ektor Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura, Oscar Oswald Wambrauw, telah menyampaikan harapannya kepada pasangan calon kepala daerah yang terpilih pada pilkada 2024 mendatang. Oscar berharap siapapun nanti yang dimandatkan oleh rakyat untuk memimpin Papua dalam lima tahun kedepannya dapat lebih memperhatikan Sumber daya manusia (SDM) terutama dalam sektor pendidikan di Papua.
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang terlibat dalam debat adalah pasangan calon Benhur Tomi Mano - Yermias Bisai (BTM-Yes) dan Paslon Matius D Fakhri - Aryoko Rumaropen (Mar-Yo). Ketua KPU Papua, Steve Dumbon mengawali pidato dengan menyampaikan Data Pemilih Tetap (DPT) di Papua adalah 750.959 pemilih.
Koordinator Divisi (Koordiv) Hukum, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mimika, Hironimus Ladoangin Kia Ruma menjelaskan, debat kandidat ini akan dilaksanakan sebanyak 2 kali.
Untuk pendidikan bisa dibilang cukup menarik mengingat keempat pasangan mulai dari Frans Pekei-Mansur (Pekman), Jhony Banua Rouw-Darwis Massi (JBR-Hadir), Boy Markus Dawir-Dipo Wibowo (BMD-Dipo) hingga Abisai Rollo-Rustan Saru (ABR-Harus) sama – sama telah menyiapkan program menarik.
 Lawan politik saat ini selalu mencari cari kesalahan keduanya guna untuk menurunkan elektabilitas. Mulai dari masalah Persipura yang turun ke kasta liga dua, YB yang baru baru ini dituding menggunakan ijasah palsu, lalu baru-baru ini, BTM di dicecar oleh salah satu Akademisi Uncen.
 Alson Kambu mengungkapkan, semakin tinggi partisipasi masyarakat dalam memilih calon pemimpinnya di Provinsi Papua Selatan maka semakin tinggi legitimasi terhadap pemimpin yang terpilih tersebut. Oleh karena itu, berbagai upaya dilakukan oleh KPU Provinsi Papua Selatan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat tersebut.
  Seperti biasa dalam kampanye blusukan ini paslon nomor urut 1 itu didampingi oleh sejumlah tim pemenangan dan anggota relawan yang ikut tergabung. Kegiatan mereka juga diawasi oleh sejumlah anggota Bawaslu kota Jayapura.
Debat perdana tersebut dilakukan untuk kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua yakni Pasangan calon (Paslon) nomor urut 1 BTM -YB dan nomor urut 2 MARI -YO. Steve Dumbon menjelaskan debat terbuka itu akan berlangsung sebanyak 3 (tiga) kali untuk kedua Paslon.
Tema yang terlihat cukup normatif dan biasa - biasa saja. Disini Tomi Mano menyatakan bahwa tema tersebut sudah sesuai dengan visi dan misi keduanya termasuk sudah seperti apa yang dikerjakan selama ini.
Dalam debat yang menghadirkan dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dari Nomor urut 01 Befa Yigibalom-Natan Pahabol dan Nomor urut 02 Jhon Tabo -Ones Pahabol untuk saling adu gagasan terkait pembangunan ekonomi, Pengelolaan SDA dan kesejahteraan masyarakat.