Tanah Air, BLT Minyak Goreng bisa segera disalurkan,” bebernya. Jokowi juga meminta agar bantuan tersebut bisa disalurkan kepada masyarakat penerima seminggu sebelum Lebaran.

Baca Juga :  Prabowo Belum Umumkan Cawapres, Golkar: SKCK kan nggak Lama Bikinnya

Bersamaan dengan pemberian BLT migor, Jokowi juga memberikan bantuan modal kerja (BMK). Besarannya Rp1,2 juta.  “Yang Rp1,2 juta silakan dipakai buat modal usaha,” ucap Jokowi. Dalam kesempatan tersebut, juga disalurkan pembagian Bantuan Langsung Tunai untuk penerima manfaat dari Program Keluarga Harapan (PKH).

Masih dalam kunjungannya di Jambi, Jokowi melepas komoditas pinang biji untuk diekspor di pabrik CV Indokara Kabupaten Muaro Jambi. Pinang biji adalah komoditas yang dibutuhkan di sejumlah negara. dan Provinsi Jambi merupakan salah satu provinsi penghasil pinang di Indonesia. “Ini adalah sebuah komoditas ekspor yang banyak dibutuhkan di Thailand, Iran, India, China, Pakistan, dan kita harapkan ini nanti akan menjadi sebuah komoditas ekspor dalam jumlah yang besar,” ujar Jokowi. Di Indonesia ada 152 ribu hektar lahan ditanami pohon pinang.

Baca Juga :  Tahun 2024, Ada 17 Libur Nasional dan 10 Hari Cuti Bersama, Catat Tanggalnya!

Pada kesempatan tersebut, sebanyak tujuh kontainer pinang biji seberat 126 ton dengan nilai ekonomi mencapai Rp4,069 miliar dilepas oleh Jokowi. Tujuan ekspornya ke Pakistan. Kementerian Pertanian mencatat ekspor komoditas pinang Jambi pada Januari sampai Maret sebanyak 17.174 ton dengan nilai mencapai Rp 416,4 miliar.

Jokowi memerintahkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk menyiapkan varietas yang unggul, baik, dan memiliki kualitas bagus. “Nantinya bijinya dan kita harapkan kita bisa mengekspor dalam jumlah yang lebih besar lagi,” tuturnya.

Tahun lalu ekspor pinang biji di seluruh Tanah Air mencapai lebih dari Rp5 triliun. Jumlah tersebut merupakan angka yang sangat besar dan memberikan pendapatan yang sangat baik bagi para petani. (lyn/JPG)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya