Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), Margareta V. Kirana mengatakan saat ini Damkar telah melakukan pendidikan kepada anak-anak usia dini, sehingga anak-anak bisa mengetahui apa tangung jawabnya sebagai masyarakat.
Dikatakan, ada tiga hal besar yang ingin dipastikan, pertama, tidak ada aktivitas calistung di penerimaan PPDB, kemudian masa MPLS, masa transisi PAUD SD yang menyenangkan itu selama 10 hari, ketiga menanamkan enam nilai pondasi dasar kepada peserta didik.
Dengan progam kerja yang terarah dan terealisasi. "Dengan adanya rekerda ini, kita coba menyusun program kerja sedemikian valid, sehingga semuanya terealisasi tepat guna," ujarnya.
Direktorat Jenderal PAUD Pokja Holistik Integratif (HI) Kemendikbud Ristek, melalui dua anggotanya melakukan monitoring sekaligus melihat langsung progress dari penanganan stunting di wilayah kerjanya di Papua.Â
Penjabat Wali Kota Jayapura Kota, Christian Sohilait mengharapkan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2024 ini jadi momentum untuk menjadikan anak-anak di Kota Jayapura yang cerdas tetapi juga bergembira.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Biak Numfor Kamarudin, S.Pd mengatakan program penguatan lembaga ini rutin dilakukan tiap tahun, tidak hanya melakukan bimtek workshop untuk penguatan kapasitas tenaga pendidik hingga lembaga pendidikan tingkat PAUD, yang menitik beratkan pada Pengelola PAUD dan Tenaga Pendidiknya.Â
 Dia menjelaskan aset produktif tersebut ialah sumber daya alam, sumberdaya manusia, sumber daya fisik, sumber daya modal sosial, dan berbagai sumber daya pendukung lainnya. Untuk memasuki generasi emas 2045, tergantung dari kontribusi apa yang akan diberikan terkhusus untuk dunia pendidikan.
  Kepala bagian kesejahteraan Rakyat, sekretariat daerah kota Jayapura, Alberto Itar, mengatakan, sehari sebelumnya pihaknya melakukan kegiatan moderasi beragama bagi tokoh-tokoh agama, paguyuban dan juga tokoh-tokoh pemuda.
 Karena itu, penanaman nilai karakter sejak dini menjadi penting agar tidak terjadi krisis moral bagi anak bangsa di masa depan. Agar anak dapat berkembang dan tumbuh secara baik dan benar. Karena segala sesuatu yang diajarkan pada anak di usia dini, akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak tersebut.
"Dari data ini memberikan gambaran tentang kualitas pembangunan satuan pendidikan anak usia dini di Papua masih sangat rendah, untuk itu kami mendorong pelaksanaan rapat koordinasi ini menghasilkan program stategis dalam membangun generasi emas Papua," kata Derek.