JAYAPURA – Presiden Amerika Serikat Donal Trump akan memberlakukan tarif impor sebesar 32% untuk Indonesia. Hal ini juga membuat khawatir para pelaku usaha yang bergerak dalam bidang impor komoditas yang dibutuhkan dari negara Amerika.
Menurut pengamat ekonomi sekaligus kader Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Papua, Fajar Asmara, kebijakan tersebut tidak akan memiliki dampak signifikan bagi pelaku usaha di Papua, karena sifatnya yang makro.
“Pengusaha Papua yang bergerak dalam bidang impor komoditas didatangkan dari Amerika tidak ada, beda dengan pengusaha yang ada di luar Papua seperti di Jawa,”katanya, Rabu (8/7).
Meski pengaruhnya tidak terlalu signifikan, namun akan berdamak pada perekonomian Indonesia secara keseluruhan dan otomatis berdampak pada Papua. (dil/fia).
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos