Dari 665 karyawan PTFI ini terdiri dari 2 karyawan dengan masa kerja 35 tahun, 99 karyawan dengan masa kerja 30 tahun, 135 karyawan dengan masa kerja 25 tahun, 140 karyawan dengan masa kerja 20 tahun, 211 karyawan dengan masa kerja 15 tahun, 52 karyawan dengan masa kerja 10 tahun dan 26 karyawan dengan masa kerja 26 tahun.
Ketua Panitia HUT ke-79 Kemerdekaan RI, Benyamin mengatakan, Tembagapura adalah miniatur Indonesia sebab disana telah tinggal ribuan karyawan yang berasal dari berbagai daerah dengan latar belakang budaya yang berbeda.
Kapolres Mimika, AKBP I Komang Budiartha mengatakan, titik kumpul mereka berada di Jalan Perintis dan akan menuju ke DPRD. Khusus di Timika Indah, massa terpantau baru akan berkumpul.
“Kami juga sudah kroscek kepada saksi yang melihat dan mengalami secara langsung betulkah ada tembakan dan mereka mengatakan betul. Yang berikut kami juga ingin memastikan bahwa para Nakes dan guru pasca kejadian ini nasib mereka jangan sampai diabaikan, apalagi sampai hilang," beber Frits.
Kapolres melanjutkan, untuk kondisi di Distrik Alama saat ini telah kembali kondusif. Aparat gabungan dari Satgas Damai Cartenz pun masih disiagakan di lokasi. Kapolres juga menyebutkan, jenazah saat dievakuasi dalam keadaan utuh dan tidak terbakar.
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pada Selasa (6/8), Satgas Damai Cartenz-2024 dan gabungan TNI Polri dari Timika telah diberangkatkan ke Distrik Alama untuk mengevakuasi jenazah pilot ke Timika dan juga melaksanakan olah TKP.
Kecelakaan kapal masih mewarnai pelayaran di Kabupaten Merauke. Berdasarkan catatan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, selama 6 bulan terakhir terhitung sejak Januari-Juni 2024, tercatat 10 laporan yang diterima oleh Kantor SAR Merauke.
“Yang nanti membantu dalam pencarian adalah dari Danlanal, bila mana ada kapal beliau nanti yang berpatroli dan ditemukan, nanti akan dilaporkan kemudian dari Danlanud dan Dansatgas udara akan melaksanakan pencarian di sela-sela pelaksanaan tugas,” tambah dia.
Jasad Daniel kemudian dievakuasi oleh warga dan diserahkan kepada keluarganya. Diberitakan sebelumnya, Daniel dilaporkan sedang menjaring ikan sebelum dilaporkan mengalami epilepsi atau kejang - kejang hingga akhirnya tenggelam.
Petrus menyebut, angka tersebut berdasarkan hasil kajian Universitas Negeri Papua (Unipa) dimana kebanyakan anak-anak yang tidak atau belum bersekolah ini berada di wilayah terpencil seperti di pegunungan dan pesisir Mimika.