Monday, December 23, 2024
26.7 C
Jayapura

Halaman RSUD Wamena Jadi Incaran Pelaku Curanmor

WAMENA- RSUD Wamena, kini menjadi salah satu tempat yang diincar pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor).

Meskipun pihak managemen RSUD Wamena telah melakukan berbagai cara untuk mengamankan kendaraan yang diparkir di halaman rumah sakit, tapi tetap saja masih ada kendaraan yang hilang.

Direktur RSUD Wamena, dr. Felly Sahureka, M.Kes menyatakan, kondisi keamanan di halaman RSUD Wamena sering dikeluhkan, mengingat kendaraan pengunjung diparkir di sana, masih sering hilang.“ Pengamanan sudah kami lakukan, tapi tetap saja ada hal -hal yang terjadi di luar kemampuan kami, bahkan kartu parkiran dari ukuran kecil sampai besar, terakhir saya cetak menggunakan fiber ukuran 15×6 Cm, itupun tetap tidak berjalan dengan baik,”ungkapnya, Jumat (1/4), kemarin.

Ia menyatakan, masalah keamanan di RSUD Wamena ini menjadi pekerjaan rumah yang besar, saat ini di RSUD Wamena tidak memiliki tenaga keamanan, karena beberapa waktu lalu, pihaknya membahas masalah ini dengan Satpol PP untuk bisa mengcaver RSUD Wamena, tapi tidak berjalan dengan maksimal.

Baca Juga :  Atasi Inflasi, Pemda Lanny Jaya Gelar Pameran Pertanian Hingga UMKM

“ Beberapa hari lalu, saya berkoordinasi dengan rekan di Pemkab agar tahun ini, RSUD Wamena mengusulkan supaya ada tenaga Satpam yang terlatih dan bisa ditangani pihak ketiga,”jelas dr. Felly.

Ia berharap apabila usulan ini bisa diakomodir, diharapkan masalah keamanan di RSUD Wamena bisa terjamin,  selama ini pihaknya juga sudah berusaha bagaimana pintu keluar- masuk kendaraan ini dipersempit, juga sudah memasang CCTV di area rumah sakit.

“Kalau ada yang mengatakan pasang CCTV , kami sudah pasang CCTV, baik di dalam dan di luar, dalam hal ini halaman RSUD Wamena, begitu juga dengan penerangan, tapi tetap saja masih ada tangan jahil yang melempar lampu itu hingga rusak, kadang juga ada yang utak atik server CCTV sehingga tidak bisa terpantau,”bebernya.

Baca Juga :  Polisi Temukan Alat Hisap Sabu

Sementara itu, Kapolres Jayawijaya AKBP. Muh Safei, A.B. SE menyatakan masalah keamanan di RSUD Wamena merupakan kewenangan dari Satpol PP, sebab itu merupakan aset dari pemerintah daerah, sedangkan dari kepolisian apabila ada laporan kehilangan kendaraan yang masuk barulah akan ditindaklanjuti.

“Soal keamanan di RSUD Wamena saya tidak bisa berkomentar banyak, itu ranahnya Satpol PP, tapi kalau korban Curanmor yang melaporkan kehilangan kendaraannya, baru kita tindaklanjuti,”tutupnya. (jo/tho)

WAMENA- RSUD Wamena, kini menjadi salah satu tempat yang diincar pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor).

Meskipun pihak managemen RSUD Wamena telah melakukan berbagai cara untuk mengamankan kendaraan yang diparkir di halaman rumah sakit, tapi tetap saja masih ada kendaraan yang hilang.

Direktur RSUD Wamena, dr. Felly Sahureka, M.Kes menyatakan, kondisi keamanan di halaman RSUD Wamena sering dikeluhkan, mengingat kendaraan pengunjung diparkir di sana, masih sering hilang.“ Pengamanan sudah kami lakukan, tapi tetap saja ada hal -hal yang terjadi di luar kemampuan kami, bahkan kartu parkiran dari ukuran kecil sampai besar, terakhir saya cetak menggunakan fiber ukuran 15×6 Cm, itupun tetap tidak berjalan dengan baik,”ungkapnya, Jumat (1/4), kemarin.

Ia menyatakan, masalah keamanan di RSUD Wamena ini menjadi pekerjaan rumah yang besar, saat ini di RSUD Wamena tidak memiliki tenaga keamanan, karena beberapa waktu lalu, pihaknya membahas masalah ini dengan Satpol PP untuk bisa mengcaver RSUD Wamena, tapi tidak berjalan dengan maksimal.

Baca Juga :  Polres Jayawijaya Minta Tambah Ratusan Personel

“ Beberapa hari lalu, saya berkoordinasi dengan rekan di Pemkab agar tahun ini, RSUD Wamena mengusulkan supaya ada tenaga Satpam yang terlatih dan bisa ditangani pihak ketiga,”jelas dr. Felly.

Ia berharap apabila usulan ini bisa diakomodir, diharapkan masalah keamanan di RSUD Wamena bisa terjamin,  selama ini pihaknya juga sudah berusaha bagaimana pintu keluar- masuk kendaraan ini dipersempit, juga sudah memasang CCTV di area rumah sakit.

“Kalau ada yang mengatakan pasang CCTV , kami sudah pasang CCTV, baik di dalam dan di luar, dalam hal ini halaman RSUD Wamena, begitu juga dengan penerangan, tapi tetap saja masih ada tangan jahil yang melempar lampu itu hingga rusak, kadang juga ada yang utak atik server CCTV sehingga tidak bisa terpantau,”bebernya.

Baca Juga :  Polres Jayawijaya Tetapkan Dua Tersangka

Sementara itu, Kapolres Jayawijaya AKBP. Muh Safei, A.B. SE menyatakan masalah keamanan di RSUD Wamena merupakan kewenangan dari Satpol PP, sebab itu merupakan aset dari pemerintah daerah, sedangkan dari kepolisian apabila ada laporan kehilangan kendaraan yang masuk barulah akan ditindaklanjuti.

“Soal keamanan di RSUD Wamena saya tidak bisa berkomentar banyak, itu ranahnya Satpol PP, tapi kalau korban Curanmor yang melaporkan kehilangan kendaraannya, baru kita tindaklanjuti,”tutupnya. (jo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya