"Bibit pohon yang ditanam sejumlah 500 bibit dengan beberapa jenis pohon yaitu, Jati Putih, Jati Merah, Beringin, Mahoni, Durian, Matoa, dan Rambutan yang sesuai dengan kondisi tanah di Sosial Hollo Sentani," katanya dal
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PLN terhadap keberlanjutan lingkungan sekaligus memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni lalu.
Sebanyak 23 pohon ditanam di sekeliling kawasan GI Skyli
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab gereja terhadap alam, khususnya dalam melindungi Teluk Youtefa dari ancaman abrasi. "Kegiatan ini sejatinya adalah bentuk kepedulian gereja terhadap ling
“Hari ini kami dari Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Papua ada di Keerom. Kami melakukan beberapa kegiatan salah satunya membagi bibit gratis yang jumlahnya 800 tanaman yang terdiri dari pinang, durian, rambutan dan beberapa jenis tanaman lainnya,” ungkap Plt Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Papua, Aries Toteles Ap.
Pasca penanaman itu, Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Provinsi Papua melakukan pemantauan dan perawatan termasuk melakukan evaluasi. Plt Kepala DKLH Papua, Aristoteles Ap menerangkan penanaman di sepanjang 78 kilometer dimulai dari Pasir 6 hingga Maribu, ada yang tumbuh bagus, namun ada juga yang tidak berhasil.
Ia mengusulkan ide revolusioner kepada Dewan Pertanian Negara Bagian Nebraska dengan menetapkan satu hari khusus untuk menanam pohon. Dari situlah gagasan ini kemudian menyebar luas ke seluruh dunia dan menginspirasi banyak negara untuk mengadopsi hari serupa yang kini dikenal sebagai Hari Pohon Sedunia.
"Untuk mengantisipasi pohon tumbang, kami selalu berkoordinasi dengan Dinas PUPR, DLHK untuk sama-sama turun ke lapangan memastikan pohon-pohon yang berpotensi akan tumbang di musim hujan sehingga kita lakukan penebangan," kata Asep Khalid,
Sejak 2015 silam ayah tujuh anak ini menggeluti kerajinan batok kayu. Usahanya diberi nama ‘Sae Berdikari’. Di sini, segala bentuk kerajinan tersedia. Mulai dari cangkir, piring, tempat buah, tempat lampu hias, sendok, tas, asbak, cerek, vas bunga dan berbagai souvenir lainnya.
Menyadari hutan sebagai paru-paru dunia, Plt. Kadis Kehutanan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua, Aristoteles Ap yang juga putra asli Papua, mengajak masyarakatnya untuk melakukan rehabilitasi hutan dengan cara menanam pohon minyak kayu putih. Seperti yang pernah ia lakukan.