MERAUKE– Ratusan alat mesin pertanian (Alsintan) kembali disalurkan pemerintah kepada petani di Merauke melalui Brigade Pangan yang ada di Merauke. Penyerahan Alsintan ini dilakukan bupati Merauke Yoseph Bladib Gebze didampingi Danrem 174/ATW Brigjen TNI Andy Setyawan, Pj Opla Papua Selatan Oeng Anwarudin, di UPT Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Merauke, Sabtu (24/5/2025).
Penyerahan Alsintan ini bertujuan untuk percepatan olah tanah dalam mendukung kegiatan Optimalisasi Lahan (opla) seluas 45.000 Ha di beberapa distrik diantaranya Semangga, Tanah Miring, Kurik, Malind, Jagebob, Muting, Ulilin dan Distrik Elikobel. Dengan Alsintan yang memadai, proses pertanian dapat dilakukan lebih cepat dan dengan biaya yang lebih rendah, sehingga meningkatkan efisiensi dan efektifitas pertanian.
Saat penyerahan tersebut, Bupati Merauke Yoseph Bladib Gebze menyatakan bahwa dengan ditetapkannya Kabupaten Merauke melalui program strategis nasional, Merauke kini mendapatkan perhatian yang luar biasa dari pemerintah pusat.
‘’Kita di Merauke ini sepertinya mendapatkan durian runtuh, alksintan masuk. Program-program lainnya juga masuk. Saya pikir ini kita harus syukuri,’’ tandasnya.
Mantan Karo Hukum Setda Papua Selatan ini berharap, Alsintan yang diberikan dapat digunakan sebaik mungkin untuk mendukung Program Optimalisasi Lahan dan meningkatkan produktivitas pertanian. Dengan demikian, Kabupaten Merauke dapat menjadi lumbung pangan Nasional di wilayah Indonesia Timur dan meningkatkan perekonomian masyarakat petani.
Penyerahan Alsintan ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan produktivitas dan hasil pertanian, serta mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.
Pj Oplah Papua Selatan Oeng Anwarudin mengatakan, sampai sat aini telah terbentuk 210 brigade pangan di 6 distrik yang ada di Merauke. Dari jumlah tersebut Sebagian telah mendapatkan bantuan Alsintan yang pada awal 2025 lalu telah dibangikan untuk traktor roda empat sebanyak 137 unit, hasvester 47 unit.
‘’Hari ini akan kita serahkan lagi. Karena aAlsintan yang sudah sampai di Merauke tidfak boleh berlama-lama. Harapannya, Alsintan yang diberikan tersebt bisa berdampak pada pengembangan pertanian di Merauke,’’ jelasnya.
Dengan pengadaan Alsintan ini, jika sebelumnya di Merauke hanya 2 kali tanam maka diharapkan akan menjadi 3 kali tanam. Alhasil, lanjut dia, untuk musim tanam pertama terealisasi 30.000 hektar, kemudian musim tanam kedua sudah tercapai 32.000 hektar dari Oplah 40.000 hektar. (ulo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos