Sunday, May 5, 2024
25.7 C
Jayapura

Kawasan Pantai Dok II Perlu Penataan              

Kawasan Pantai Dok II (depan Kantor Gubernur Papua) Kamis, (27/5) kemarin. Sayang, minimnya kesadaran warga menyebabkan Pantai Dok II dipenuhi dengan pecahan botol. (FOTO:Noel/Cepos)

JAYAPURA- Selain Pantai Base G dan Pantai Hamadi, Pantai Dok II yang berhadapan langsung dengan Kantor Gubernur Papua perlu mendapat perhatian serius oleh pemerintah. “Saya selalu mengajak anak saya kesini, (Pantau Dok II Ujung kanan) karena anak anak sering minta mandi, karena tempat dangkal dan mudah untuk anak anak mandi,” katanya Mama Kayla. 

Ia mengatakan selain ombak yang stabil lokasi ini juga berasa di dekat pemukiman warga sehingga untuk menjawab permintaan anak anak mereka memilih pantai ini. “Selain itu pantai juga dekat rumah jadi, kami memilih ke sini,” kata Warga Angkasa itu.

 Lajutnya, yang menjadi saranya bagi pemerintah perlu ada penataan tempat mandi, karena sering kuwalahan saat turun karena licin juga banyak batu karang.”Bagusnya ada penataan karena tangga-tangga yang sering licin juga jika banyak yang mandi, cukup berbahaya bagusnya dibuatkan semen lagi,”katanya.

Baca Juga :  Ajak Warga Konsumsi Pangan Lokal

Lebih lanjut, ia juga menyesalkan  karena tempat itu menjadi pilihan orang lain untuk minum-minuman keras, maka harus ditata agar lebih terlihat menarik. 

 Saleh,salah seorang warga yang ditemui menambahkan bahwa Pantai Dok II tak kalah menarik dari pantai lain di Kota Jayapura namun yang dikhawatirkan banyaknya pecahan botol. “Jadi jika tidak hati-hati, maka kaki akan terluka kena pecahan botol,” bebernya.

 Disamping itu pemerintah perlu memberi keleluasaan kepada para PKL untuk tetap berjualan di Dok II, sebab untuk menghidupkan lokasi kawasan Pantai Dok II. “ Sebenarnya biar saja PKL berjualan di lokasi tersebut, asal ada pengawasan yang penting pedagang tertib,” katanya. (oel/wen)

Baca Juga :  Dermaga Youtefa Makin Terbengkalai
Kawasan Pantai Dok II (depan Kantor Gubernur Papua) Kamis, (27/5) kemarin. Sayang, minimnya kesadaran warga menyebabkan Pantai Dok II dipenuhi dengan pecahan botol. (FOTO:Noel/Cepos)

JAYAPURA- Selain Pantai Base G dan Pantai Hamadi, Pantai Dok II yang berhadapan langsung dengan Kantor Gubernur Papua perlu mendapat perhatian serius oleh pemerintah. “Saya selalu mengajak anak saya kesini, (Pantau Dok II Ujung kanan) karena anak anak sering minta mandi, karena tempat dangkal dan mudah untuk anak anak mandi,” katanya Mama Kayla. 

Ia mengatakan selain ombak yang stabil lokasi ini juga berasa di dekat pemukiman warga sehingga untuk menjawab permintaan anak anak mereka memilih pantai ini. “Selain itu pantai juga dekat rumah jadi, kami memilih ke sini,” kata Warga Angkasa itu.

 Lajutnya, yang menjadi saranya bagi pemerintah perlu ada penataan tempat mandi, karena sering kuwalahan saat turun karena licin juga banyak batu karang.”Bagusnya ada penataan karena tangga-tangga yang sering licin juga jika banyak yang mandi, cukup berbahaya bagusnya dibuatkan semen lagi,”katanya.

Baca Juga :  Dermaga Youtefa Makin Terbengkalai

Lebih lanjut, ia juga menyesalkan  karena tempat itu menjadi pilihan orang lain untuk minum-minuman keras, maka harus ditata agar lebih terlihat menarik. 

 Saleh,salah seorang warga yang ditemui menambahkan bahwa Pantai Dok II tak kalah menarik dari pantai lain di Kota Jayapura namun yang dikhawatirkan banyaknya pecahan botol. “Jadi jika tidak hati-hati, maka kaki akan terluka kena pecahan botol,” bebernya.

 Disamping itu pemerintah perlu memberi keleluasaan kepada para PKL untuk tetap berjualan di Dok II, sebab untuk menghidupkan lokasi kawasan Pantai Dok II. “ Sebenarnya biar saja PKL berjualan di lokasi tersebut, asal ada pengawasan yang penting pedagang tertib,” katanya. (oel/wen)

Baca Juga :  Parpol Diminta Dukung Capaian Kuota Perempuan di Parlemen

Berita Terbaru

Artikel Lainnya