Anggaran Penanganan Jalan Semangga Tanah-Miring Jadi Multiyears
MERAUKE-Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Merauke Franky Edwin Lapian, ST, MT, mengungkapkan, bahwa penanganan peningkatan jalan poros Semangga -Tanah Miring ke Venue Bermotor PON XX Kebun Coklat Tanah Miring Merauke yang sebelumnya ditargetkan harus selesai pada bulan Agustus sebelum pelaksanaan PON XX yang rencananya digelar bulan Oktober, penganggarannya menjadi multiyeara.
Jalan Poros Semangga-Tanah Miring yang diaspal dengan menggunakan Hotmix menuju Venue Bermotor PON XX di Kebun Coklat. Jalan yang menjadi kewenangan provinsi ini ditangani Balan Jalan Nasional Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam rangka mendukung pelaksanaan PON XX di Papua yang sedianya di gelar tahun 2020 ini namun karena Covid-19 akhirnya di tunda sampai 2020. ( FOTO: Sulo/Cepos )
“Jadi sekarang penganggarannya menjadi multiyear. Tapi, penanganan peningkatan jalan tersebut harus selesai pada Desember 2020,’’ kata Franky Edwin Lapian, ditemui saat di Bandara Mopah Merauke, Jumat (26/6).
Franky Lapian menjelaskan bahwa penganggaran peningkatan jalan sepanjang kurang lebih 12 kilometer tersebut menjadi multiyear, dikarenakan anggaran yang sudah dialokasikan untuk peningkatan jalan tersebut sebagian terpotong untuk penanganan Covid-19. ‘’Jadi sebagian anggarannya terpotong digunakan untuk penanganan Covid-19,’’ jelasnya.
Menurutnya, karena sebagian anggarannya terpotong untuk Covid, namun rekanan yang mengerjakan peningkatan jalan tersebut bersedia menjadi multiyears. “Artinya, nilai pekerjaan tetap sama, tapi belum bisa bisa dibayar tahun ini, karena sebagian terpotong untuk tangani Covid. Nanti tahun 2021 baru bisa dibayarkan. Kemudian pihak yang mengerjakan ini tetap bersedia untuk multiyears,” terangnya.
Sampai saat ini, lanjut Franky Lapian, pekerjaan peningkatan poros jalan tersebut belum selesai. ‘’Masih ada yang harus dikerjakan. Mulai dari Patung LB Moerdani di SP 2 Tanah Miring, sekitar 2 kilometer ke Venue Bermotor itu akan diperlebar dan dicor. Itu yang belum dikerjakan. Sementara peningkatan jalan lewat pengaspalan Hotmix hampir selesai,’’ tambahnya. (ulo/tri)
MERAUKE-Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Merauke Franky Edwin Lapian, ST, MT, mengungkapkan, bahwa penanganan peningkatan jalan poros Semangga -Tanah Miring ke Venue Bermotor PON XX Kebun Coklat Tanah Miring Merauke yang sebelumnya ditargetkan harus selesai pada bulan Agustus sebelum pelaksanaan PON XX yang rencananya digelar bulan Oktober, penganggarannya menjadi multiyeara.
Jalan Poros Semangga-Tanah Miring yang diaspal dengan menggunakan Hotmix menuju Venue Bermotor PON XX di Kebun Coklat. Jalan yang menjadi kewenangan provinsi ini ditangani Balan Jalan Nasional Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam rangka mendukung pelaksanaan PON XX di Papua yang sedianya di gelar tahun 2020 ini namun karena Covid-19 akhirnya di tunda sampai 2020. ( FOTO: Sulo/Cepos )
“Jadi sekarang penganggarannya menjadi multiyear. Tapi, penanganan peningkatan jalan tersebut harus selesai pada Desember 2020,’’ kata Franky Edwin Lapian, ditemui saat di Bandara Mopah Merauke, Jumat (26/6).
Franky Lapian menjelaskan bahwa penganggaran peningkatan jalan sepanjang kurang lebih 12 kilometer tersebut menjadi multiyear, dikarenakan anggaran yang sudah dialokasikan untuk peningkatan jalan tersebut sebagian terpotong untuk penanganan Covid-19. ‘’Jadi sebagian anggarannya terpotong digunakan untuk penanganan Covid-19,’’ jelasnya.
Menurutnya, karena sebagian anggarannya terpotong untuk Covid, namun rekanan yang mengerjakan peningkatan jalan tersebut bersedia menjadi multiyears. “Artinya, nilai pekerjaan tetap sama, tapi belum bisa bisa dibayar tahun ini, karena sebagian terpotong untuk tangani Covid. Nanti tahun 2021 baru bisa dibayarkan. Kemudian pihak yang mengerjakan ini tetap bersedia untuk multiyears,” terangnya.
Sampai saat ini, lanjut Franky Lapian, pekerjaan peningkatan poros jalan tersebut belum selesai. ‘’Masih ada yang harus dikerjakan. Mulai dari Patung LB Moerdani di SP 2 Tanah Miring, sekitar 2 kilometer ke Venue Bermotor itu akan diperlebar dan dicor. Itu yang belum dikerjakan. Sementara peningkatan jalan lewat pengaspalan Hotmix hampir selesai,’’ tambahnya. (ulo/tri)