Saturday, September 21, 2024
24.7 C
Jayapura

Dua Tahun Terakhir Kamtibmas Terjaga

JAYAPURA-Sekda Kota Jayapura, Frans Pekey yang  baru saja  menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya  sebagai Penjabat Walikota Jayapura, mengungkapkan kiat-kiat yang dilakukan pihaknya untuk mewujudkan Kamtibmas di Kota Jayapura. Tentunya hal itu tidak terlepas dari pengalamannya selama menjabat sebagai Pj. Walikota Jayapura dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini.

   “Selama 2 tahun kita juga berhasil untuk menjadikan Kota Jayapura kota  aman, nyaman dan kondusif, tentunya adalah juga berkat kerjasama dan dukungan yang luar biasa dari semua pihak,” ujar Frans Pekey pada kesempatan lepas sambut jabatan dengan Pj Walikota yang baru Christian Sohilait belum lama ini.

   Dia mengungkapkan, salah satu upaya yang dilakukan pihaknya adalah  secara rutin dan  berkala  melakukan komunikasi dengan semua komponen masyarakat. Mulai dri tokoh agama, Forkompimda, paguyuban, tokoh pemuda, tokoh perempuan.

Baca Juga :  Ada THM Tak Miliki Izin Peredaran Miras

   “Bahkan yang dulu pernah  dijangkau yaitu adik-adik kita di kampus, di asrama mahasiswa kita juga mampu tembus selama 2 tahun. Kita  kunjungan ke asrama memberikan bahan makanan menjelang Natal dan Tahun Baru.  Itu semua upaya-upaya kita untuk bagaimana menetralisir atau menjaga supaya kota yang aman dan nyaman,” katanya.

   Kata dia, dari kegiatan kunjungan ke asrama-asrama itu, pihaknya bahkan bisa berinteraksi langsung dan bisa mengetahui apa saja yang terjadi di asrama para mahasiswa yang ada di Kota Jayapura. Bahkan dia mengaku tidak sedikit mahasiswa ini yang mengalami kelaparan karena kekurangan makanan. Dengan adanya bantuan dari pemerintah paling tidak bisa membantu meringankan beban mereka.

Baca Juga :  Maria Yuvita Gobay Pekey Kembali Kendalikan DWP

   Meskipun di satu sisi para mahasiswa itu sebenarnya menjadi tanggung jawab dari masing-masing pemerintah daerah yang mengirim mereka ke Kota Jayapura.

“Walaupun mereka dari daerah kabupaten lain,  tapi karena mereka ada di kota ini. Ketika mereka turun ke jalan, kita  yang susah.  Karena itu pendekatan itulah yang kita lakukan selama 2 tahun.  Harapan saya kita terus lakukan ke depan supaya kota kita ini,” harapnya. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos   

JAYAPURA-Sekda Kota Jayapura, Frans Pekey yang  baru saja  menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya  sebagai Penjabat Walikota Jayapura, mengungkapkan kiat-kiat yang dilakukan pihaknya untuk mewujudkan Kamtibmas di Kota Jayapura. Tentunya hal itu tidak terlepas dari pengalamannya selama menjabat sebagai Pj. Walikota Jayapura dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini.

   “Selama 2 tahun kita juga berhasil untuk menjadikan Kota Jayapura kota  aman, nyaman dan kondusif, tentunya adalah juga berkat kerjasama dan dukungan yang luar biasa dari semua pihak,” ujar Frans Pekey pada kesempatan lepas sambut jabatan dengan Pj Walikota yang baru Christian Sohilait belum lama ini.

   Dia mengungkapkan, salah satu upaya yang dilakukan pihaknya adalah  secara rutin dan  berkala  melakukan komunikasi dengan semua komponen masyarakat. Mulai dri tokoh agama, Forkompimda, paguyuban, tokoh pemuda, tokoh perempuan.

Baca Juga :  Hampir Dipastikan Gandeng Darwis Massi

   “Bahkan yang dulu pernah  dijangkau yaitu adik-adik kita di kampus, di asrama mahasiswa kita juga mampu tembus selama 2 tahun. Kita  kunjungan ke asrama memberikan bahan makanan menjelang Natal dan Tahun Baru.  Itu semua upaya-upaya kita untuk bagaimana menetralisir atau menjaga supaya kota yang aman dan nyaman,” katanya.

   Kata dia, dari kegiatan kunjungan ke asrama-asrama itu, pihaknya bahkan bisa berinteraksi langsung dan bisa mengetahui apa saja yang terjadi di asrama para mahasiswa yang ada di Kota Jayapura. Bahkan dia mengaku tidak sedikit mahasiswa ini yang mengalami kelaparan karena kekurangan makanan. Dengan adanya bantuan dari pemerintah paling tidak bisa membantu meringankan beban mereka.

Baca Juga :  Perempuan Kota Jayapura Harus Mandiri dan Cerdas

   Meskipun di satu sisi para mahasiswa itu sebenarnya menjadi tanggung jawab dari masing-masing pemerintah daerah yang mengirim mereka ke Kota Jayapura.

“Walaupun mereka dari daerah kabupaten lain,  tapi karena mereka ada di kota ini. Ketika mereka turun ke jalan, kita  yang susah.  Karena itu pendekatan itulah yang kita lakukan selama 2 tahun.  Harapan saya kita terus lakukan ke depan supaya kota kita ini,” harapnya. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya