Sunday, April 28, 2024
24.7 C
Jayapura

Razia Miras dan Kendaraan Ditugaskan ke Polsek Wamena Kota

Pemeriksaan kendaraan dari Jayapura yang dilakukan anggota Polsek Wamena Kota, Selasa (22/12). ( FOTO: Denny/ Cepos)

WAMENA-Usai mendapat perintah dari Kapolres Jayawijaya melakukan pengawasan terhadap tempat penjualan miras dan masuknya miras pabrikan dari Jayapura melalui jalan darat, Polsek Wamena kota memastikan terus melakukan patroli dan pemeriksaan terhadap setiap kendaraan yang masuk dari Jayapura ke Wamena.

   Kapolsek Wamena Kota AKP Agus Kuswanto mengakui jika memang untuk tugas yang diberikan oleh kapolres Jayawijaya, pihaknya selaku polsek jajaran sudah rutin melakukan kegiatan pengawasan baik itu tempat -tempat pembuatan miras lokal jenis balo/Cap tikus yang difermentasi dari Fermipan maupun pengawasan kepada setiap kendaraan yang masuk dari Jayapura.

   “Kita tetap razia dan melakukan pemeriksaan kendaraan yang masuk dari Jayapura, untuk razia  ini sudah dilakukan oleh anggota Polsek Wamena kota ke tempat -tempat penjualan dan pembuatan miras lokal di kota Wamena,” ungkapnya saat ditemui diPolsek Wamena Kota, Selasa (22/12)

Baca Juga :  Kunjungi PT. United Traktor, Bupati Namia Komitmen Hadirkan Listrik 24 Jam

   Selain tempat penjualan dan pembuatan miras lokal, kata Agus Kuswanto, personelnya juga melakukan razia terhadap pembawaan sajam, senpi dan juga melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap kendaraan dari Jayapura, kendaraan yang membawa barang -barang campuran itu dilakukan pemeriksaan di Polsek Wamena Kota.

   “Kalau ada kendaraan yang ditemukan membawa miras pabrikan atau bahan pembuat miras lokal, maka kita akan amankan disini, namun sejauh ini belum ada lagi yang ditemukan membawa miras atau bahan pembuat miras seperti fermipan,”katanya.

   Ia mengaku untuk saat ini kendaraan yang masuk dari Jayapura tidak terlalu signifikan menjelang libur natal, memang ada sedikit peningkatan namun tidak terlalu banyak seperti  bulan September dan Oktober lalu.

Baca Juga :  Polres Yalimo Kirim Nomor Mesin dan Rangka 21 Motor Curian

    “Kalau mau dilihat memang ada kenaikan, namun tidak terlalu signifikan karena, minggu kemarin saja itu hanya 7 mobil yang masuk ke wamena dan dilakukan pemeriksaan, sehingga dalam seminggu ada 5 sampai 7 kendaraan,”bebernya.(jo/tri)  

Pemeriksaan kendaraan dari Jayapura yang dilakukan anggota Polsek Wamena Kota, Selasa (22/12). ( FOTO: Denny/ Cepos)

WAMENA-Usai mendapat perintah dari Kapolres Jayawijaya melakukan pengawasan terhadap tempat penjualan miras dan masuknya miras pabrikan dari Jayapura melalui jalan darat, Polsek Wamena kota memastikan terus melakukan patroli dan pemeriksaan terhadap setiap kendaraan yang masuk dari Jayapura ke Wamena.

   Kapolsek Wamena Kota AKP Agus Kuswanto mengakui jika memang untuk tugas yang diberikan oleh kapolres Jayawijaya, pihaknya selaku polsek jajaran sudah rutin melakukan kegiatan pengawasan baik itu tempat -tempat pembuatan miras lokal jenis balo/Cap tikus yang difermentasi dari Fermipan maupun pengawasan kepada setiap kendaraan yang masuk dari Jayapura.

   “Kita tetap razia dan melakukan pemeriksaan kendaraan yang masuk dari Jayapura, untuk razia  ini sudah dilakukan oleh anggota Polsek Wamena kota ke tempat -tempat penjualan dan pembuatan miras lokal di kota Wamena,” ungkapnya saat ditemui diPolsek Wamena Kota, Selasa (22/12)

Baca Juga :  Hardiknas, Pj Bupati Nduga Resmikan Rumah Pintar dan Pasar Rakyat

   Selain tempat penjualan dan pembuatan miras lokal, kata Agus Kuswanto, personelnya juga melakukan razia terhadap pembawaan sajam, senpi dan juga melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap kendaraan dari Jayapura, kendaraan yang membawa barang -barang campuran itu dilakukan pemeriksaan di Polsek Wamena Kota.

   “Kalau ada kendaraan yang ditemukan membawa miras pabrikan atau bahan pembuat miras lokal, maka kita akan amankan disini, namun sejauh ini belum ada lagi yang ditemukan membawa miras atau bahan pembuat miras seperti fermipan,”katanya.

   Ia mengaku untuk saat ini kendaraan yang masuk dari Jayapura tidak terlalu signifikan menjelang libur natal, memang ada sedikit peningkatan namun tidak terlalu banyak seperti  bulan September dan Oktober lalu.

Baca Juga :  Jackob dan Simon Dituntut 10 Tahun Penjara

    “Kalau mau dilihat memang ada kenaikan, namun tidak terlalu signifikan karena, minggu kemarin saja itu hanya 7 mobil yang masuk ke wamena dan dilakukan pemeriksaan, sehingga dalam seminggu ada 5 sampai 7 kendaraan,”bebernya.(jo/tri)  

Berita Terbaru

Artikel Lainnya