Peluncuran resmi Koperasi Desa Merah Putih dijadwalkan pada 2 Juli 2025. Dalam pelaksanaannya, program ini melibatkan sinergi berbagai lembaga dan instansi, baik dari kementerian maupun pemerintah daerah, termasuk dinas
"Melalui workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa, yang melibatkan kepala-kepala kampung, serta kepala-kepala distrik, dapat meningkatkan pengalaman dan wawasan bagi mereka, karena kita bicara terkait
Pembukaan pelatihan yang diikuti oleh 130 peserta se-Distrik Elelim ini, juga dihadiri tenaga ahli DPMK Yalimo Welis Doga para Pendamping Distrik Elelim Yalimo, para Kepala Kampung se Distrik Elelim Kabupaten Yalimo dan
Agustinus Joko Guritno mengatakan Ha Anim Sehat itu bukan sekedar penugasan melainkan panggilan hati untuk mengabdi kepada sesama manusia. Ini karena masyarakat Papua Selatan masih menghadapi tantangan dalam akses dan mu
Pelatihan sesi terakhir dari kegiatan pelatihan bertajuk “Pengembangan Diri SDM OAP: Mengasah Kualitas SDM Papua” ini, dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai latar belakang.
"Pesan saya untuk para calon jamaah haji, hendaknya bersama-sama keluarga melakukan doa bersama sehingga bisa diberikan kekuatan dan kesehatan sampai pada kembali lagi ke Kabupaten Jayapura," jelasnya.
Kepala Sekolah SMAK Seminari, St Fransuskus Asisi Jayapura, Sr. Justanti Rerawati, OSU menyampaikan bahwa pihaknya melihat bahwa Cenderawasih Pos masih menjadi media utama penyebar informasi di Papua. Ada banyak informasi yang dibagikan setiap hari sehingga tak salah pihak sekolah menggandeng Cepos untuk memberikan materi jurnalistik.
Katri mengatakan, salah satu program yang dijalankan bersama UNCEN adalah Program Kokarya Studentpreneurship. Kokarya terdiri dari dua kata yakni Ko (kamu) dan Karya. Sedangkan Studentpreneurship merupakan salah satu program kewirausahaan di Fakultas Ekonomi Bisnis UNCEN.
Tetapi juga merupakan penjaga nilai-nilai adat budaya dan hak-hak dasar orang asli Papua, dalam peraturan pemerintah nomor 54 tahun 2024, yang kemudian disederhanakan dalam peraturan pemerintah nomor 4 tahun 2008, serta peraturan daerah Provinsi Papua nomor 4 tahun 2008, MRP di amanat untuk melaksanakan tugas-tugas penting
Kegiatan yang dilakukan adalah kelas-kelas pendampingan, kemudian mereka juga masuk dalam komunitas krealogi di mana setelah kelas-kelas offline atau tatap muka dilakukan, mereka tetap bisa berkomunikasi untuk mendapatkan ilmu, berkonsultasi untuk usaha-usaha yang dimiliki.