"Tanggal 6 Agustus akan ada PSU untuk gubernur Papua. Untuk tahapannya, dari pihak kpu dan bawaslu, kami sudah berkoordinasi bagaimana tahapan yang sudah mereka lakukan, misalnya ditingkat PPD. Dimana mereka akan lakukan
“Karena Apawer Hulu dan Tor Atas adalah dua distrik yang letaknya paling jauh, maka H-5 atau H-7 sebelum pelaksanaan PSU, kami akan berupaya maksimal agar masyarakat yang masih berada di Kota Sarmi dapat kembali ke kampu
Kabag Ops Polres Jayapura, AKP Suheryono, S.Sos., M.H, Kas, menyampaikan personil yang disiapkan merupakan Tim Gabungan BKO Polda Papua, terdiri dari 827 Polri dan 7 ASN, untuk mengamankan sebanyak 328 TPS.
"Larangan ini bertujuan untuk menjaga netralitas ASN dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai abdi negara, serta untuk menjamin pelayanan publik yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat," ujar Evert N Merauje sa
Aksi tersebut pun mendapatkan beragam komentar dari warga Net. Diduga aksi tersebut melanggar Undang-undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Pasal 280 ayat (1) huruf h, yang secara tegas menyebutkan bahwa kampanye
Selain itu, KPU juga telah menyiapkan antisipasi untuk menghindari gangguan selama proses PSU berlangsung. Mitigasi juga dilakukan untuk memastikan tahapan tetap berjalan sebagaimana yang telah direncanakan. Termasuk par
Dalam pertemuan ini, BTM memperkenalkan dirinya secara personal kepada para relawan, termasuk memaparkan rekam jejak pendidikannya. Ia menyampaikan bahwa dirinya menempuh pendidikan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri
Kepada Cenderawasih Pos Ketua Bawaslu Kota Jayapura Frans Rumsarwir mengatakan secara khusus yang menjadi perhatian pihaknya dalam melakukan pengawasan adalah terkait dengan materi kampanye yang di sampaikan Paslon kepad
Pelantikan 4.025 KPPS tersebut akan tersebar di 575 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Jayapura. Masing-masing TPS akan diisi 7 orang, meliputi Ketua dan anggota. Pelantikan itu dilaksanakan di terminal lama PTC Entro
Dalam pertemuan itu, BTM tidak hanya memaparkan visi dan misi pasangan tersebut, namun juga mendengarkan langsung masukan dan aspirasi dari masyarakat setempat.
Salah satu warga, Hj. Syamsudin, menegaskan bahwa untuk mem