Saturday, May 4, 2024
31.7 C
Jayapura

Kondisi Sentra Kuliner Pasar Sentral Timika Memprihatinkan

MIMIKA – Kondisi terkini Sentra Kuliner Pasar Sentral Timika kini semakin Memprihatinkan lantaran banyak fasilitas yang dibangun pemerintah beberapa tahun lalu itu sudah cacat dan tidak layak untuk digunakan.

Hal itu terlihat dari kondisi tenda-tenda tempat berteduh yang dipasang di sisi tengah Sentra Kuliner yang sudah terlihat rusak hingga tempat-tempat duduk serta meja yang tidak lagi terurus.

Selain ini, pengunjung di Sentra Kuliner Pasar Sentral Timika dalam dua tahun terakhir terpantau berkurang dan hanya rame di momen-momen tertentu saja seperti malam minggu. Ditambah lagi, banyak pedagang yang kini mogok berjualan akibat kondisi sentra kuliner yang sepi pengunjung.

Faris, seorang pedagang yang berjualan mengaku omsetnya menurun drastis dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, selama berjualan di pasar tersebut dirinya tidak pernah meraup omset lebih melainkan banyak pengeluaran ditambah retribusi yang harus dibayar setiap bulan.

Baca Juga :  Penataan Pasar, Butuh Peran dan Dukungan Para Pedagang 

“Paling-paling rame sedikit kalo malam minggu. Sekarang sudah tidak sama kayak dulu awal-awal dibuka,” kata Faris kepada Cenderawasih Pos, saat dihubungi, Selasa (23/4/2024).

MIMIKA – Kondisi terkini Sentra Kuliner Pasar Sentral Timika kini semakin Memprihatinkan lantaran banyak fasilitas yang dibangun pemerintah beberapa tahun lalu itu sudah cacat dan tidak layak untuk digunakan.

Hal itu terlihat dari kondisi tenda-tenda tempat berteduh yang dipasang di sisi tengah Sentra Kuliner yang sudah terlihat rusak hingga tempat-tempat duduk serta meja yang tidak lagi terurus.

Selain ini, pengunjung di Sentra Kuliner Pasar Sentral Timika dalam dua tahun terakhir terpantau berkurang dan hanya rame di momen-momen tertentu saja seperti malam minggu. Ditambah lagi, banyak pedagang yang kini mogok berjualan akibat kondisi sentra kuliner yang sepi pengunjung.

Faris, seorang pedagang yang berjualan mengaku omsetnya menurun drastis dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, selama berjualan di pasar tersebut dirinya tidak pernah meraup omset lebih melainkan banyak pengeluaran ditambah retribusi yang harus dibayar setiap bulan.

Baca Juga :  60 Pejabat di Lingkup Pemkab Mimika Ikut PKA Angkatan III dan PKP Angkatan I

“Paling-paling rame sedikit kalo malam minggu. Sekarang sudah tidak sama kayak dulu awal-awal dibuka,” kata Faris kepada Cenderawasih Pos, saat dihubungi, Selasa (23/4/2024).

Berita Terbaru

Artikel Lainnya