"Selama kegiatan berlangsung diharapkan akan mengundang para pencinta sepak bola di seluruh Nusantara ataupun yang datang dari luar negeri," kata Taufan dalam keterangan pers yang diterima Antara, Kamis (2/11).
Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti, telah melalui pertimbangan matang dalam memilih pemain-pemain tersebut. Termasuk, menggunakan tenaga pemain diaspora seperti Ji Da Bin, Amar Rayhan Brkic, hingga Weiberlieskott De Halim Jardim didaftarkan Bima Sakti.
“Sangat percaya diri. Saya merasa tim siap menghadapi tantangan untuk mewujudkan sesuatu. Mereka ingin menang dan menang dengan baik,” kata Moriyama, dikutip dari laman resmi FIFA, Selasa (31/10).
Malaysian Football League (MFL) akan menggelar malam puncak Anugerah Bola Sepak Kebangsaan (ABK) 2023 pada Desember akhir tahun mendatang.
Dalam ajang penghargaan untuk seluruh insan sepakbola Malaysia itu terdapat 16 kategori penghargaan yang akan diberikan MFL.
Pelatih kepala Timnas U-17 Bima Sakti mengatakan kondisi tim sudah mulai membaik setelah sempat rehat pasca pulang dari Jerman pada 23 Oktober dan sejak Jumat (27/10) Training Center (TC) kembali digelar di Jakarta.
Keduanya adalah Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes. Ditanya saat melakukan inspeksi untuk persiapan Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo kemarin (29/10), Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa pihaknya dan Kemenpora sedang bekerja keras agar proses naturalisasi keduanya cepat selesai.
"Ya saya senang sekali hari ini target yang telah kita canangkan yaitu 19 medali emas alhamdulillah sudah tercapai, karena perjuangan luar biasa atlet-atlet kita, bekerja keras membawa nama Indonesia di Asian Para Games ini," kata Muhadjir, Senin (30/10).
Pelatih timnas Indonesia U-17 Bima Sakti mengatakan dua pemain diaspora Welber Halim Jardim dan Amar Rayhan Brkic diproyeksikan memperkuat Garuda Muda di Piala Dunia U-17 2023, 10 November sampai 2 Desember, dikutip dari ANTARA.
"Saya sudah kontak dengan Sekjen Kementerian PUPR, ada berita yang cukup bagus. Menteri PUPR, Bapak Basuki Hadimuljono, atas persetujuan dari Pak Presiden Joko Widodo, akan memberikan bonus rumah untuk mereka yang mendapatkan medali," kata Menko Muhadjir dalam keterangan resmi Komite Paralimpiade (NPC) Indonesia, Sabtu (28/10).
"Tentunya saya melihat acara ini sebagai ajang yang sangat positif. Akan membuat Indonesia ada di peta sepak bola dunia. Ajang ini akan membuat Indonesia mendunia," kata Capdevila.