Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Mimika, Oktovina S. Titahena S.Pd mengatakan, siswa-siswi kelas IX sebelumnya sudah mengikuti ujian praktek dengan 3 mata pelajaran. Diantaranya mata pelajaran (mapel) Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK), Seni dan Prakarya. Saat ini tinggal menunggu ujian sekolah digelar.Â
  Sekretaris Dinas Pendidikan, Remain Gurik, S.Pd saat membacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia mengatakan, dalam lima tahun terakhir ini adalah waktu yang sangat mengesankan bagi perjalanan Kemendikbudristek.
 Dimana pihaknya berkolaborasi dengan UPT di Papua, yaitu Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Papua, Balai Guru Penggerak, Balai Bahasa dan Balai Pelestarian Kebudayaan. Berbagai pihak tersebut melakukan pameran merdeka belajar, sekaligus membuka Festival Kurikulum Merdeka.
 Kepala Sekolah SMP Negeri Karubaga Derio Kure, S.Pd, dalam sambutannya mewakili SMP se-Kabupaten Tolikara, mengucap syukur atas terlaksananya ujian ini,dan memberikan apresiasi tinggi kepada Pemkab melalui Dinas Pendidikan telah mempercayakan sekolah SMP Negeri untuk menyelenggarakan USBK mewakili seluruh sekolah di Tolikara.
“Ya saya melihat pada umumnya hampir semua sekolah melaksanakan ujian dengan lancar dan itu merupakan karena adanya kerjasama dan kekompakan para dewan guru, oleh karena itu saya sebagai Kepala Dinas Pendidikan atas nama Pj Bupati Lani Jaya saya juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh dewan guru dan Kepala Sekolah," ujarnya.
Kepala SMP Negeri 2 Kota Jayapura Dorthea Caroline Enok mengatakan sebelum mengikuti tahapan ujian sekolah sebagai penentu kelulusan siswa-siswi tersebut, pihak sekolah sudah menyelenggarakan persiapan-persiapan kepada siswa-siswi yang akan mengikuti ujian sekolah tersebut.
  Dia menjelaskan anak-anak tersebut akan mengikuti kegiatan festival itu mulai 1-5 Mei dan mereka akan ditampung di salah satu hotel di Jakarta. Dua siswa tersebut masing-masing bernama Teddy dan Clara. Untuk Teddy, akan mewakili Papua untuk lomba mendongeng bahasa daerah tobati. Sementara Clara akan mewakili Papua untuk lomba kategori menyanyi bahasa daerah.
 Kata Frans Pekey, pengembangan Kota Jayapura saat ini terus bergeser ke wilayah Distrik Muara Tami, Kota Jayapura. Sehingga kehadiran SMP YPPK Kristus Juru Selamat Jayapura di Koya Timur, Distrik Muara Tami tersebut sebuah hal positif dalam memajukan pendidikan di Kota Jayapura.
  Kepala SMP Negeri 1 Kota Jayapura Purnama Sinaga mengatakan, siswa-siswi kelas 9 di sekolah itu telah mengikuti kegiatan ujian try out sebanyak 2 kali yang diselenggarakan oleh pihak sekolah.
Mungkin tak banyak yang tahu, Dr Benhur Tomi Mano, MM, mantan Wali Kota Jayapura dua periode ini, pernah mengenyam pendidikan di SMP Muhammadiyah dan lulus pada tahun 1982. Pria yang baru saja berulang tahun ke-59 pada Sabtu (30/3), pernah menempuh pendidikan bernuansa islami, meski dia adalah seorang pengikut Kristus yang taat. Â