MERAUKE-Kendati sudah berlangsung selama 1 minggu sejak kejadian 7 Februari lalu, namun sampai sekarang, pelaku pembunuhan berinisial IK (22) terhadap kakak kandungnya sendiri bernama Idul (26), belum juga ditangkap. Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kapolsek Kawasan Pelabuhan Merauke Iptu Muh. Lalang, SH, mengungkapkan, berbagai usaha sudah dilakukan untuk bisa menemukan pelaku, namun belum berhasil.
‘’Kita juga mendesak keluarga dan teman-temannya di kapal, baik kapten dan para ABK kapal agar pelaku segera menyerahkan diri. Kalau tidak maka proses tetap berjalan,’’ kata Kapolsek saat dihubungi, Sabtu (12/2).
Kapolsek menjelaskan, pihaknya sama sekali belum bisa mengendus keberadaan pelaku tersebut. Karena saat ini yang bersangkutan tidak membawa alat komunikasi.
‘’Karenanya, kita minta keluarganya maupun teman-teman kerja mereka, kalau misalnya datang ke mereka untuk menyerahkan diri,’’ lanjutnya.
Orang tua dari pelaku meminta kepolisian untuk tidak memproses pelaku secara hukum. Namun lanjut Kapolsek, proses itu bisa dilakukan ketika pelaku sudah ditangkap. Karena saat ini ada namanya restorasi justice.
‘’Karena yang menjadi korban dan pelaku ini orang tuanya sama. Kemudian orang tua korban dan pelaku meminta untuk pelaku tidak diproses secara hukum. Restorasi justice bisa dilakukan selama pihak-pihak yang menjadi korban tidak mau kasusnya dilanjutkan. Sebagaimana diketahui, kasus pembunuhan ini terjadi diatas KMN Ara 01.
Dimana kedua bersaudara itu berkelahi di atas kapal pada 1 Februari 2022 sekitar pukul 01.00 WIT. Pelaku Lk yang memegang pisau berkali-kali mengarahkan ke tubuh kakak kandungnya Idul (26) sehingga ditemukan 7 tusukan yang menyebabkan korban meninggal dunia saat sampai di rumah sakit. (ulo/tho)