JAYAPURA– Dinas Perpustakaan Arsip Daerah Provinsi Papua menyediakan ruangan pojok baca digital yang berlokasi di area lobi Kantor Gubernur Papua guna memperluas akses informasi dan meningkatkan literasi bagi masyarakat.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan Arsip Daerah (DPAD) Provinsi Papua Achmad Djalali di Jayapura, Minggu, mengatakan kehadiran pojok baca digital di Kantor Gubernur ini sangat penting agar meningkatkan minat baca masyarakat yang berkunjung .
“Hingga kini pojok digital kami totalnya ada empat, yang tersebar di Bandara Sentani, Lapas Abepura, Universitas Yapis, dan lobi Kantor Gubernur Papua,” katanya.
Menurut Djalali, dengan menempatkan pojok baca digital di ruang publik juga merupakan salah satu upaya dalam mencegah terjadinya berita bohong yang sedang marak, sehingga pemahaman masyarakat bisa terus bertambah. “Kami menjemput bola dan bukan menunggu orang datang ke perpustakaan lagi, namun pemerintah turun langsung agar penyebaran berita bohong tidak semakin masif,” ujarnya.
Dia menjelaskan isi di pojok baca digital ini bukan hanya buku bacaan bagi anak-anak, namun juga bagi orang dewasa atau yang ingin memulai usaha, karena ada juga cara berwirausaha sehingga ini merupakan upaya dari DPAD Papua untuk terlibat dalam memberantas kemiskinan.
“Seperti diketahui dengan membaca, banyak ilmu yang didapatkan yang dapat membuka wawasan masyarakat, juga yang ingin berwirausaha karena ada buku bacaan yang meningkatkan pemahaman dan produktivitas bagi pelaku usaha,” katanya.
Pihaknya mendorong agar seluruh DPAD di kabupaten dan kota juga gencar menghadirkan pojok baca digital, sehingga dapat memberantas buta aksara di Provinsi Papua.(antara)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
