Terkait dengan adanya penolakan dari beberapa pelajar di Kota Jayapura yang dituangkan melalui aksi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto mengatakan, pelajar tingkat SMP-SMA menjadi kewenangan pemerintah kabupaten/kota.
"Banyak prestasi yang dihasilkan dari SMP N 2 Sentani, yang membawa citra nama Kabupaten Jayapura, pada HUT ke-46 ini kami melihat pola pengajaran di sekolah ini semakin berkembang, dari dulunya guru merupakan penggerak, sekarang menjadi guru inovasi, inilah yang dapat disaksikan dari pameran festival yang dilakukan anak-anak sekolah SMP N 2 Sentani, " katanya kepada Cenderawasih Pos
Kapolres Jayawijaya melalui Kasi Humas Polres Jayawijaya IPDA M. Suryanto saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah mengamankan tanaman narkotika golongan I jenis ganja di Wouma. Kelima batang tanaman ganja yang diamankan sebagai barang bukti memiliki masing-masing panjang 189 cm, 167 cm, 110 cm, 95 cm dan 50 cm.
Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Merauke sekaligus penanggungjawab pertandingan futsal antara SD-MI se-Kabupaten Merauke Suwarno, S.PdI, pada final di Gedung Olahraga (GOR) Futsal Hiad Sai Merauke mengungkapkan bahwa lomba Futsal antara SD-MI se-Kabupaten Merauke ini pihaknya batasi hanya 18 sekolah mengingat keterbatasan waktu.
Dalam keterangannya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura, Abdul Majid menyampaikan bahwa gerakan ini merupakan gagasan yang dikembangkan untuk membangun karakter bangsa dengan mengintegrasikan peran sekolah, masyarakat dan keluarga dalam mencetak generasi emas bangsa.
Absensi online ini menggunakan kartu pelajar yang diintegrasikan dengan sistem aplikasi. Melalui teknologi ini, sekolah juga dapat mencetak laporan kehadiran mingguan dan bulanan sebagai bahan evaluasi. "Dari daftar kehadiran ini, kami bisa memantau sejauh mana siswa dan guru disiplin dalam proses belajar mengajar," kata Melkianus.
Pelatihan ini merupakan bagian dari Kerjasama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika melalui Dinas Pendidikan dengan PT Freeport Indonesia (PTFI) dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) tenaga pengajar di Mimika dalam mendongkrak keterampilannya untuk menyesuaikan diri dengan kurikulum merdeka serta sistem pembelajaran yang lebih modern.
"UN ditiadakan di sekolah selama penerapan Kurikulum Merdeka Belajar sehingga penilaian akhir untuk prestasi dan kemampuan siswa tak lagi lewat Ujian Nasional," ujar Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia Provinsi Papua, menanggapi wacana kembali digelarnya UN.
Moderasi beragama ini penting, agar generasi muda ini memahami nilai-nilai agama yang ada atau diyakini oleh masing-masing pelajar tersebut, sehingga mereka bisa menerapkannya dalam kehidupan nyata sesuai dengan ajaran agamanya masing-masing. Kemudian mengenai pola hidup sehat, ini berkaitan dengan keberadaan siswa-siswi SMP yang sudah masuk pada masa akil balik.
"Kalau jam sekolah itu ada dua polisi yang jaga, tetapi di luar lingkungan sekolah, itu yang menjadi kekhawatiran kami. Karena itu, kami minta supaya barangkali bisa anggota Satuan Polisi Pamong Praja di Kota Jayapura juga bisa melakukan patroli rutin," kata Ibu Ida Farida Riantini