Total sebanyak 54 perempuan yang dilantik menjadi pengurus LP3A2 Provinsi Papua. Rumasukun meyakini bahwa Ormas LP3A2 tak hanya mengurusi perlindungan bagi perempuan dan anak ada, namun akan menjadi penolong bagi kaum pria yang bergerak di sektor pemerintahan, karena lebih tahu dari mana provinsi ini harus dibangun.
Petrus Assem mengungkapkan, pihaknya telah membagi target tersebut ke-4 kabupaten cakupan wilayah Provinsi Papua Selatan dan telah mengirim surat kepada kepala dinas penanaman modal dan PTSP di 4 kabupaten sehingga ada giat-giat untuk mendapat investasi tentunya kerja sama dengan Pemprov Papua Selatan.
Pemerintah Provinsi Papua Tengah yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang kemasyarakatan, SDM dan Pengembangan Otsus, Ukkas, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan anak, Nenu Tabuni, dan Kepala Dinas Kebakaran dan penyelamatan, Penanggulangan bencana dan satpol PP, Victor Fun, Pemerintah Kabupaten Nabire yang diwakili oleh Kasatpol PP, Kapolres Nabire, AKBP Wahyudi Satriyo Bintoro, Pimpinan dan Anggota Majelis Rakyat Papua Tengah (MRPT), Kepala suku Mee dan Moni serta beberapa perwakilan tokoh pemuda dan Masyarakat.
PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan sesuai dengan arahan PJ Gubernur Papua pegunungan dan komisi IX DPR RI, dan Kementrian kesehatan maka RSUD Wamena akan ditingkatkan menjadi Rumah sakit Provinsi, sehingga seluruh fasiltas yang dibutuhkan bisa dimanfaatkan dengan baik dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar pada masyarakat .
Asisten I Bidang Pemerintahan Umum dan Otsus Provinsi Papua Selatan Agustinus Joko Guritno saat membuka kegiatan tersebut mengungkapkan bahwa dengan terbentuknya DOB Papua Selatan dibawah kepemimpinan Pj Apolo Safanpo berusaha merangkul semua pihak dan golongan untuk secara bersama-sama membangun DOB ini sesuai dengan talenta yang ada.
Mewakili Para Pelamar yang mengikuti seleksi Guru Kontrak Alexander Yigibalom, S.pd, menyatakan Saat ini Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan melalui dinas Pendidikan, Pengajaran Dan Kebudayaan telah melakukan seleksi penerimaan tenaga guru kontrak dan jumlah peserta yang mendaftar itu hingga mencapai 1000 lebih, ironisnya jumlah yang diambil untuk menjadi guru kontrak sangat sedikit oleh karena itu Pemprov Papua pegunungan diminta menambah kuta tersebut .
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Papua MP Koibur mengaku pihaknya masih melakukan pencegahan-pencegahan terhadap peternakan maupun daging-daging yang masuk ke wilayah Papua, terutama dari daerah yang terjangkit dengan virus.
“Dalam rangka peningkatan aset dan potensi SDM, maka diperlukan dukungan berbagai sektor salah satunya dari Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Sorong memberikan pelatihan,” ucap Anwar usai membuka kegiatan pelatihan vokasi dan produktivitas.
Jadi, kata Yimin, pemerintah provinsi punya tanggung jawab besar untuk membantu pelaku wisata tersebut. Ia mengaku sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota untuk mengetahui seperti apa pelayanan dan tanggung jawab serta untuk mengetahui seperti apa kekurangan mereka supaya bisa diisi oleh Dispra Provinsi untuk membangun ekowisata daerah tersebut.
“Kita bersyukur ada orang-orang lain yang punya hati untuk pendidikan di Papua, dan mereka itu bukan orang Indonesia melainkan orang yang di luar Indonesia yang peduli terhadap pendidikan di Papua,” ucap Christian kepada wartawan.